CERITA DIPRIVATE, FOLLOW DULU SEBELUM BISA BACA LENGKAP!
(21+)
"Mama tuh iri pengen Gaza mirip sama Mama 70% sisanya baru mirip Papa." Celoteh Bara lagi. "Tapi maaf ya, Ma, gennya Papa lebih dominan."
Mendengar ujaran tersebut membuat mata Naqiya m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
بِسْمِاللَّهِالرَّحْمَنِالرَّحِيم
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
TESTIMONI TIMEE FRESH BGT BARU READY + Voucher diskon 5000 di SHOPEE! WhatsApp ada promo khusus baru ready juga!🎉
____________
Playlist ~ Sang Dewi (Lyodra)
___________
Mobil pajero sport hitam kesayangan Bara sudah siap untuk ditumpangi tuan dan nyonyanya di pelataran Vila. Bagaimana tidak? Hampir tengah malam mereka berdua keluar demi menuruti permintaan Bara untuk menikmati udara malam ini.
"Gaza gimana, Mas?" Tanya Naqiya setelah kakinya menolak bergerak mengikuti langkah Bara. "Beneran aman?"
Bara tahu, istrinya pasti akan menanyakan hal ini. Pria itu menyimpulkan senyum dan mengangguk. "Aman, Sayang."
Ia memilih tak memberitahu istrinya siapa yang akan menjaga Gaza. Namun, yang harus digarisbawahi adalah, bayinya aman di bawah perlindungan orang yang Bara percaya.
Ya, siapa lagi kalau bukan Aufar.
"Yaudah yuk," Tangan Bara menengadah, sesaat kemudian tangan dingin itu digenggam oleh Naqiya. Mereka berjalan beriringan untuk masuk ke kereta kencan yang menjadi saksi bisu perjalanan cintanya.
