HAPPY READING
Pagi ini seluruh ibukota diguyur dengan air hujan. Membuat udara pagi yang dari awal sejuk tambah sejuk. Bahkan,semua orang sepertinya sangat malas hanya sekedar untuk beranjak dari kasur mereka karena hawanya sangat dingin.
Tapi kali ini berbeda dengan Claudia. Meskipun sebenarnya ia sangat malas untuk pergi dari kasur empuknya tapi Claudia harus melakukan itu.
Pagi ini dia sudah memakai baju yang rapi. Karena, pagi ini Claudia ada pertemuan dengan agensi film untuk meeting membahas film yang akan di mainkan oleh Claudia.
Di sana tidak hanya ada dirinya tapi juga pemain lain yang juga akan memainkan peran di film itu.
Claudia mencek jam tangannya yang sudah menunjukkan pukul 06:35. Pertemuan mereka nanti pukul 8 pagi. Tapi,karena tempat meeting nya yang cukup jauh dari rumah Claudia jadi ia memilih berangkat lebih awal.
Niken juga sudah menunggu dirinya di ruang tamu dari tadi. Meski,cuaca sedang hujan tidak mematahkan semangat Claudia untuk mencari uang. Baginya,badai,topan,banjir,dan halilintar pun akan dia terobos untuk yang namanya pekerjaan.
Merasa penampilannya sudah sempurna. Claudia berjalan keluar dari kamarnya menuju ruang tamu di lantai bawah. Sesampainya di sana ia meliat Niken yang sedang duduk anteng di sofa ruang tamu dengan meminum secangkir teh panas di temani maminya yang juga ada di sana.
"Ken,gue udah siap. Ayo berangkat"ajak Claudia.
Niken langsung beranjak dari duduknya. "Ayo"
"Mi aku berangkat dulu"ucap Claudia menyalimi maminya.
"Tante aku pamit"ucap Niken juga mengikuti Claudia Salim.
"Iya,hati-hati. Nyetir mobilnya jangan ngebut-ngebut"nasehat Lisa.
"Iya mi"
Claudia memberikan kunci mobil miliknya pada Niken. Bermaksud, untuk gadis itu yang menyetir kali ini. Dan untuk mobil Niken sendiri dibiarkan di tinggal rumahnya karena mereka akan berangkat dengan mobilnya.
Mereka masuk kedalam mobil. Dengan Niken yang duduk di kursi kemudi dan Claudia yang duduk di samping kemudi. Mobil itu berjalan membelah jalanan ibukota yang masih di guyur hujan lebat.
"Oh iya Clau,gue mau ngasih tau. Tadi malam gue di hubungin sama pihak perusahaan skincare yang dulu mau jadiin Lo brand ambassador mereka itu"jelas Niken sambil menyetir.
Satu bulan yang lalu memang Claudia pernah hampir menjadi brand ambassador dari salah satu produk skincare. Tapi, saat ingin meeting kali itu dirinya malah mengalami kecelakaan dan berakhir Koma di rumah sakit.
"Ngapain mereka ngehubungin Lo?"bingung Claudia.
"Katanya mereka mau kembali jadiin Lo brand ambassador mereka"jawab Niken.
Claudia menoleh kearah sahabatnya itu. "Beneran?"tanyanya memastikan.
"Iya,beneran. Sumpah gue gak bohong"
"Terus,apa kata Lo sama mereka"
"Saat itu gue jawab mau diskusin dulu sama Lo nanti baru gue konfirmasi lagi sama mereka"kata Niken.
YOU ARE READING
MENGEJAR CINTA MAS DOKTER
Teen FictionSEASON 2 MENJADI MICHELINA Sebelum kalian baca cerita ini sebaiknya kalian baca lebih dulu cerita Menjadi Michelina agar saat kalian membaca cerita ini bisa nyambung. Setelah terbangun dari koma, Claudia menemukan seseorang yang sangat mirip seperti...
