24. mengungkap

172 32 0
                                    

(^з^)-☆Chu!!
Hello guys,,,,,
Jangan bosan yaa,,
Tetap stay and Vote
So enjoyyyy,,,

...........

Pagi yang indah pun tiba, namun seseorang masuk bergelud didunia mimpinya, tapi beberapa saat sebuah banjir bandang menggugurkan mimpinya, dan iapun terbangun

"Wah,,, banjir beneran" Ucapnya sambil mengusap mukanya yang basah

"Mm,,, iya banjir beneran puas lo!! " Ucap sesorang didepannya sudah mengenakan seragam rapi ala sekolahan

"Ck, lo apa-apaan si fen, nganggu orang mimpi indah tau ngak!! Ucap pemuda itu,

Ya fen? Yang artinya fenly, seseorang yang mengguyur nya dengan air, sebab dari tadi ia mencoba dengan cara baik-baik tapi sang empu tidak kunjung bangun, jadi langsung saja ambil jalan pintas.

"Ngak!! Gue ngak tahu, yang gue tahu lo sedang berusaha bolos iya kan, baru masuk sekolah juga udah mau bolos aja" Ucap fenly dengan sedikit ngegas

"Perasaan ini hari minggi deh!! " Ucap sang empu sambil berpikit

"Dih, sejak kapan hari minggu jadi double!! Ini tuh hari senin!! Sadar woyy!!, " Ucap fenly ngegas

"Yaelah santai aja kali ngak usah ngegas" Ucap fiki

"Gimana ngak ngegas orang 20 menit lagi bel, udah jelas ini mau upacara bendera, udah ah gue duluan gue ngk mau citra ketos gue ilang gara² telat" Ucapnya lalu pergi

..........

Upacara bendera pun dimulai, dan beruntung fenly tepat waktu datangnya sehingga ia tidak dihukum dan citranya sebagai ketos tidak luntur.

Langsung saja upacara selesai dan semua masuk kekelas masing-masing, namun ada juga yang kekantin untuk sekedar memesan minum, dikelas fajri mereka sedang memikirkan fiki uang tak kujung datang.

"Eh ji, fiki mana ya? Kok ngak ikut upacara? " Tanya zweitson

"Ya mana gue tahu, wmang gue paparazi nya apa? " Balas fajri

Tiba-tiba fiki datang dengan keringat telah bercucuran, dan ia langsung duduk dikursi sebelah Zweitson, ia juga merampas air minum zweitson ditasnya.

"Eh fik, air minum gue,,,!! " Ucap zweitson kesal

"Yaelah minta napa? Pelit amat lu, ni gue balikin" Balas fiki sambil menyodorkan botol minum yang telah kosong

"Ck, teman lo tu ji, ngeselin!! " Ucap soni ngadu ke aji

"Udahlah son, minum doang, pasti dia capek tu habis dihukum!! " Ucap aji

"Fiks, teman gue ini" Ucap fiki meledek zweitson, dan zweitson pun ngambek

...........

Bel istirahat pertama berbunyi dan mereka kumpul dikantin

"Buk saya pesan batagornya satu trus minumnya lemon tea ya buk" Ucap sandy buk kantin yang diaangguki buk kantin

"Buk saya juga kayak gitu, trus nanti dibayar kakak ini ya buk" Ucap fajri tiba-tiba datang dan mengambil kesempatan dalam peluang, dan ibu kantin pun mengiyakan dan pergi kemeja lainnya.

"Ck, kapan-kapan gue ngk kekantin lagi kyaknya, bisa habis uang jajan gue!! " Ucap sandy berkeluh kesah

"Kalau sama adik tu ngk boleh perhitungan" Balas fajri sambil menepuk bahu kakaknya

"Bang rick, traktir gue dong kayak aji!! " Rengek zweitson pada ricky

"Ngak ah, bayar aja sendiri, gue lagi nabung buat masa depan" Balasnya sambil meledek adiknya

"Masa depan masih lama bang!!, yang sebentar tu masa perut merasa kekurangan isi" Ucap zweitson yang membuat semua tertawa

"Hay ji,, " Ucap seorang siswi yang menyapanya

"Oh,,, hai kak ipar" Balas fajri

Yah, orang itu nindy mantan pacar kakaknya

"Dih,,  orang kita dah putus, jadi gue bukan kakak ipar lo, tapiii,,, " Ucapnya menggantungkan kalimat

"Tapi apa? " Tanya gilang penasaran

"Hmm,, bukan urusan lo, nanti pulang sekolah gue tunggu ditaman belakang ya ji,,, dadadah,, " Balas nindy sambil melambaikan tangan ke aji dan langsung pergi

"Bang san, gue_ " Ucap fajri namun dipotong sandy

"Udah temuin aja, gue percaya kok sama lo ji" Ucap sandy yakin

"Ngak ah, mending bang sen aja yang pergi" Balas fajri

"Ngak ji, sebaiknya lo yang pergi, dan ikuti permainan ini" Jelas gilang

"Nah, benar tu kita harus cari tahu tentang masalah nindy,,, " Timpah ricky

"Masalah? Maksudnya? " Tanya fajri heran mewakili zweitson dan fiki

"Iya, pokoknya lo harus tanya pelan-pelan, dan ikuti rencana kita" Ucap fenly dan diangguki sandy dan kawan-kawan.

"What gue benar-benar ngak ngerti" Ucap fajri bingung.

Dan mereka pun menceritakan kecurigaan mereka tentang sikap nindy yang berubah, tentang hermon yang peduli dengan orang tua nindy, dan penjaga uang ketat dikamar ibu nindy.

..........

Jam pulang sekolah berbunyi, seperti yang telah direncanakan, fajri akhirnya mau bertemu dengan nindy, dan mengikuti permainan kakaknya.

"Jadi kamu datang ji, aku kira ngak!! " Ucap nindy sambil tersenyum

"Hm,, udah kak langsung to the poin aja kak, aji sibuk" Balas fajri ingin cepat-cepat pergi

"Santai aja kali ji, ngak usah canggung gitu" Ucap nindy

"Sebenarnya ada  apa si kak, kalau punya masalah cerita, jangan diem aja, apalagi mengambil jalan yang menyakiti orang lain" Tegas fajri agar nindy mengerti maksud ucapanya

"Ngak semudah itu ji, dan ini urusan gue, dan tugas lo hanya cukup jadi penyemangat gue" Balas nindy sambil tersenyum

"Jadi penyemangat atau objek yang membuat kakak merasa lega untuk sementara waktu? " Tanya fajri memancing nindy untuk mengaku

"Lo ngomong apaan sih ji? Udahlah kita kesini bukan mau debat tapi mau_" Ucap nindy namun terpotong oleh fajri

"Mau pura-pura syuting, dan dijadikan bukti kepada orang yang memberikan keringan pada masalah kakak? Udahlah kak, masih banyak cara lain di luar sana yang bisa kakak lakuin" Ucap fajri menegaskan

(*´︶'*)♡Thanks!

Hello guys,,,,,

Thanks dah baca!!!

Vote and follow

See you,,,,

It's Maulana FajriWhere stories live. Discover now