Latihan theater
Theater
Latihan off air
Keringat yang mengucur di masing-masing wajah member bisa menjelaskan betapa luar biasanya kegiatan hari ini.
Kathrina yang sedang datang bulan berjalan terpapah-papah memegangi benda di sekitarnya.
"Kathrina kenapa tuh" -Olla
"Lagi dateng bulan k" -marsha
Adel langsung berlari menghampiri kathrina
"Sini-sini gue bantuin" -Adel
"Thanks ngab" -kathrina
"Sini duduk istirahat dulu, ini ada minum" -indah
"Kaaaa indah" -kathrina
Langsung memeluk indah. Sudah tidak sanggup dia melangkah. Berharap langsung pindah ke kasur kesayangannya supaya bisa istirahat.
"Udah chat minta jemput, belum?" -indah
"Belum k" -kathrina
"Chat dulu, biar ga nunggu" -indah
"Tolong dong k" -kathrina
Menyerahkan hpnya
"K Gita sini foto bertiga k" -muthe
"Hmmm" -gita
"Nanti di semarang kita sekamar y k?" -muthe
"Diacak aja biar ga pilih-pilih" -gita
"Iihhhh pengen sama k gita" -muthe
"Yang buat nanti ke semarang kumpul dulu yuk" -gita
"Yang solo yang solo, disini" -eli
"Kata manager nanti kamarnya 1 ruangan 2 orang jadi kita random aja yah. Caranya kaya arisan aja biar cepet" -gita
"Aku k yang acak" -Adel
"Yok bisa yuk" -olla
"Yang pertama, olla" -gita
"Ok" -olla
"Yang kedua, muthe" -gita
"Yaaaaaaaaah aku mau sama k gitaaa" -muthe
"Ga bisa. Kamu sama olla" -gita
"Aku ga galak kok, tenang" -olla
"Yang ketiga, gita" -gita
"Siapa nih pasangannya?" -adel
"Yang keempat, adel" -gita
"Wih! Rizkinya" -adel
"Berarti sisanya marsha sama kathrina sekamar yah" -gita
"Iiihhh mau sama k gita aja" -rengek muthe
"Ga boleh gitu yah. Kamu harus menghargai yang udah ada" -gita
Muthe langsung bersembunyi dibalik badan eli, member lain sudah tahu ketegasan gita. Sedangkan kathrina dia sangat terkejut melihat k gita bisa meninggikan suaranya.
"Ok sekarang waktunya pulang. Istiharat yang cukup. Besok kita berangkat ke Semarang dan Solo" -manager
"Sini" -gita
Mengulurkan tangan pada kathrina
"Eh!" -kathrina terkejut
"Ayo!" -Gita
"Makasih k" -kathrina
"Masih sakit ga?" -gita
memegang pinggang kathrina
"Udah engga ko k" -kathrina
"Udah dijemput?" -gita
YOU ARE READING
diam bukan berarti tak memperhatikan mu
Short StoryBisakah seseorang yg dingin, dan pendiam menjadi kakak bagi adik yang sangat nakal, rewel, dan manja?
