6. finally MOS

232 30 14
                                    


So enjoyyy,,,,,

......
Pagi yang cerah pun telah melanda kota jakarta, suara riuh kendaraan sudah mulai terdengar, begitupun dengan sekolah yang mulai terlihat ramai.

Fajri yang baru tiba, sedang berjalan di Koridor menuju kelasnya, ya! sepertii yang diketahui kalau pembagian kelas sudah telaksanaa.

Sesampainya di depan kelas, ternyata sudah banyak siswa yang juga telah datang, serta memilih kursi duduknya masing².

"Woyy,, ji,, duduk di sini udah gue pilihin tadi buat lo,, " Ucap Fiki saat melihat fajri baru masuk kelas.

Fajri pun mengangguk dan berjalan ke arah Fiki.

"Wih,,,datang paling awal nih,,, " Ucap fajri sambil duduk dikursinya, yaitu di leretan no 3 baris no 2, didepan kursi duduknya Fiki.

"Ya kepaksa,,,soalnya gue nebeng ama fenly" Jawab Fiki dengan nada datarnya.

"Fenly,,, si  ketua OSIS itu" Tanya fajri heran

"Iya,,, semalam dia nginep dirumah gue, soalnya kita sepupuan" Jawab Fiki

"Hai pagi semuaa,,,, " Ucap zweitson yang baru datang dan membuat Fajri lupa apa yang ingin dia katakan.

"Pagi son,, ni duduk sebelah gue,, " Ucap Fiki yang diangguki zweitson.

Teng,,,,tong,,, ( bel masuk)

"Selamat pagi semua, perkenalkan nama saya ibu melda, saya yang akan menjadi wali kelas X IPA¹.

" Pagi buk" Ucap siswa-siswi antusias

"Baiklah hari ini  MOS yang terakhir, jadi hari ini kita akan mendekor kelas serta menilih perangkat kelas" Ucap bu melda

Dan saat pemilihan yang terpilih menjadi ketua kelasnya adalah Zweitson dan wakilnya Fajri. Setelah itu merekapun mulai mendekor kelas.

Tingg,,, ( bel istirahat)

Merekapun pergi kekantin, karna harus mengisi tenaga yang sempat terkuras saat mendekor kelasnya.

"Eh ji, fik kalian nanti mau ambil ekskul apa" Tanya zweitson sambil menikmati lemon tea.

"Kalau gue belum tahu si,,,Mm,, kayaknya gue ikut kalian aja deh!! " Jawab Fiki sambil mulai menikmati Nasgor.

"Oh gitu,,, yaudah klian ikut gue aja, masuk ekskul Basket gimana. mau ngak? " Jawab Fajri yang duduk didepan mereka.

Di sisi belakang mereka, ternyata ada paris dan hermon yang juga tengah asik makan dan tak sengaja mendengar obrolan mereka.

"Kalau mau,,Main Basket ngak cukup modal Tampang Doang" Ucap hermon sedikit keras agar bisa terdengar oleh orang yang ada disekitarnya.

"Benar banget tu,,,Mending ikut Ekskul Balet  aja sana,,, " Sambung Paris dengan sedikit kekehan.

"Kakak berdua nyindir kita ya,,, " Tanya zweitson polos

"Ngak sih tapi kalau lo  ngerasa ya,,, berarti tepat sasaran" Balas hermon dengan senyum liciknya.

Fajri memberi kepada zweitson agar tidak ambil pusing dengan mereka. Dan melanjutkan makanya.

Paris yang merasa tidak mendapatkan respon apapun dari Fajri, ia pun menghampirinya. Dan saat berada didepan fajri paris menuangkan Lemon tea Fajri ke Nasgornya.

Fajri yang tidak terima ia pun berdiri dan berhadapan dengan paris.

"Mau lo apasih kak" Tanya Fajri

"Mau gue,,, Kita tanding basket one by one gimana? " Tanya paris sambil mengarahkan jari telinjuknya ke muka Fajri.

"Sorry gue ngak minat" Ucap Fajri

"Gue ngak pernah terima sama penolakan" Jawab Paris sambil menarik tangan Fajri untuk menuju ke lapangan.


Gimana ceritanya menghibur ngak, klau ngak sih,,, tetep baca ya 🤣,
Jangan lupa vote dan folow
Byee,,,,

It's Maulana FajriWhere stories live. Discover now