21🔞

37.3K 1.7K 102
                                    

Selamat membaca





Entah siapa yang muali 2 mahluk yang berbeda usia kini sedang adu lidah.

Wajah mereka yang sudah memerah menahan nafsu yang bergejolak.

"Emmhh... Uhhh" desah Vino di sela ciuman panas mereka.

Demian yang mendengar desahan milik Vino semakin memperdalam ciumannya, ia tekan tengkuk milik Vino.

"Awwhh...mashh.. ahh..udh.ahh" Vino mendorong dada Demian ia susah bernafas.

Demian memberhentikan ciuman panas itu, dengan selifa membasahi bibir mereka.

"Kenapa, hemm" tanya Demian menatap wajah milik Vino, wajah sang Dominan sedang menahan nafsu melihat bibir seksi milik Vino.

"Nggk bisa nafas, sesak" lirihnya, Demian yang mendengar itu tersenyum samar.

Setelah nafas Vino sudah kembali normal ia langsung menyambar bibir milik Vino, Vino merasa kaget karena serangan Demian yang tiba tiba.

Tangan Demian yang menganggur menyibakkan piama milik Vino, memainkan nipel yang tampak menonjol kecil.

"Ahh.. argg..mashhh..geliiih" Desah Vino menyingkirkan tangan kekar milik Demian dari nipelnya.

Demian seakan tuli,ia semakin menekan nipel itu ia glintir, membuat Vino membusungkan dada nya.

Melepaskan tautan mereka, Demian melihat wajah Vino terlihat sangat ingin di gagahi dada yang membusung.

"Sayang, kamu sangat seksi" ucap Demian menekan nekan tonjolan kecil Vino.

Mata sang Dominan melirik ke arah celana seksi milik Vino, ia melihat ada tonjolan di situ.

Tangan satunya ia arahkan ke tonjolan itu, merasa penisnya di pegang Vino membukakan matanya.

Menatap Demian dengan kilatab nafsu.

"Enakkhh, erggghh... Mashhh... Elushh lagihh" mendapatkan respon seperti itu ia semakin mengelus penis milik Vino yang di lapisi piama.

Demian memberhentikan gerakannya.

Ia berdiri di depan Vino memperlihatkan tonjolan besar itu di wajah milik sang sub.

"Sayang, buka dengan mulutmu" ucap Demian menglus tonjolan miliknya.

Vino melihat itu sangat gugup, karena itu sangat besar.

Ia menggeleng pelan.

"Buka sayanggg!" Ucap Demian dengan suara menekan.

Vino merasa takut dengan tatapan Demian yang sangat menakutkan.

Ia lalu membuka sabuk milik Demian, membuka resleting celana itu dengan mulutnya.

Mengeluarkan penis milik Demian.

Vino yang melihat penis milik Demian mengentikan nafasnya sejenak menatap Demian yang terlihat sangat puas.

Ia melihat penis milik Demian yang panjang dan berurat, panjangnya sekitar 23 cm, punya dia saja 18 cm.

Demian mengelus kepala Vino dengan pelan layaknya anjing.

"Coba hisap seperti kamu memakan es criem dan permen milikmu" ucap Demian menepukan penisnya di wajah Vino, Vino yang di perlakukan seperti memejamkan matanya ia suka.

Ia melahap penis itu hanya sebagian.

Srup

Srup

Lidahnya memainkan lubang kecing milik Demian membuat Demian menggerang nikamt.

OM DUDA🔞 ( SEGERA TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang