Sebelumnya saya sangat berterima kasih untuk kalian semua yg telah bersedia membaca, vote, dan berkomentar pada cerita saya. Jujur saja saya berharap adanya saran agar cerita ini lebih baik lagi. Tapi, bagi saya kalian semua meluangkan waktu untuk membaca saja sudah menjadi kebahagiaan tersendiri. Sekali lagi terima kasih.
Minggu ini, saya tidak bisa menerbitkan part selanjutnya. Dikarenakan harus pergi keluar pulau dan kemungkinan tidak ada waktu luang untuk melanjutkan. Selain itu, minggu ini terlalu banyak hal yg saya pikirkan membuat semua ide dalam otak saya musnah ditelan bumi.
Jika saya paksakan untuk update dengan kondisi pikiran yg tak berdiri dalam satu tempat, maka bagi saya cerita itu akan menjadi cerita yg mengecewakan. Saya ingin hasil yg semaksimal mungkin agar kalian tidak kecewa.
Maafkan saya karena mengedepankan perasaan pribadi saya sebagai alasan. Jujur saja ini memalukan. Tapi mau bagaimana lagi, saya juga manusia.
Mungkin minggu depan saya akan langsung menerbitkan 2 atau 3 part sebagai permohonan maaf saya. Sekali lagi, saya sangat meminta maaf. Sekian.
19mei
Piness
YOU ARE READING
My Unplanned Husband
RomanceTakdir tak akan pernah ada yang tau kecuali sang maha kuasa. Ada yang bilang, batas antara cinta dan benci itu setipis rambut yang telah terbelah berkali-kali. Bahkan karena batasnya yang terlalau tipis itu, bisa membuat mereka tertukar atau pun ber...
