Bahagia

1.6K 220 14
                                    

Karakter milik : Fujimaki Tadatoshi
Warning : OOC, Typo, EYD, alur yang absurd bin tijel.
Story seluruhnya adalah pemikiran Kaza, Kaza hanya meminjam karakternya.
••••

Ayaka hanya diam, tidak seperti biasanya ia seperti ini. Kau terus memandanginya sampai kau berani bicara kepadanya.

"Ay---" Ayaka langsung berdiri dari sofamu. Spontan kau langsung ikut berdiri.

"Aku harus pulang sekarang, maafkan aku, aku ada pekerjaan." Ayaka langsung meninggalkanmu. Bisa kau tebak, ia cemburu dengan Takao. Jadi, Ayaka benar-benar menyukainya ya? Kau rasa, kau harus melakukan sesuatu.

Tiba-tiba Midorima masuk di pikiranmu. Membuat perasaanmu doki-doki (doki-doki ya, bukan coki-coki /pliskaz), kau terus melirik jam dinding dan sesekali mengecek ponselmu.

Kapan Midorima menelponmu dan memberikan jawabannya? Kau tak sabar menunggunya. Argh, sejak kapan Midorima memenuhi pikiranmu? Dengan cepat kau menepiskan anggapanmu.

Tanpa kau sadari, Ayaka sudah meninggalkan rumahmu. Tapi, sejak kapan? Mengapa kau tidak sadar? Ah, kau terlalu fokus memikirkan Midorima.

Tiba-tiba ide datang di pikiranmu. Kau harus mengajak Midorima untuk membantumu menanyakan kepada Takao apa benar perempuan yang bersamanya di supermarket itu adalah kekasihnya? Kau segera mengambil ponsel dan menelpon Midorima, namun ponselmu tiba-tiba bergetar ada panggilan masuk.

Terpampang jelas nama "Megane-kun" di layar ponselmu. Dengan cepat kau menggeser tombol hijau.

"Moshi-moshi,"

"Bagaimana keadaanmu?"

"Daijoubu-desu."

"Yokatta, keadaanmu tadi membuatku khawatir, nanodayo."

Sejak kapan Midorima perhatian kepada orang lain? Jangan-jangan Midorima telah di ruqyah? //Ditendang.

"Ah, kau terlalu berlebihan. Nee, megane-kun, kau tau hubungan Ayaka dan Takao kan?"

"Iya, aku mengetahuinya, nanodayo."

"Apa saat ini Takao sudah mempunyai pacar? Kemarin aku melihatnya di supermarket, dia berjalan dengan seorang perempuan yang tak aku kenali. Lalu aku bercerita kepada Ayaka, Ayaka menangis lalu meninggalkanku di rumah."

"Kau salah paham, itu adalah sepupunya. Takao pernah bercerita padaku, nanodayo."

"Huft syukurlah. Baiklah aku akan menelpon Ayaka. Terima kasih atas info--"

"Kau tahu, itu adalah pertanyaan terbodoh. Dan aku meladeninya dengan jawaban terbodoh. Sebelumnya, aku tak pernah sedekat ini dengan perempuan. Dan hanya kau yang berhasil membuatku mendekat padamu, nanodayo."

Senyummu mengembang mendengar perkataan Midorima. Satu kata yang terlukiskan olehmu saat ini, yaitu b a h a g i a.

"Aku menang,"

"Ya, kau memenangkan hatiku, nanodayo."

"Eh--?!" Ya Tuhan, rasanya aku ingin berteriak dan menari sekarang juga! Aaa rasa senangmu tidak dapat di definisikan.

"Sekarang, keluarlah dari rumahmu. Jangan lupa kau memakai jaket karena ini sudah malam, cuaca pasti sangat dingin."

Kau langsung menaruh telponmu dan berjalan pelan ke arah jendela. Dan disana ada Midorima yang sedang menunggumu dengan jaket hitamnya.

Kau langsung memakai jaket dan tak lupa memakai syal. Kau membuka pintu dengan pelan, badanmu gemetar entah mengapa.

"Maaf kau menunggu lama." Ucapmu sambil menundukkan kepala.

"Tidak apa. Ah iya aku ingin mengajakmu ke tempat ini, apa kau mau, nanodayo?" Midorima menunjukkan sebuah tempat permainan.

Sejak kapan Midorima berganti sifat? Dari sifat Tsundere menjadi periang seperti ini? Aneh tapi lucu.

"Tentu saja, ayo cepat, nanti tiket keretanya terjual habis."

"Aku membawa mobil, nanodayo."

"Kau bisa mengendarainya? Heee suggoiiii."

Midorima membukakan pintu mobilnya, "Silahkan masuk, nanodayo."

"Um, arigatto."

Setelah kau duduk, Midorima mengecek bagasi mobil. Kau melihat dari kaca yang terdapat di dalam mobil. Tumben sekali Midorima mengajakmu pergi.

Midorima masuk ke dalam mobil dan memakai sabuk pengaman. Ia langsung menancapkan gas.

-Megane-kun [Midorima x Reader]-

Midorima memberhentikan mobilnya lalu memakirkan mobilnya. Kau teringat kata-kata Midorima bahwa perempuan yang bersama Takao itu hanya sepupunya. Lantas kau langsung mengambil ponselmu dan mengetikkan email untuk Ayaka. Midorima membukakan pintu mobil, sedangkan kau asik membuka e-mail.

"Sedang apa kau nanodayo?" Ucap Midorima.

"Aku harus bilang pada Ayaka bahwa perempuan yang bersama Takao itu bukanlah kekasih Takao. Aku tidak mau dia bersedih lagi."

"Tidak perlu, aku sudah mengatakannya."

Kau terbelalak kaget. "Kapan kau mengatakannya? Aku kan baru memberitahumu hari ini,"

"Mungkin sehabis Ayaka pulang dari rumahmu, nanodayo. Baiklah ayo kita masuk." Midorima memegang tanganmu.

"Eh--"

Kau mengikuti langkah Midorima yang masih memegang tanganmu. Rasa senang menyelimuti hatimu.

"Kau mau naik wahana apa, nanodayo? Eh maaf aku menyakiti tanganmu,"

"Umm tidak. Ah itu! Aku ingin masuk rumah hantu!" Ucapmu sambil menunjuk wahana rumah hantu.

"Lebih baik kita naik itu aja nanodayo, bagaimana?" Jawab Midorima sambil menunjuk wahana rollercoaster.

"Kau penakut ya? Bilang padaku, hayo ahaha..."

"Ah tidak, aku berani. Bahkan sangat berani."

"Yasudah ayo," Ucapmu sambil menarik tangan Midorima.

Dari kejauhan..

"Mereka bahagia sekali, ayo kita laksanakan rencana selanjutnya!"

"Beres! Ah iya, kau tak melupakan sesuatu kan?"

"Apa?"

"Kau bodoh! Bunga maksudku."

"Ah iya maafkan aku. Bunga dan barang lainnya ada di mobil Shin-chan. Maafkan aku."

"Cepat ambil! Baka!"

-----
Halo semuanya! Saya update lagi dari sekian lamanya ga update karena wb yang menyerang~/no.

Oke mulai saat ini saya, ekhem.. tes tes... tes tes 123.. akan mulai update lagi seperti biasanya, seminggu sekali. InsyaAllah kalau gaada halangan, saya bakal update di setiap hari sabtu.

Pengen namatin nih ff terus saya revisi ulang, yang rencananya saya revisi pada bulan Desember setelah UAS. Kan libur tuh lumayan xD.

Part ini absurd yawla maapkeun saya lagi ga fokus gegara nilai UAS B.Inggris di NF jeblok:""). Btw, gatau kenapa alur yang dari awal saya udah pikirin mau bagaimana malah jadi melencong kesana-kesini(?) Mungkin karena ide author yang datang dan pergi/garinkKaz.

Oke, terima kasih kepada kalian yang sudah baca part ini dari awal sampai akhir, saya ucapkan sekali lagi terima kasih banyak. Maaf bagi yang nunggu nih ff kapan update wuahaha. Kelas 9 ini membuat saya sibuk banget suer;""). Dah babai /peluksatu-satu xD

27/11/2016
-Kazachan

Megane-kun [Midorima Shintarou x reader]Where stories live. Discover now