TOGETHER [END]

BAB 11

Kylie sedang berada di halaman rumahnya ia sedang menyirami tanaman.

Valengga keluar dari dalam rumahnya ia melihat Kylie yang sedang menyirami tanaman ia mendekat ke arah Kylie

Dorr

Kylie sontak kaget dengan tidak sengaja ia menyiram Valengga dan membuat jas Valengga basah.

"Ah anjing, liat Jas gua basah gua mau berangkat ini"

"Lagian siapa suruh kagetin, sukurin"

Valengga berdecak kesal ia kembali memasuki rumah untuk mengganti pakaiannya.

Jenandra keluar dari rumah ia akan berangkat ke Kantor diikuti Ghiselle di sampingnya, Valengga juga keluar dari dalam menuju mobilnya.

"Lho, belum berangkat kamu Valengga?" Tanya Ghiselle

"Tuh anak mama siram Valengga jadi harus ganti dulu" jawab Valengga menatap Kylie

"Salah abang lho yang kagetin aku duluan" ucap Kylie

"Kan bisa gausah pake di siram"

"Ya abang gak liat apa aku lagi siramin tanaman" ucap Kylie

"Sudah-sudah tidak perlu bertengkar" lerai Jenandra "sudah Valengga kamu pergi ke Kantor kamu sekarang"

"Iya paa" ucap Valengga lalu ia pergi memasuki mobilnya sebelum itu ia mengacak rambut Kylie terlebih dahulu,lalu pergi meninggalkan pekarangan rumahnya.

Kylie berdecak kesal ia merapihkan rambutnya.

"Kalau gitu papi juga berangkat ya" ucap Jenandra pada istri dan Kylie

Jenandra mencium kening Ghiselle, lalu mencium kening Kylie, Jenandra memasuki mobil lalu menjalankan mobilnya.

"Ayo sayang,kita masuk" ajak Ghiselle

Kylie mengangguk lalu masuk kedalam bersama Ghiselle.

****

Algara sedang berada di ruangannya ia menatap kalung yang di pegangnya lalu tersenyum, kalung yang menjadi tanda sebuah pertemanannya dengan Kylie, kalung yang menjadi bukti perpisahan mereka dan juga Kalung yang menjadi bukti cinta Algara kepada Kylie.

Pintu ruangan Algara terbuka, Algara segera menatap orang itu namun detik kemudian ia mengalihkan tatapan kepada orang itu, Dellane adiknya. Ada apa adiknya ke sini??

"Ada apa?"

"Gak si cuma bawain makan siang aja di suruh mama kalau bukan di suruh mama gak bakal gue anterin ini ke lu"

"Durhaka sama abang sendiri"

"Bodo amat."

Della meletakan makanan yang ia bawa di meja Algara, lalu ia duduk di sofa dan memainkan ponselnya.

Tok.. Tok..

"Masuk" ucap Algara

Kevin masuk ke ruangan Algara namun ia tersenyum saat melihat Della yang sedang duduk di sofa Kevin tidak berhenti menatap Della, Della yang merasa di tatap ia segera menatap Algara memberi isyarat bahwa sekretaris nya itu terus menatapnya.
Algara yang sadar dengan isyarat yang Della berikan ia mengangguk

Ekhemm

Kevin tersadar dari tatapan nya, langsung menghampiri boss nya itu.

"Maaf Tuan,saya ingin memberitahu bahwa meeting akan di undur menjadi besok pagi karena rekan kita tidak bisa datang hari ini" ucap kevin

"Besok pagi? Tentukan jadwalnya kirim ke saya"

"Baik Tuan"

Kevin segera pergi dari ruangan Algara ia juga menatap Della terlebih dahulu, Namun Della membalasnya dengan senyuman.