You'll Be My Heart - Chapter 23

316 49 1
                                    

Tangis Suzy pecah sesampainya di rumah. Ia tidak menyangka Baekhyun malah menggulirkan ajakan yang menurutnya tak masuk akal dan tak pernah ada dipikirannya sebelumnya. Padahal saat ini ia ingin mengumumkan kepada dunia bahwa dirinya dan Baekhyun telah menjadi sepasang kekasih yang akan didambakan oleh siapapun yang melihatnya.

“Hanya sampai aku bisa meyakinkan ibuku,” ujar Baekhyun saat itu beralasan.

“Sampai kapan? Kalau hanya meyakinkan, mengapa kita harus putus dulu? Bukankah itu harus diperjuangkan?” Suzy tak terima.

“Aku tidak mau melakukan ini Suzy-ah, tapi ibuku memintanya. Makanya aku hanya lakukan ini sementara saja. Tidak akan lama. Aku akan meyakinkan dia lagi. Kita hanya pura-pura saja! Ya, kita hanya berpura-pura putus saja,” kata Baekhyun sambil memegang tangan Suzy.

“Jadi pura-pura atau putus tapi tak akan lama? Kau harus konsisten dengan ucapanmu! Dan juga jangan main-main, aku sangat tidak menerima keputusanmu ini! Kau membuatku jantungan, kau akan membunuhku kalau begini caranya,” emosi Suzy mulai meluap.

“Aku mengerti Suzy-ah! Maksudku, kita beristirahat sebentar sampai aku bisa meyakinkan kepada ibuku dan kau juga berusaha meyakinkannya. Begitu maksudku,” Baekhyun meralat ucapan sebelumnya.

“Kau membuatku marah!” Suzy memukul Baekhyun dan lantas pergi sambil menahan air matanya.

“Suzy-ah, tunggu! Aku bisa menjelaskannya, kau harus dengarkan dulu!” Baekhyun mengejar Suzy dan menahannya pergi. “Kau harus bantu aku meyakinkan ibuku,” katanya sambil menarik tangan Suzy.

“Tapi apa kita harus putus?!” balas Suzy yang air matanya sudah mulai bercucuran.

“Maksudku... Ya ampun, aku salah bicara! Bukan itu maksudku! Di saat aku sedang menyayangimu, masa aku harus memutuskanmu?”

“Tapi kau mengajakku putus!” teriak Suzy. “Di saat aku mengajakmu mengumumkan hubungan kita ke publik kau malah mengajakku putus! Itu menyakitkan!”

“Aku salah bicaraaa... maksudku bukan begitu!”

“Bahkan kau bilang tadi tidak akan lama, hanya sampai kau bisa meyakinkan ibumu! Sulit dipercaya! Kalau memang mau putus denganku tidak usah dengan alasan yang berbelit-belit!” Suzy lantas benar-benar pergi. Ia tidak mengindahkan teriakan Baekhyun.

Hingga saat ini, Suzy tak bisa menghentikan tangisnya. Mengapa Baekhyun tiba-tiba berubah menjadi seperti itu? Ia benar-benar tak habis pikir dan tak mempercayai ucapan Baekhyun yang didengarnya. Kendati Baekhyun berusaha meralatnya, tetapi kalimat ajakan itu membuatnya terluka.

Panggilan dari Baekhyun yang masuk ke ponselnya beberapa kali sama sekali tak diindahkan. Ia tahu jika Baekhyun terus menghubunginya seperti itu, berarti pembicaraan tadi memang belum selesai. Ia bukannya tak mau menuntaskan, tetapi ucapan Baekhyun tadi sudah membuatnya kehilangan kepercayaan akan lelaki itu. Pernyataannya pun berubah-ubah dalam waktu singkat.

***

“Mengapa aku harus mengucapkan kalimat itu? Maksudku kan bukan begitu! Ya ampunnn!” Baekhyun menggaruk kepalanya yang tak gatal dan tangan satunya terus mengotak-atik ponsel mencoba menghubungi Suzy.

“Aku kan sudah menyiapkan kalimat untuk tidak mengeluarkan kata itu, tapi mengapa kata itu malah keluar pertama? Dan mengapa aku sangat berbelit-belit? Ya ampuuun! Aku harus bagaimana!” Baekhyun terlihat panik dan stres dengan reaksi Suzy itu. Terlebih Suzy langsung tak mau mengangkat telefon darinya.

Sebab Suzy tak meresponsnya, Baekhyun beralih menghubungi Sehun. Ia harus menyampaikan kesulitan yang dihadapinya pada orang itu, karena ia yakin Sehun bisa membantunya menyelesaikan kesalahpahaman ini. Sama seperti ketika kehadiran penguntit beberapa waktu lalu.

You'll Be My HeartWhere stories live. Discover now