3. keluarga Maulana

317 38 1
                                    

Malam hari sebelum memasuki hari MOS kedua dikediaman Maulana ada Fajri Yang Tengah sibuk Memikirkan bagaimana ia bisa lolos dari hari esok yang mungkin akan mengerikan untuk dilewati.
Setelah berfikir panjang akhirnya ia pun berniat menghampiri kakaknya untuk meminta keamanan.

"Tuk,, tuk,, tukk  permisi,,,, cogan mau masukk "ucap Fajri sambil mengetuk pintu kakaknya

Tak lama pintu terbuka dan Sandy pun berdiri dengan kedua tangan yang dilipat di depan dada sambil bersandar di pintunya

" Mau ngapainn cogan tapi gantengan gue,,," jawab sandy dengan nada yang mengejek

Fajri pun mengambil nafasnya dengan kasar dan membuangnya dengan pelan.

"Sabar ji,,, lo lagi butuh sandy jadi loh harus baikin kakak lo dulu" Batinya menyemangati dirinya

"Dih malah melamun lagi,,, ditanya tuh jawab!! Ketus Sandy yang kesal dangan sikap adiknya.

" Iya nih mau jawab kakaku yang paling gwanteng"  ( tapii lebih ganteng gue ) jawab Fajri yang mengakhiri katanya didalam hati dengan berusaha sabar.

"Dih tumben tumbenan loh muji gue pasti ada mau nyaaa ya!! Jawab sandy dengan penuh selidik.

" Astaghfirullah kak ngak boleh suuzon atuh,,, nanti gantengnya ilang" Jawab Fajri slfengan sesabar mungkin.

"Yaudah ngomong mau apa lo?? " Tanya sandy yang tahu pasti klau adiknya ada maunya.

"Jadi gini,,, kan besok MOS bebas tu, jadi aji mintak kakak buat cari alasan biar bisa ngumpetin aji di UKS kek di perpus kek biar aman dari kakak senior yang jahil!!.. ucap Fajri dengan penuh permohonan

" Mm,, ngak ada, ngak ada pokoknya gue mau lo ikut karna gue bakal ngerjain lo habis-habisan, karna kalau dirumah lo bisa lari karna minta tolong kek umi klau disekolah kan ngak bisa" Jawab sandy yang sangat puas bisa membuat adiknya kesal

"Ih,,, awas ya aji bilang umii ni " Jawab Fajri membalikan badan ingin berteriak memanggil umi, Namun naas ditahan oleh Sandy dan ditariknya masuk kamarnya Sandy.

"Emang klaupun loh triak dan ngadu ke ummi emang bisa buat menjamin lo aman besok, yang ada gue tambah semangat ngerjain loh besok" Jawab Sandy yang sangat berbahagia bisa mengerjai aji dengan puas.

Fajri pun mengambil nafas pasrah " Yaudah kakak mau apa? Aji turutin deh!! Jawab nya sengan keterpaksaan.

"Oke gue mau uang jajan lo buat gue seminggu gimana" Jawab Sandy dengan penuh kekehan.

"What? Kakak mau aji mati kelaparan disekolah, tega banget jadi kakak" Jawab Fajri kesal

"Hahah,, kalau iya kena_,, wh adu,,duh,, ampun mi,,, " Ucap Sandy pada ummi yang mendadak datang menjewer kupingnya, aji yang melihat itupun langsung tertawa.

"Bagus,, sekarang udah brani malak uang adiknya" Ketus umi sambil  menjewer telinga anak sulungnya.

"Eh,,, ampun mi sandy bercanda,,,ngak mungkin sandy setega itu,,, " Jawab sandy sambil memohon.

"Terus mi yang kencang lagi,,, " Teriak heboh Fajri yang sangat bahagia melihat kakaknya dihukum.

Tidak lama ummi pun melepaskannya, namun masih dengan tatapan sinis.

"Apasih mi,, inituh bukan salah sandy,, tapi aji nya tuh mau bolos di UKS katanya" Ucap sandy membela diri, dan akhirnya tatapan ummi berpindah ke aji.

"Eughh,, ngantuk bangett aji tidur dulu ya ummi kak sand baybay" Ucap Fajri seraya melangkah pergi keluar kamar namun dihadiahi jeweran telinga oleh Abi, karna Abi dari tadi dibelakang umi.

"Eits,,, mau kemana kamu urusan kita semua belum selesai" Ucap Abi sambil menambah kuat jeweranya.

"Aduh,,, aduh abi,, aji ngak salah aji hanya korban dari tadi,, plis lepasin,, " Ucap Fajri sambil memohon, Namun Sandy dan ummi tertawa melihat itu.

"Oh jadi kamu hanya korban disini,, bukan orang yan memulai,,,, " Balas Abi melepaskan jeweranya lalu mencubit pinggang anaknya.

"Aduh,, adu,, lebihsakit dari yang tadii,,, iya deh iya aji yang salah,, plis lepasin,, " Ucap fajri memohon. Dan karna tidak tega Abi pun melepaskanya.

"Yaudah sekarang kalian saling minta maaf dan,,  ngak ada yang namanya lari harus hadapin apapun itu,, ngerti!! " Ucap ummi sambil menarik tangan fajri mendekati kakaknya

"Yaudah aji minta maaf ya kak san yang ganteng tapi lebih ganteng aji" Ucap fajri dengan kekehan.

"Yaudah kakak maafin, dan soal besok palingan bakal dikerjain sewajarnya kok ngak sampai bikin terluka" Ucap Sandy memberi penyemangatbuat aji.

"Yaudah klian sekarang tidur, karna besok sekolahkan" Kata Abi yang dijawab anggukan oleh mereka, dan langsung masuk kekamar masing-masing untuk beristirahat.

Gimana suka ngak sama ngelantur ngak jelas kakak, kalau ngak suka kakak maklumin tapii,, tetap wajibb vote buat semangat jangan lupa ikuti akun ini oke
Byebye

It's Maulana FajriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang