twentie-first page; Cemburu

1.1K 139 19
                                    

—𝐅𝐈𝐍𝐃𝐈𝐍𝐆 𝐌𝐎𝐌𝐌𝐘—© mgicboba, 2022

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

—𝐅𝐈𝐍𝐃𝐈𝐍𝐆 𝐌𝐎𝐌𝐌𝐘—
© mgicboba, 2022

**

4 days later—

"Kita memutuskan buat menikah."

Jaedan menyemburkan minuman soda nya yang baru saja masuk ke dalam mulutnya dan memekik, "Dad???!!?!?"

Sementara Jason membulatkan matanya sambil memanggil ibunya, memastikan. "Ibu?!"

Nana hanya diam saja, soalnya dia sudah diwakilkan oleh kakaknya. Dia sama sekali tidak menyangka kalau makan malam dua keluarga yang bisa dibilang ribet namun tetap terhubung satu sama lain ini—bakal membahas soal pernikahan. Tidak, Nana bukannya tidak mau ayahnya menikah dengan Ibunya dan mereka berenam bisa tinggal di satu atap yang sama, hanya saja—dia tidak mau berbagi kamar dengan Jason. Oke, ini konyol, tapi sungguh! Nana serius.

"Kalian udah tahu semuanya, secara keseluruhan. Sudah tidak ada yang kita tutupi dari kalian, jadi.. kita meminta izin pada kalian untuk menikah dan tinggal di rumah yang sama."

"Di rumah kita??" Nana langsung menyambar.

"Of course, sweetheart.." Jeff menjawab lembut, seperti biasanya.

"Kalau iya, mendingan aku tidur diatas, dikamar kakak daripada harus satu kamar sama Jason." Nana melirik Jason yang duduk di hadapannya, membuat laki laki itu seketika mendelik tajam kepada Nana.

"Dih? Gue yang ogah!" Jaedan menyahut. "Lo kalo tidur ngorok! Mengganggu ketenangan gue!"

"Lah? Bukannya itu elo?!" Nana ngegas.

"Lo kali! Gue mah tidurnya ganteng."

"Mana ada?! Lo mana tahu, lo kan tidur, lo tidurnya kaya beast."

"Daripada elo, tidurnya kaya kelelawar, pala nya dibawah kakinya diatas!"

Kemudian hening, Nana tidak bisa menjawab lagi, dia selalu kalah kalau soal ejek mengejek dengan Jaedan, akhirnya yang ia lakukan hanya menatap sinis ke arah sang kakak dan dibalas dengan juluran lidah mengejek dari Jaedan.

Christie terkekeh sambil geleng geleng kepala, sementara Jeff sudah memegangi kepalanya yang mendadak pusing mendengar dua anaknya sibuk bertengkar. "Lagian siapa sih yang nyuruh dedek berbagi kamar sama Jason? Dilantai tiga kamar nya masih kosong tiga."

Jaedan jadi merasa dulu ayahnya sangat kurang kerjaan membangun rumah sebesar itu sampai punya banyak kamar. Dia bahkan tidak tahu kalau di lantai paling atas—masih ada tiga ruangan yang kosong.

"Oke, kita memutuskan buat menikah abis dedek ujian masuk perguruan tinggi, sekitar tiga minggu lagi."

"Kok mendadak banget???" Nana bertanya, tiga minggu adalah waktu yang sangat sebentar buat persiapan pernikahan.

FINDING MOMMYWhere stories live. Discover now