Na Jaemin.
Berhati dingin, si perfect. Pengusaha yang gila bekerja.
Belum pernah memiliki kekasih. Bertemu dengan Park Y/n, si cantik yang baik hati. Pertemuan yang akhirnya membuat Jaemin menjatuhkan pilihannya pada Y/n. Cintanya pada Y/n begitu be...
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou mettre en ligne une autre image.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou mettre en ligne une autre image.
(Ruang Rahasia - Mansion) "Bersih?! Kalau kau bersih, kau tidak akan ku sekap disini! Mau ku tunjukan seberapa kotornya dirimu?!"
Jaemin mengambil beberapa berkas dan foto di atas meja, menunjukannya satu-per-satu pada pria angkuh yang menjadi targetnya kali ini
"Penggelapan dana! Penganiayaan! Manipulasi data! PEMBUNUHAN! Bersih kau bilang!" kesal Jaemin pada pria itu
"Aku tidak akan lagi membuang waktuku. Tentukan pilihanmu sekarang! Serahkan semua harta yang kau miliki, dan pertanggung jawabkan kesalahanmu! Atau.... satu, dua... yah kurasa dua peluruku cukup untuk menghabisi nyawa tikus licik sepertimu!"
"Hartaku?! Ch! Aku tidak sudi kau menyentuh sepersenpun hartaku! Kau pikir aku takut padamu?!Kau ha-"
DORRR!!
Satu tembakan Jaemin lepaskan ke arah dada pria tersebut
"Banyak bicara!" Jaemin memberikan pistolnya pada Daejung. "Bereskan!" ucap Jaemin sambil berlalu keluar dari ruangan itu
"Baik Tuan"
. . .
"Ini namanya apel, a-p-e-l , apel" Y/n mengajari Yuan dengan sabar
"Ma-ma" jawab Yuan sambil memeluk Y/n
"Hahaha anak mama menggemaskan. Yuan sayang ikuti mama , A-pel?"
"A-pelll!"
"Yeay! Anak mama pintar" Y/n menciumi Yuan
"Sayang" berjalan ke arah istrinya
Suara beratnya membuat Y/n dan Yuan menoleh
Y/n mengerutkan keningnya, "Darimana saja?"
"Bicara dengan Daejung. Kau mencariku?", duduk disamping istrinya
Baru saja Jaemin ingin memeluk Y/n, tiba-tiba Y/n menarik tangannya menjauh
"Kenapa ini? Kenapa ada noda darah di lengan bajumu Jaemin?! Apa yang kau lakukan?!"
