chapter 43

22 1 0
                                    


Hallo guys kembali lagi sama cerita aku, kalian apa kabarnya hari ini? Maaf sekarang agak jarang up soalnya aku akhir akhir ini sibuk banget sama tugas sekolah jadi maklumi aja ya wkwkw

Ok mulai aja deh ya, gak perlu basa basi tapi sebelum baca kalian jangan lupa voter terlebih dahulu biar aku semangat bikin ceritanya

Cerita ini seru gak si fren? Enggak ya?

Aku tuh bingung mau digimanain dan takut kalian jadi bosen kalo gini gini aja huhuhu
💘

Budayakan vote sebelum membaca, biar nanti gak lupa karena keasyikan baca<3

Hello guys apa kabar nya kalian semua? Pada baik baik aja kan ini? Kumaha barudak?
🤣😂

Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

*****

43. Sahabat pulang

Seperti yang semalam Aruna dan Aska bicarakan kini Aruna pergi kerumah Aska jam sepuluh siang bersama Aily dan juga baskara kalau Adara dia tidak bisa ikut karena ada urusan mendadak bersama kedua orang tua Reivan

"ASKA" teriak baskara dari luar terdengar sangat nyaring namun itu sudah terbiasa

Pintu yang sebelumnya terkunci kini terbuka dengan lebar "hey kalian sam-" ucapannya terpotong saat baskara memeluk Aska begitu saja dengan erat

Sedangkan aily dan Aruna hanya diam menatap mereka berdua "apa kabar ka" ucap Aily mencoba melepaskan pelukan dari Aska

Aska dia memgangguk "baik kalau kalian?"

"Baik" semuanya kompak berbicara seperti itu

Ketiganya mengobrol di ruang keluarga, suasana cukup sepi karena papahnya masih berada di luar kota ibunya sedang belajar masak kue bulo bersama pembantunya

"Mana Adara?" Tanya Askaa begitu saja

Aruna dia menatap ke arah Aily untuk menjawab nya karena dia sedang memakan kue bolu buatan ibunya Aska yang enak tiada tanding sama persis seperti kue buatan ibunya itu

"Adara dia ada keperluan keluarga, jadi gak bisa datang mungkin malam sama suaminya kesini" jawab Aily dan Aska dia mengangguk

Lalu setelah itu Aska menatap ke arah Aruna yang masih saja memakan kue bulo itu dengan lahap seperti sudah beberapa tahun tidak pernah makan kue "makannya jangan kecepatan nanti belemotan kaya gini lagi" Aska dia mengambil sisa kue yang menempel di sebelah bibir Pink milik Aruna

Aruna dia langsung menepis tangan Aska dan mengambilnya sendiri sedangkan Aska dia biasa biasa saja karena dia tahu kalau Aruna sedang menikmati makanan kesukaanya yaitu kue bulo "ka, kamu kenapa gak mau sekolah di sana?" Tanya baskara

Aska dia hanya menjawab dengan gelengan "gak tau" jawab nya dengan singkat

Aruna dia mengambil handphonenya di dalam tas lalu membuka aplikasi Whatsapp karena takut Erlangga memberi pesan kepada dirinya namun dia lupa tidak membaca ataupun tidak tahu kalau Erlangga memberi pesan kepada dirinya

DIA ARUNAKU Where stories live. Discover now