Cerulean ✔

• Special : New Home •

💙 Selamat membaca 💙

*

*

*

Kehidupan pernikahan Biru dan Tara, tak terasa sudah hampir 1 tahun saja. ya kurang sebulan lagi mereka akan merayakan 1 tahun hari pernikahan mereka, dan selama itu juga kehidupan mereka bisa dibilang semakin berlimpah kebahagiaan dan terasa lebih sempurna dari sebelum-sebelumnya.

Keluarga kecil itu kini sudah tinggal dirumah baru mereka yang berada di BSD. Mereka baru tinggal disini kurang lebih 2 bulan, kenapa usia 1 tahun pernikahan tapi mereka baru tinggal disana 2 bulan?.

Ya, 1 bulan setelah mereka menikah. Biru mendapatkan kabar baik dari Perusahaan Start-up nya yang berada di Singapore, Start-up yang awalnya dia bangun iseng bersama beberapa rekan kerjanya itu ternyata berhasil menarik banyak minat disana, dan Perusahaan raksasa yang ada Singapore tiba-tiba saja menawarkan Investasi besar untuk Start-up milik Biru bersama teman-temannya itu, hal itulah yang membuat Biru mengajak keluarga kecilnya untuk pindah ke Singapore 1 bulan setelah hari pernikahan mereka, berita mengejutkan itu disambut antusias oleh Tara dan wanita itu pun sangat mendukung penuh Bisnis baru suaminya tersebut.
Tara bahkan harus Resign lebih awal dari Winata Group, dan sebagai seorang Istri dia akan mengikuti dan menuruti apapun keinginan Suaminya itu.
Tara sebenarnya masih sedikit tidak rela berpisah dengan Sahabat-sahabatnya dikantor, tetapi Tara berjanji ke mereka bertiga bahwa dia akan kembali lagi ke Indonesia, walaupun bukan sebagai seorang karyawan Winata.

Dan Tara pun menepati janjinya, karena setelah menetap di Singapore selama 8 Bulan lamanya, Biru dan Tara pulang ke Indonesia untuk tinggal dirumah baru mereka yang sudah benar-benar selesai, dan hanya tinggal ditempati. Itu dikarenakan Bisnis Startup Biru semakin menunjukkan peningkatan yang signifikan, dan Biru pun secara berat hati harus melepaskan posisi CFO nya selama bertahun-tahun di Perusahaan lamanya, karena Investasi besar dari perusahaan raksasa tersebut membuat Biru harus lebih fokus di Perusahaan barunya sebagai seorang CEO muda. Perusahaan lama Biru sangat menghargai keputusan Biru, bahkan mereka juga ikut mendukung Perusahaan Startup Biru dengan mengirim beberapa Staff keuangan terbaik yang pernah menjadi andalan Biru disana, dan Biru sangat amat Bersyukur kehidupan nya dikelilingi orang-orang baik, yang selalu Setia mendukung nya.

Ya, Biru senang dan bangga dengan posisinya sebagai seorang CEO dari perusahaan yang dia dirikan bersama teman-temannya sekarang, dan yang membuat Biru semakin bangga lagi, adalah Perusahaannya sama sekali tidak menggunakan Winata Power, dan murni hasil kerja keras serta jerih payah dia bersama teman-temannya.

Biru seperti sedang membangun Dinastinya sendiri, dan dia berhasil mematahkan persepsi orang-orang bahwa dia Sukses di karenakan dia terlahir dari keluarga konglomerat di Indonesia, iya Biru mengakui nama Winata dibelakang namanya memang memiliki Privilege tertentu, tetapi selama dia membangun bisnisnya itu, Biru tidak pernah menggunakan Winata sebagai alat untuk mempermudah segalanya, Pihak keluarga nya sama sekali tidak tau jika dirinya mengembangkan Startup di Singapore, Biru dan rekan-rekannya bahkan sudah berkali-kali ditolak Investor dan banyak sekali kendala yang sudah mereka alami, makanya mereka dulu menganggap Startup mereka ini hanyalah hal iseng yang dilakukan orang-orang pintar lulusan National university of Singapore seperti mereka saja, dan mereka tidak pernah menargetkan apapun, tetapi sepertinya pernikahan Biru membawa Rezeki untuknya, dan lagi-lagi Biru sangat bersyukur dengan kehidupan barunya ini.

Posisinya sebagai CEO juga membuat Biru bisa mengambil beberapa keputusan penting untuk perusahaan mereka, salah satunya Biru menginginkan perusahaan mereka membuka Cabang kantor di negara asalnya, yaitu Indonesia. Keinginan Biru itupun dikabulkan dan didukung oleh teman-temannya yang juga memiliki posisi penting diperusahaan mereka bersama, akhirnya Cabang kantor dari perusahaan Startup Biru di bangun dan didirikan di daerah Bintaro, Jakarta Selatan. dan Biru bersyukur karena cabang kantor tempat dimana dia bekerja tidak begitu jauh dari rumahnya yang berada di BSD, Tanggerang Selatan.