BAB 14

421 11 0
                                    

Hari demi hari di lewati tidak terasa besok adalah hari pernikahan Algara dan Kylie tentu saja dua keluarga dari Algara dan Kylie sedang sibuk mengurus urusan pernikahan besok.

Hari bahagia bagi Algara karena kini ia bisa memiliki Kylie seutuhnya, keinginan yang tercapai, kalau saja Kylie tidak harus kehilangan ingatannya.

"Ishh bang vale asap rokoknya kena Dherin"

"Eh maaf, lagian Dherin ngapain disitu"

"Suka-suka Dherin dong"

"Terserah Dherin aja deh"

Algara keluar dari kamarnya menuruni anak tangga satu per satu, lalu ia menghampiri Dherina dan Valengga yang sedang mengobrol.

"Ngapain lo deketin adek gua lagi?" Tuduh Algara

"Eh bangsul gak ada yang mau deketin adek lu, adek lu aja yang nempel terus sama gua" ucap Valengga "nyebat gak?"

Valengga menyodorkan rokoknya kepada Algara, tidak menolak Algara mengambil rokok yang di beri Valengga.

"Ah udahlah Dherin pergi aja"

"Ya lagian lu ngapain, mana kakak lu?"

"Dia ke rumah kak Kylie sama kak Rebecca aku gak di ajak" ucap Dherina cemberut

"Gausah cemberut gua cium nanti bibir lu" ucap Valengga ceplos

"Ihh pedo, bener kata kak Della, cari pacar deh bang, Dherin kasian ngeliatnya"

"Lu aja gimana jadi pacar gua?"

"Mati duluan lu sama gua val"

"Santai gua cuma bercanda,Al

Dherina meninggalkan kedua pria dewasa itu membiarkan mereka mengobrol berdua.

****

"Huhuu kak Kylie aku gak sabar banget tau" ucap Dellane

Kylie tersenyum "kamu yang senang kalau aku deg-deg an dell"

Memang saat kecil della tidak terlalu dekat dengan Kylie namun Della sangat senang bisa bertemu dengan Kylie .

Tok.. tok..

Kylie segera berjalan ke arah pintu lalu membukanya "ada apa bi?"

"Ini non ada kiriman paket" ucap pembantu rumah Kylie

Kylie mengerutkan keningnya, lalu menerima nya "Terima kasih ya bi"

"Iya non, kalau gitu bibi lanjut ke bawah dulu ya non"

Kylie mengangguk, lalu menutup kembali pintu kamarnya

"Dari siapa tuh?" Tanya Rebecca

"Belum di liat si"

"Kak Kylie,kak Rebecca aku pulang yaa"

"Cepet banget Dell" ucap Kylie

"Iya nih kak ada urusan hehe"

"Okee deh gapapa, hati-hati ya Dell"

"Okee kakk, bye" ucap Della lalu keluar dari kamar Kylie

"Coba coba buka" ucap Rebecca

Kylie membuka paket dengan hati-hati ia membukanya. Kylie mengeluarkan barang itu

"Kalung, siapa yang ngirim? Disitu ada nama orang nya gak?" Tanya Rebecca

Kylie mengecek kembali kotak kecil tadi dan disana ada kertas

Saya beli kalung ini buat kamu,di pakai ya semoga kamu suka, kalung nya memang tidak seberapa tapi saya memberi kalung itu sebagai tanda saya mencintai kamu, Kylie.

TOGETHER [END]Where stories live. Discover now