Part 34 - Turnamen

536 50 7
                                    

Hai hai hai readers!!😙😙
Pa kabar niech? Semoga sehat selalu ya!!^^. Author minta tolong banget ya ama kalian untuk jangan jadi silent readers, kalo emang keberatan buat follow akun ini minimal vote lah setiap part nya!!

⚠️WARNING⚠️ TYPO IS EVERYWHERE!!!!!!

Happy Reading💛💛
I Hope You Like This Part🙌🙌🙌


Hari demi hari tak terasa sudah terlewati. Dan ini adalah hari yang mereka semua nanti nantikan.

Halilintar, beserta anak anak ekskul basket lainnya tengah berada dipinggir lapangan tempat dimana mereka akan ikut serta dalam turnamen tingkat SMA/SMK antar kota.

"Huhuhu semoga menang!" Seru Thorn

"Ntar kalo kita menang, Hali, harus belanjain kita selama sebulan dimekdi" Ucap Blaze tanpa merasa bersalah

"SETUJUUUUU" - TGITS

"Telaso🖕🏻"

Masih ada waktu sekitar lima belas menit untuk mempersiapkan diri saat turnamen berlangsung.

Halilintar dkk juga melakukan beberapa pemanasan ringan supaya saat turnamen nanti tak ada yang mengalami cedera.

Hali, Immanuel, Gopal, Harith, dan Thorn, sedang pemanasan ringan terlebih dahulu dengan dibimbing oleh pembina ekskul basket mereka.

Solar, Blaze, Gempa, Fang, dan Ice, juga ikut melakukan pemanasan karena mereka juga menjadi cadangan, so, butuh persiapan.

"Badan gua kok rasanya lemes banget ya? plis lah jangan kambuh sekarang!"
.

.
Masa tak akan pernah berhenti dan terus berjalan seiring waktu dan hanya tersisa hitungan detik lagi untuk turnamen yang akan segera dimulai.

Tim Hali, sudah mengenakan baju yang telah ditentukan. Mereka bersiap siap karena lomba ga lama lagi.
.

.
Turnamen pun telah dimulai. Hali beserta timnya mulai masuk ke tengah tengah lapangan sebagai perwakilan dari sekolah mereka.

"HUUUUUUU LAKUKANNN YANGGGG TERBAIKKKKK BOYSSSSS!!!!!" Teriak Taufan menyemangati Hali dkk
.

.
Turnamen kali ini berlaku sangat amat sengit lawan mereka kali ini lebih hebat dari lawan lawan mereka sebelumnya.

Mereka memiliki pertahanan dan skill yang dahsyat. Jadi, agak butuh waktu buat mencetak poin bagi tim mereka.

Gopal dan Thorn, saja sudah sangat kewalahan menghadapi lawan main mereka yang skill nya sebelas dua belas dengan mereka.

"Huh! Mereka hebat banget gilak!" Ucap Gopal sambil menyeka keringatnya

"Thorn, capek banget!" - Thorn

"Ayo ayo ayo semangat!!" Ujar Immanuel

"Badan gua kok lemes banget ya?"

Hali, awalnya memang sudah merasa tidak enak badan sejak tadi malam, namun, ia ragu dan takut mengecewakan teman temannya. Alhasil dia harus tetap ikut berpartisipasi walaupun kondisi tubuhnya bisa dibilang tidak fit hari ini.

Nafasnya saja sudah terengah engah dan terlihat ia sedikit kesulitan untuk menghirup oksigen. Jantungnya berdegup lebih cepat daripada biasanya.

Ditambah pula dengan air keringat yang sudah mulai bercucuran dibagian area pelipis, kening, dan leher.

Halilintar's Secret [✅]Where stories live. Discover now