25

7.5K 798 52
                                    

(typo sorry 。◕‿◕。)

Xiao zhan sama sekali tak mau membuka pintu kamar, sudah 30 menit wang yibo berdiri sambil sesekali mengetuk pintu.

"Zhan,, sayang... Dengarkan aku. Kau salah paham. Ku mohon buka" wang yibo mengetuk untuk ke sekian kalinya.

Tapi nihil, tak ada jawaban apapun dari istrinya, dia tak menyangka istrinya akan semarah ini padanya. Padahal dilraba bukan siapa-siapa baginya. Dia adalah anak buah baru yang akan dia pekerjakan.

"Sayang, ku mohon.. buka pintunya"

Zhan sama sekali tak merespon panggilannya. Istrinya benar-benar merajuk sekarang. Dan wang yibo hanya bisa menghela nafasnya kasar. Belum sempat memeluk istrinya, tapi dia telah terlebih dulu marah padanya.

Tuan han menghampiri wang yibo yang berdiri di depan pintu kamar.

"Tuan wang, ini adalah kunci cadangan kamar"

Wang yibo memutar mata, "kenapa tidak dari tadi han" wang yibo segera memasukkan kunci dan membukanya pelan.

Di lihatnya dari celah pintu xiao zhan menggulung tubuhnya seperti kepompong. Wang yibo ingin tertawa, tapi dia takut istrinya bertambah marah.

Wang yibo menoleh ke arah tuan han yang menunggu. "Han, telfon toko bunga 'Rose only' minta mereka mengirimkan 1000 tangkai bunga mawar ke mansion sekarang"

Tuan han mengangguk mengerti dan segera pergi.

Wang yibo menutup kembali pintu kamar, dia tidak jadi masuk. Ada kejutan kecil yang akan di berikan pada istrinya nanti.

Wang yibo menuruni tangga, di lihatnya reba sedang duduk dengan laptop dan segelas orange jus di depannya.

Mendengar suara derap kaki yang mendekat, reba menoleh dan segera berdiri. Itu wang yibo.

"Tuan besar, ada yang bisa saya bantu?"

"Kau sudah mendapat IP-nya ?" Wang yibo duduk di depan reba.

Reba mengangguk, "ini cukup sulit, karena mereka menggunakan kode yang fleksibel, tapi aku berhasil meretas informasinya tuan. Beberapa barang selanjutnya akan di kirim ke pelabuhan Aren pada pukul 18.00, tepat di armada utara" reba menjelaskan.

Perdagangan kali ini adalah emas batangan yang bernilai hampir 300 trilun, dan wang yibo berniat merampas barang mereka. Karena mereka terakhir kali membuat pengiriman wang yibo gagal. Dan wang yibo merugi 3 trilun. Dan saat ini adalah waktunya pembalasan bagi mereka yaitu klan wolf.

"Ku dengar klan wolf bekerja sama dengan klan minor. Ah, apa klan minor turut membantu mereka dalam misi kali ini?" Wang yibo bertanya.

Reba menggeleng, "menurut informasi yang tertera, klan wolf melakukan transaksi ini sendiri, jadi tidak ada hubungannya dengan klan minor"

Wang yibo mengangguk, "baiklah, terus retas mereka, berikan aku infomasi yang akurat, saat semuanya pasti, orang-orang ku akan mulai menyerang"

Reba mengangguk paham. Dia segera fokus pada pekerjaannya lagi.

"Ah, dan satu hal reba. Sepertinya istriku salah paham dengan kehadiran mu, oleh karena itu aku kan memberikan mu tempat tinggal, kau bisa bekerja dengan nyaman disana. Orang-orang ku akan melindungi mu. Jadi kau bisa meninggalkan mansion jika tugasmu telah selesai" jelas yibo.

Reba tersenyum dan mengangguk mengerti, "baiklah tuan besar dan maafkan karena aku, istri anda salah paham" reba tak enak.

Wang yibo mengangguk, "tak masalah, aku bisa menyelesaikannya. Han akan mengurus makan siang mu nanti"

No But YesWhere stories live. Discover now