18. special new year!

195 31 6
                                    


Tahun baru kali ini akan dirayakan berbeda dari biasanya. Jadi, karang taruna komplek sentra asih berencana untuk mengadakan bakar - bakaran di lapangan komplek agar semua warga bisa ikut merayakan tahun baru. Mereka juga membuat program amal untuk membagikan sembako kepada beberapa warga di komplek yang membutuhkan. Hal tersebut dipelopori oleh Jaevan dan teman - temannya, kini mereka sedang rapat di warung teh ida seperti biasa sembari gigitaran dan ngopi

"jadi nanti kita bikin tenda aja, biar kalo ujan ya bakar-bakaran tetep jalan" usul Dimas

"boleh, ntar pinjem tenda desa aja deh kalo boleh, kalo engga mah kita nyari aja" sahut Jay alias Jaya

"bisa sih itu bikin, kek tenda pengungsian gitu kan" ucap Yuki,

"iya, nanti perempuan bagian bikin bumbu, biar enak makanannya" ucap Dimas

"boleeh, tapi nanti yang punya pembakaran sama tusuk sate di rumahnya bawa ya, biar kita gak beli banyak" ucap Delia

"menunya mau apa aja? Di list dari sekarang biar bisa belanja" sahut Velia

"belanja biar gue sama velia" ucap Astri

"boleeh, tapi enaknya sama cowok deh, jadi ada yang bawa motor" sahut Karin

"iya ntar minta anak cowok aja dua orang buat nemenin kita belanja"

"gampang lah belanja mah sama gua aja, tar gua bawa mobil" sahut Jaevan,

"boleh, disini kan cewek rada kurang ya, berarti lo sama Velia belanja jev" ucap Astri, Jaevan hanya mengacungkan jempolnya tanda setuju padahal dalam hatinya ia sangat senang,

"halah seneng ya lu nyet" ucap Joni

"sutttt" Jaevan tersenyum sumringah,

"jev titipan urang mana? Kertas" ucap Juno yang baru saja tiba, memang setelah membeli alat gambar Jaevan belum sempat pulang ke rumah karena dicegat oleh teman-temannya untuk rapat.

"nih,"

"asiikk, nuhun yah, nanti uangnya gue tf deh"

"iyee"

"sok list gais menu nya mau apa aja, biar kirlta bisa tau anggarannya harus berapa" ucap Velia sembari mengeluarkan kertas,

"ada donatur gak?" tanya Haikal

"bikin proposal ke a azri sama a arjuna" sahut Geva

"gampaang, azri tar sama gue, sekalian ke dokter yohan" ucap Jaevan

"hahahaha siaapp"

"yaudah buru mau apa aja" ucap Astri

"sosis, jagung, daging"

"daging"

"suki-sukian" usul Nara

"daging dari gue aja, sama bumbunya ntar" ucap Wira

"ah daging babi lagi ntar lu bawa" ucap Joni

"enggak lah anjir gila"
"serius daging sapi sama ayam dari gue aja, sama bumbunya"

"oke berarti kita patungan buat beli suki, jagung sama sosis aja ya" ucap Velia

"minumannya belom" ucap Haikal

"oiya, mau apa?" tanya Velia

"amer" sahut Gema

"gua getok palalo ya" ucap Astri

"sirup aja ya guys,"

"atau mau beli buah-buahan? Jadi kita bikin jus" sahut Nara

"boleh tuh" ucap Yuna

Our greatest world Papa chap.2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang