27

6.5K 260 1
                                    

Sudah beberapa hari ini aku selalu bersama Zayn dan aku juga banyak menghabiskan waktu berdua dengannya tak terasa jika kami akan lulus sekolah minggu depan aku dan Zayn akan mengambil kelulusan.
"Zayn kau lihat ini? ".ucapku memperlihatkan kertas pembayaran sekolah
"Ini menumpuk dan kita belum membayarnya".sambungku lagi
"Aku akan membayarnya, tenang saja dan jangan terlalu di pikirkan".ucapnya yang langsung melihat kertas pembayaran sekolah itu aku dan Zayn belum membayar untuk beberapa Bulan sehingga menumpuk dan menjadi banyak
"Ini masih sedikit".ucapnya memandang remeh kertas itu
"Itu lumayan banyak Zayn".
"Tidak akan banyak...selama aku masih ada".
"Terserah".

Skip

Kurasa aku butuh berkerja sebagai seorang pria dan membutuhkan uang untuk menghidupkan kebutuhan Yn dan anak-anakku nantinya.
Kurasa melamar sebagai pelayan dikafe tidak masalah setidaknya uang yang aku dapatkan halal dari hasil kerja kerasku sendiri
"Maaf aku ingin melamar kerja sebagai pelayan disini, apa masih bisa? ".tanyaku kewanita yang masih muda mungkin umurnya sekitar 23tahun... Kuakui dia cantik tapi tidak secantik Yn
"Tentu, kebetulan saya mencari pelayan baru, anda diterima disini... Jika anda mau anda bisa langsung berkerja sekarang".ucapnya bersemangat entah apa yang membuatnya bersemangat seperti itu
"Baiklah, bisa hmm... ".
"Kau bisa memanggilku Lana, tidak perlu memakai embel-embel apapun".ucapnya aku hanya bisa menganggukkan kepala, kurasa gadis ini tertarik dengan diriku tapi sayangnya aku tak tertarik dengan dirinya

Sial dalam satu hari berkerja di kafe ini sudah banyak yang berkunjung banyak yang berkata 'ada pelayan baru dia seorang pria dan dia sangat tampan' seperti itulah ucapan para pengunjung kafe.
"Waw sepertinya pengunjung banyak menyukai dirimu".ucap Lana yang tiba tiba datang menghampiriku
"Bisa dibilang begitu".ucapku malas... Dan ah sial! Aku lupa memberitahu Yn jika aku pergi
"Aku ketoilet sebentar".bohonhku ke Lana sedangkan Lana hanya tersenyum dan menganggukan kepalanya

Toilet

Dengan cepat aku mengeluarkan handphoneku dan mulai mengetik
"Maaf, aku pergi tidak memberi tahumu.. Aku sedang berada disuatu tempat, jika ada apa-apa kabarin aku secepatnya".

Ting! Satu pesan dikirimkan oleh Yn

"Kenapa tidak memberitahuku terlebih dulu? Kau membuatku cemas, Zayn".

Ting!

"Maafkan aku, aku terlalu terburu-buru .sekali lagi maafkan aku".

Ting!

"Ya... Aku memaafkanmu, kumohon jangan kau ulangi lagi... Aku tak ingin kau kenapa napa Zayn... Jaga dirimu baik-baik. Aku mencintaimu ".

Ting!

"Aku akan baik baik saja, aku juga mencintaimu... Bye".

Ting!
"Bye juga Jenz".

Kusimpan handphoneku kembali dan langsung keluar dari toilet tidak lupa aku tersenyum saat mengingat pesan yang Yn katakan tadi'aku mencintaimu'. Dan Yn sangat peduli denganku,bahkan rasa cintaku ke Yn pun semakin besar dan melebihi apapun.

Maaf lama update Author malas ngetiknya, hari hari ini... Mood Author hancur karna cowo yang Author suka malah suka sama orang lain, kan bangkei... Aduhh malah curhat maaf maaf..... Next? Jangan lupa vote dan komen. Makasih

Psychopath BoyfriendWhere stories live. Discover now