Everlasting.

214K 5.4K 172
                                    

Author POV
Lian terkejut melihat sesuatu bercak kecil di tulang pipi Tiffany. Bukan sayatan atau apapun, hanya bekas seperti bekas benturan namun tak begitu lebar, hanya seperti titik. Tiffany menutupi bercak itu dengan rambutnya, ia terlihat salah tingkah. Lian tidak suka melihat wanita terluka, yaah memang dia kasar pada Tiffany tapi dia tidak pernah melukai fisik Tiffany.

"Kamu nggak berfikiran macem-macem kan tentang luka ini?"

Lian tersenyum kecut sambil menyeruput milkshake vanilla miliknya, ia menggeleng pelan kearah Tiffany sambil tersenyum.

"Sayang, kamu kok keluar nggak bilang-bilang sih?"

Lian mendongak kearah pemilik suara yang sangat ia kenal, suara milik Alex.

Alex mengecup kening Tiffany lembut, Lian muak melihatnya! Sangat muak!

"Gimana kabar kamu Li?"

"Still breathing!"

Jawaban Lian yang tidak disukai Alex, ia hanya menyeringai pada Lian. Alex mengulurkan tangan pada Jennifer dengan senyum yang mengembang.

"Hey aku Alex"

Jennifer membalas dengan senyum terbaiknya.

"Jennifer,,"

"Temennya Lian?"

"Hehe temen baru lebih tepatnya."

Alex terkekeh pelan dan duduk disebelah Tiffany, ia menyelundupkan tangan ke rambut Tiffany.

"Gimana luka kamu sayang?"

Alex mengusap tulang pipi yang sempat diperhatikan Lian beberapa waktu lalu, Tiffany hanya menghalau tangan Alex yang membuatnya tak nyaman, Lian yang sedang berbincang ringan dengan Jennifer merasa sangat muak melihat akting Alex.

Dia menggerutu Alex yang mulai over akting dihadapannya, Lian melihat Tiffany yang tidak nyaman dengan ulah Alex dan selalu mencoba menghindari kontak fisik Alex padanya.

"LEX!! KAMU NGERTI NGGAK SIH DIA TUH DARI TADI NGGAK NYAMAN!"

Lian meninggihkan nada suaranya sambil sempat menggebrak meja mereka.

Semuanya terdiam, beberapa pengunjung mendongak pada suara keributan, Jennifer menarik kemeja Lian, ia menghalau tangan Jenni dan beranjak dari tempatnya diikuti Jenni. Tiffany dan Alex masih terperanga melihat reaksi Lian.

"Ini semua gara-gara kamu Lex!"

Tiffany membuang muka pada Alex.
Alex bingung dengan keadaan siang ini, Tiffany meninggalkannya setelah sempat membentak Alex.

®®®

Author POV
Tiffany duduk dibalik meja kerjanya, ia menghela nafas panjang dan membuangnya kasar, Alex mengetuk pintu pelan dan menunjukkan kepalanya sambil tersenyum.

"Apa saya boleh masuk bu?"

Tiffany melihatnya datar, mungkin maksud Alex ingin melucu di depan Tiffany, tapi FAIL.

"Masuklah"

Tiffany tidak memperhatikan Alex yang berjalan mendekatinya.

"Uda kamu jangan maksain diri,,"

"Kamu ngapain kesini?"

"Kangen sama kamu, oh iya ini aku bawakan salep buat luka kamu"

"Lex uda deh, nggak usah berlebihan, cuma luka kecil"

Alex tersenyum dan meletakkan salep yang dia bawa dihadapan Tiffany, ia berjalan perlahan meninggalkan Tiffany yang terlihat tidak mengharapkan kedatangannya.

Mistake Weddingحيث تعيش القصص. اكتشف الآن