42

5.9K 667 89
                                    

Typo sorry ❤️🙏.
.
.

Typo sorry ❤️🙏

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

....

Sapuan sepasang tangan kekar terasa lembut di pundaknya.

Pria manis yang sedang menikmati acara mandinya menoleh pelan.

"Kau mandi sendiri?"

Lelaki manis itu kembali mengusap seluruh tubuhnya dengan sabun, menghiraukan pemuda tampan yang mengusap belakang tubuhnya dengan sensual.

Tangan itu meraba seluruh badan pemuda manis di depannya dari belakang.

Sampai sebelah tangan itu meraba tepat di bagian dada kiri dan mengusapnya lembut.

Pemuda manis itu melihat ke arah kaca di depannya. Kemudian tersenyum.

"Itu sudah tidak sakit"

Sebuah luka yang mengering seolah memberi tahu bahwa bagian itu pernah di tembus benda asing yang tajam.

Lain halnya dengan pemuda manis itu, pemuda tampan di belakangnya justru menggeram marah. Ekspresi kerasnya mengutarakan seolah dia tak menerima setitik pun luka gores di tubuhnya.

"Aku ingin segera membunuhnya" pemuda tampan itu mengepalkan tangan.

Pemuda manis itu membalikkan tubuh dan mengusap pipi pemuda tampan di depannya.

"Bagian itu, biarkan aku saja"

Pemuda tampan itu mengangguk, kemudian mencium bibir tipis pemuda cantik di depannya.

Sesaat kemudian desahan laknat terdengar di balik pintu kamar mandi. Keduanya melepaskan hasrat yang menumpuk di dada mereka.

.
.
.

Seminggu kemudian.

Tay keluar dari kamarnya, hari ini penampilannya cukup berbeda.

Sebuah hoody menutupi tubuh bagian atasnya.

"Cuaca cukup panas. Kenapa kau memakai hoody seolah sedang kedinginan?" Wang yibo melipat dada di depan kamarnya.

Tay kembali menutupi sebagian wajahnya, "oh, itu.. aku sedang tidak enak badan. Jadi aku merasa kedinginan"jelasnya.

Wang yibo berjalan mendekat, tapi tay berlalu mundur.

Wang yibo menutup hidungnya, "bau apa ini? Apa kau tidak pernah mandi?" Bau menyengat keluar dari arah tubuh tay.

Tay memundurkan tubuhnya dan menggeleng, "ah, itu karena aku merasa tidak sehat. Jadi aku kemarin tidak mandi. Maafkan aku" tay kembali membenahi hoody di tubuhnya.

Wang yibo mengangguk, "begitu kah? Bagaimana dengan rencana pernikahan kita? Bukankah itu seharusnya di lakukan besok? Aku telah menyewa kapal pesiar yang cukup besar"

No But YesWhere stories live. Discover now