I'm not Perfect.

5K 370 22
                                    

Kagami's POV.

"Sūjikukoku adalah negara-negara yang berperang dalam Perang Dunia Kedua melawan pasukan Sekutu. Kekuatan Sūjikukoku...."

Aku menguap. Menatap bosan kearah sensei yang sedang menerangkan didepan. Sumpah, pelajaran ini adalah pelajaran paling membosankan sedunia.

Kulirik Kuroko yang ada di belakangku. Ah, si bayangan itu ternyata sudah tidur dengan lelapnya entah dari sejak kapan.

Dasar, mentang mentang punya hawa keberadaan tipis.

Mataku kemudian menatap keluar jendela, memandang langit sambil berkhayal sejenak. Oh ya, bagaimana keadaan Sophia sekarang ya? Dia masuk di SMA mana? Semoga saja bukan Tõuõ atau Kajiõu.

".... Ada pertanyaan?"

Hening.

Tidak ada jawaban. Atau mungkin lebih tepatnya, tidak ada yang memperhatikan pelajaran membosankan ini dari tadi.

"Baiklah kalau tidak ada pertanyaan. Bapak akan bertanya soal materi tadi. Yang namanya bapak sebut tolong berdiri dan jawab pertanyaan nanti..."

Kali ini aku terlonjak dan berkeringat dingin. Kami-sama, semoga bukan aku, semoga bukan aku-

"Etto ... apa Kagami Taiga ada?"

Sial.

"Ha-ha'i!"

"Berdiri."

Aku pun berdiri dengan tangan berkeringat dan tubuh gemetaran. Walaupun sensei ini sudah terbilang Uzur, tapi dia juga terkenal killer! Sial!

"Sebutkan tujuan Sūjikukoku."

Tunggu, apa?

"Kagami-kun, apa kau memperhatikan tadi?"

Noroi-sensei mendelik tajam, membuatku berasa mati kutu dan semakin sulit untuk menjawab.

"Anoo... umm..."

"Saya akan hitung sampai lima. Kalau kau tidak bisa menjawab, nyanyikan lagu kebangsaan kita didepan kelas sekarang juga!"

"Aaaa..."

"Satu."

"Anoo... ettoo..."

"Dua..."

"Matte, sensei-"

"Tiga..."

"Ano... tu-tujuan Sūjikukoku..." Ayolah otakku! Berpikir! Berpikir! Jangan buat aku malu!

"Empat..."

'Siapapun, tolong aku!'

"Li-"

Tok... Tok...

Seketika aku memanjatkan puji syukur dalam hati. Siapapun yang mengetok pintu sekarang, semoga kami-sama memberkatinya!

"Iya, masuk."

Pintu terbuka, menampilkan seorang sensei berambut hijau tersenyum sambil mengisyaratkan sesuatu. Melihat hal itu, Noroi-sensei mengangguk.

"Sepertinya kita harus menunda kuisnya sejenak. Baiklah murid murid, kita kedatangan siswi baru. Masuklah."

Bersamaan dengan itu, seorang gadis masuk kedalam kelas, aku melongo.

"Baik, perkenalkan dirimu."

'Tunggu tunggu, itu kan...'

"Watashi no namae wa Masayoshi Sophia desu. Yoroshiku onegaishibasu..."

Code Name : Sea! [SLOW-UPDATE]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora