Rebirth: Legend of the Duke's Son (权门毒后)

Chapter 136

Orang yang Menggunakan Racun (2)

Setelah mengatakan itu, Tianshu menangkupkan tangannya dan berlutut dengan satu kaki. Yang lainnya mengikuti. Dengan kemampuan dan kekuatan Yang Mulia, jika bukan karena racun Xiyang, dia tidak perlu bersembunyi di sini karena kaisar tua. Seorang jenderal dengan kekuatan yang berani dan bijaksana bahkan tidak memiliki kualifikasi untuk pergi ke medan perang! Tuan tidak mengatakan apa-apa, tapi bagaimana mungkin dia tidak merasa tercekik?

"Bangun. Tidak ada catatan racun Xiyang di manual, apalagi metode detoksifikasi. Jika kita ingin mendetoksifikasi dia, kita hanya bisa mengandalkan diri kita sendiri."

Menggosok di antara alisnya, Shen Liang, yang tidak tidur semalaman, merasa sedikit lelah. Sepertinya dia butuh waktu di Xiyang.

"Puteri mahkotaku..."

Betapapun tingginya harapan yang mereka berikan pada manual medis dan racun, betapapun kecewanya mereka sekarang. Tapi ketika mereka melihat kelelahan Shen Liang yang tak terselubung, mereka tidak bisa berkata apa-apa. Mereka tidak tahu apakah dia menyukai Yang Mulia seperti halnya Yang Mulia menyukainya, tapi mereka tahu bahwa Yang Mulia benar-benar peduli padanya. Jadi, kesedihan dan kekecewaannya tidak kurang dari mereka.

"Kaisar tua yang meracuninya."

Shen Liang sedang tidak ingin peduli betapa kecewanya mereka. Dia bahkan tidak melihat mereka. Itu bukan seperti pertanyaan, tetapi lebih seperti kalimat tegas.

"Tidak, itu mendiang kaisar."

"Mendiang kaisar?"

Namun, Tianshu dan yang lainnya membantah dugaannya. Tangan Shen Liang, yang bergesekan di antara alisnya, berhenti, dan keterkejutan merayapi matanya. Tianshu mengangguk dan berkata: "Ya, itu memang mendiang kaisar. Aku pikir kamu harus membiarkan tuan memberi tahumu situasi spesifiknya, tapi itu memang mendiang kaisar, dan yang ada di istana juga tahu bahwa itu adalah fakta yang tidak dapat disangkal. Lagipula, tuan masih anak-anak, dan mereka juga takut menimbulkan gosip."

Berbicara tentang ini, Tianshu dan yang lainnya mengepalkan tangan, tampak dingin dan membunuh.

"Hum ... Itu benar-benar kaisar anjing!"

Shen Liang mencibir. Bagaimanapun, Yang Mulia Qingping adalah seorang jenderal yang telah memberikan prestise yang luar biasa. Mereka tidak hanya membunuh Yang Mulia Qingping, dan bahkan tidak melepaskan putra satu-satunya! Mendiang kaisar seperti itu, kaisar saat ini juga sama, begitu pula Qin Yunshen di masa depan. Kaisar semuanya adalah bajingan tak tahu malu!

Meskipun tidak ada yang bergema, mereka semua mengacungkan jempol di hati mereka. Ya, mereka kaisar adalah bajingan!

"Baru saja, Lei Zhen mengatakan bahwa tempat pertumbuhan bahan utama penawar racun telah dihancurkan. Berbicara secara logis, mereka seharusnya tidak ada di dunia. Apakah kalian tahu di mana mendiang kaisar mendapatkannya?"

Jika mereka bisa menemukan racun Xiyang lainnya, itu mungkin membantunya membuat penawarnya sesegera mungkin.

Tidak peduli seberapa marahnya mereka, satu-satunya hal yang bisa mereka lakukan sekarang adalah membuat penawar terlebih dahulu. Sisanya akan diselesaikan secara perlahan di masa depan.

"Sejauh yang kami tahu, itu seharusnya dikumpulkan oleh Kaisar Suci secara pribadi saat itu. Mungkin hanya yang itu."

Selama bertahun-tahun, mereka tidak menaruh semua harapan mereka pada manual medis dan racun, tapi juga mencoba menemukan Xiyang lainnya. Sayangnya, dengan penjaga iron clad, mereka masih tidak dapat menemukannya. Saat itu, istri dewa perang telah menghancurkannya terlalu dalam.

“…”

Shen Liang terdiam. Dia menyentuh dagunya dan berpikir sejenak, lalu tiba-tiba bertanya: "Apakah kamu sudah mengirim seseorang untuk mencarinya di barat daya?"

Karena bahan utamanya ditanam di barat daya, pasti ada beberapa jejak yang tersisa.

Namun, ketika Tianshu dan yang lainnya mendengarnya, mereka semua tampak tak berdaya: "Sepertinya kamu tidak tahu banyak tentang istri dewa perang. Dikatakan bahwa dia bahkan lebih kejam dan tanpa ampun daripada suaminya dan kaisar suci. Jika bukan karena dia dan dewa perang tidak memiliki hati untuk takhta, aku khawatir takhta tidak akan ada hubungannya dengan klan Qin. Dia secara pribadi memimpin pasukan untuk menyerang barat daya untuk suaminya, dan menghancurkan tidak hanya tempat pertumbuhan Jamur Xueya, tapi juga seluruh suku yang pernah memiliki Xiyang. Dia bahkan tidak melepaskan suku-suku yang dia dengar memiliki kemampuan untuk membuat Xiyang. Apakah menurutmu masih ada petunjuk di balik perilaku tangan besinya yang menakutkan?"

Jika bukan karena Xiyang, mereka sangat mengagumi istri dewa perang itu. Dia adalah seorang Shuang'er, yang lebih tangguh dan lebih ganas daripada pria mana pun. Untungnya, dewa perang menikah dengannya, jika tidak, siapa yang tahu seperti apa dunia di bawah kakinya.

“…”

Begitu mampu?

Shen Liang berkedip dan memiliki pemahaman baru tentang leluhur. Tapi dari sini, dia tahu bahwa dia harus sangat mencintai dewa perang!

"Baiklah. Lagi pula, itu hanya akan menghabiskan lebih banyak waktu."

Setelah beberapa saat, Shen Liang menghela nafas ringan. Adapun penawarnya, berpikir dengan pantatnya, dia tahu bahwa tidak akan ada. Racun Xiyang telah membunuh dewa perang, dan kaisar suci telah menyembunyikannya secara pribadi. Jika dia berani meminta penawar Jiang Heng, mungkin Qin Besar tidak akan bertahan sampai sekarang. Sebaliknya, itu juga menggambarkan bahwa mendiang kaisar benar-benar tidak bermaksud meninggalkan jalan bagi Pei Yuanlie untuk bertahan hidup. Apalagi dia adalah Yang Mulia Qingping, dengan seratus ribu penjaga iron clad di tangannya! Bahkan untuk orang biasa, dapatkah dia menjamin bahwa dia tidak akan pernah berdarah seumur hidup?

"Bisakah kamu menyembuhkannya?"

Sekelompok orang yang kecewa melebarkan mata mereka lagi. Shen Liang mengangguk dan berkata: "Bagaimanapun, kita harus mencoba, atau, bagaimana kita tahu apakah itu berhasil?"

Karena leluhur bisa menyembuhkannya, itu berarti racun Xiyang bukannya tidak bisa disembuhkan. Jika demikian, dia tidak punya alasan untuk menyerah.

"Terima kasih, Yang Mulia!"

Semua orang menahan kegembiraan mereka dan menangkupkan tangan mereka pada saat bersamaan.

"Daripada berterima kasih padaku di sini, lebih baik kamu membujuk tuanmu untuk tidak mencari kematian sendiri."

Berbicara tentang ini, Shen Liang penuh amarah lagi. Dia tahu dengan jelas bahwa dia tidak bisa terluka, tetapi dia tetap melakukannya. Bukankah itu mencari kematian?

"Yah..."

Beraninya mereka mendisiplinkan tuan?

Sekelompok orang terlihat sangat canggung, terutama Tianshu. Dia tidak tahu sudah berapa kali dia mencoba membujuk tuan, tapi apa yang bisa dia lakukan? Lagi pula, dia tidak bisa menggunakan kekerasan, kan? Selain itu, meski menggunakan kekuatan, dia benar-benar tandingan tuan!