9

2.8K 127 1
                                    

"Ehm... Mungkin kita kecepetan ga sih pulangnya?" -Yuta

"Mereka... Pasti bentar lagi selesai 'kan?" -Mark

"Gimana kalo kita nginep hotel aja?" -Johnny

"Kayaknya itu pilihan terbaik." -Taeil

"Ahjuma, mau ikut kita ga?" -Taeyong

"Gapapa saya kamarnya jauh dari rumah utama, Tuan..."

"Kalo gitu kita duluan ya..." -Jungwoo

"Iya, Tuan. Nanti sisanya saya yang urus aja."

"Thank you ahjuma~" -Mark


Pagi telah tiba. Jaemin terbangun karena silaunya sinar matahari dan suara banyak orang di luar kamar. Ia merasakan ada sesuatu mengganjal di pinggangnya dan saat Jaemin berbalik, ia bisa melihat wajah teduh Jaehyun yang masih tertidur sambil merangkulnya. Malam kemarin sungguh membuat Jaemin lelah dan sakit. Bahkan sekarang muka Jaemin pucat seperti orang sakit.

Karena gerakan Jaemin yang agak rusuh, Jaehyun perlahan terbangun. Ia mengeratkan pelukannya pada Jaemin yang dibalas dengan desisan kecil dari si manis. "What happened?" Jaemin langsung menengok pada Jaehyun yang terlihat sedikit khawatir. "Menurut lu sat? Gw udah bilang stop kemaren tapi lu malah lanjut. Sakit bego!" Jaehyun tertawa melihat wajah kesal Jaemin. "You started it." Jaehyun pun melepaskan pelukannya dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya dengan cepat. Jaemin yang ditinggal berusaha menempatkan dirinya dengan nyaman dan kembali ke alam mimpi.

"Ih, lu aja duluan..." -Jungwoo

"Ngga ah, kalo Jaehyun udah bangun bisa mampus." -Mark

"Ih gw juga ga mau kena..." -Jungwoo

"Bareng aja gimana?" -Haechan

"Siapa mau buka pintunya?" -Jungwoo

"Yut! Lu lah..." -Doyoung

"Lah kok gw? Taeyong aja tuh!" -Yuta

"Ga mau. Johnny aja badannya gede." -Taeyong

"Gw-" -Johnny

"Ceklek~"

"Kalian ngapain?" Tanya Jaehyun sembari mengerutkan keningnya. "Ehh~ Mau bangunin kalian, udah siang. Kalian ga ke kampus?" Kalimat Jungwoo membuat Jaehyun membolakan matanya. 'Oh iya kelas!' Batin Jaehyun. "Gw lupa. Kalian sana dulu deh. Gw bangunin Jaemin." Mereka semua langsung pergi dari tempat itu, tak ingin mengganggu kedua sejoli itu.

"Na, wake up. We have classes today..."

"Menurut lu gw bisa ke kelas kayak gini? Seriously? Gw bahkan tidurnya ngangkang nih!"

"Alright I'm sorry for that. Tapi kamu tetep harus ikut kelas. Sini saya mandiin kamu."

"Kalo dimandiin sih, siapa nolak? Ayo gendong~"

"Ck! Alesan aja kamu ya."

"Mau coba dicolok lobangnya?"

Tanpa disadari, hubungan Jaehyun dan Jaemin semakin dekat. Atau mungkin bisa dibilang intim. Sifat Jaemin yang manja sudah menjadi santapan sehari-hari Jaehyun. Jaehyun pun perlahan mulai menaruh perhatiannya pada Jaemin, walaupun tahu apa konsekuensinya jika dia mencintai Jaemin.

"Jaemin, untuk seminggu ini kamu ga usah ke sini dulu ya? Saya dan yang lain bakal pergi dan ga ada orang di rumah. Ahjuma juga saya liburin."

"Kemana?"

"... Saya belom bisa kasih tau tentang hal ini..."

"Mau ikut."

"Ga bisa Jaemin, bahaya."

"Justru karena bahaya, hyung! Kalo hyung kenapa-napa gimana?"

"Jaemin, saya udah kerja begini lima belas tahun lebih. Saya ga bakal kenapa-napa. Justru kalo kamu ikut kamu bisa kena bahaya."

Jaemin terdiam. Jaehyun pun melanjutkan acara penyabunan punggung Jaemin yang belum selesai. "Tapi hyung harus kabarin gw tiap malem. Kalo ga kita putus!" Jaehyun tertawa mendengar Jaemin. "Padahal saya ga pernah nerima kamu jadi pacar." Jaemin langsung memukul kepala Jaehyun yang masih basah. "Terus kemaren malem kita ngapain? Gw jalang lu gitu? Biadab kau!" "Sembarangan kalo ngomong! Saya ga pernah main sama jalang ya!"


"Jae, lu yakin kita pasti berhasil?" Tanya Taeyong sembari memakai baju pengamannya.

"Ya, gw lupa ngelanjutin rencananya kemaren gara-gara Jaemin, tapi seharusnya berhasil."

"Lu tau kan Eunwoo udah berubah?" Lanjut Johnny yang sedang merapikan peluru cadangan.

"Gw tau dia bahkan mata-matain kita semua. Termasuk Jaemin."

"What?! Terus Jaemin gimana dong?!" Seru Mark yang tadinya sedang mencukur kumisnya.

"Tenang, gw udah kasih tau Siwon dan suruh pengawal jagain Jaemin terus."

"Helikopternya dah sampe, yuk jalan."




Sorry hari ini pendek hehehe~ BTW alasan kenapa aku ga banyakin Taeil ngomong di sini tuh karena image Taeil itu pendiem dishini shayy~ Dia ga suka ikut campur keributan, sedangkan sisa member-nya pecinta keributan AWOKWOKOWK. 


Jangan lupa vote & comment!

That Teacher Who I Like [2Jae]Where stories live. Discover now