23

7.6K 293 2
                                    

Warning typo!

Kenapa Eliza bisa sekesal itu saat Zayn menjemputku tadi?

Didalam mobil begitu hening dan  aku akan pulang ke apartemen Zayn malam ini kurasa akan turun hujan saat kami keluar dari kafe tadi itu sudah gerimis
"Melamun? Hemm".
"Tidak".
"Terus, kenapa kau menatap keluar jendela sedari tadi? ".
"Tidak ada, aku hanya menatapnya".
"Bosan dengan wajah tampanku, sehingga kau tak menatapku dan sangat fokus dengan jendela sialan itu".
"Hufftt... "Kubuang napasku sebentar dan menatap wajah Zayn"Wajahmu tak akan membuatku bosan Zayn, aku hanya berfikir".sambungku malas aku sungguh lelah dan butuh istirahat
"Berfikir? Berfikir apa".ucapnya penasaran
"Kepo banget".kuberi senyuman mengejek dan menatap keluar jendela lagi
"Sekarang berani bermain rahasia?hmm".Zayn sekali kali melihat kearahku dan juga fokus ke depan
"Bis-".
Drrrttt drrrttt!!
Ucapanku berhenti lantas handphone Zayn berbunyi aku tak tau siapa yang menelfon,Zayn menepikan mobilnya dan mengangkat teleponnya

"........"

"Hmm...Aku baik baik saja, maaf jika aku tak pergi kerumahmu untuk beberapa hari ini".

"........."

"Baiklah, aku akan kesana lain waktu... Hmmm ya bye! ".

Zayn memutuskan sambungannya, menjalankan lagi mobilnya " kapansih sampainya".gumamku

"Yang tadi menelfon siapa? ".tanyaku penasaran kenapa harus ada kata 'maaf jika aku tak pergi kerumahmu' apa yang menelfon Zayn tadi itu wanita? Atau pria
"Kepo".singkat Zayn
"Siapa juga yang kepo, akukan cuman tanya".
"Ya sama aja, K-E-P-O".
"Iihhh enggak".
"Iya"
"Gak"
"Ya"
Begitulah sampai seterusnya dan ga sadar jika Zayn sudah menepikan mobilnya di parkiran apartemen
"Gak"
"Udah, sekarang turun. Udah sampai".Zayn mematikan mesin mobilnya dan turun terlebih dulu dengan Buru Buru aku juga ikut keluar, klau kelamaan takutnya dikunciin dari luar sama Zayn

Sampai didalam dengan cepat aku pergi ketoilet entah kenapa jadi pengen pipis saat liat wajah Zayn.haha
Aku keluar dari toilet dan melihat Zayn sibuk dengan handphonenya dan berbaring diatas tempat tidur

"Zayn".aku menghampiri Zayn dan duduk ditepi ranjang
"Hmm".
"Udh makan? ".tanyaku
"Udh".singkatnya yang masih fokus main handphone

Hening.....

"Ga ganti baju?".tanyanya yang memecahkan keheningan yang cukup lama
"Bentar lagi".
"Ganti sekarang".
"Iya aku ganti".dengan malas aku mengambil kaos kebesaran yang udah disiapkan entah siapa yang menyiapkannnya dan menggantinya didalam toilet, walaupun aku dan Zayn tinggal berdua dan tidur satu ranjang tapi kami tak pernah melakukan hal diluar batas.

Setelah itu aku keluar dan masih melihat Zayn fokus dengan handphonenya. Lagi
Dengan malas aku berjalan menuju ranjang saat sampai disana langsung saja kurebahkan diriku disamping Zayn.

"Dari tadi kamu fokusnya ke handphone terus, aku dicuekin".rengek ku dan Zayn masih dengan pendiriannya
"Uhh kenapa aku dicuekin sih, kok gitu? Ga adil".ga ada respon masih sama kyk tadi malahan ga bergerak
"Zayn? Jangan cuekin aku, aku ga suka... Jangan juga terlalu fokus fokus ke hape". Dengan gerakan tiba tiba Zayn memelukku tidak lupa handphonenya dimatiin
"Bawel banget sih, ini udh ga cuek dan dipeluk lagi".kurasakan jika Zayn mengecup pelan kepalaku tidak lupa senyum ku tiba-tiba terlintas begitu saja.

Next?....
Jangan lupa vote dan komen. Makasih. 😁😚

Psychopath BoyfriendDonde viven las historias. Descúbrelo ahora