17 - Tragedy

2.8K 294 16
                                    

"Kenapa ini terasa sakit?"

---

Sudah 2 bulan lebih Jungkook menemani hari hari Yeon Hwa. Merangkai hari demi hari bersama dengan sebuah perasaan yang berbeda. Perasaan yang sering diartikan dengan 'Cinta'.

Namun, Sudah 2 bulan lebih juga Baekhyun tidak pernah terlihat lagi dalam hidup Yeon Hwa.

Meski semuanya telah berubah menjadi lebih indah dengan kedatangan Jungkook, tetap saja Yeon Hwa merindukan sosok humoris Baekhyun.

Bermain hujan bersama, menikmati ice cream disore hari bersama, berfoto di Namsan Tower bersama, makan malam bersama, menghabiskan waktu seharian bersama, menikmati angin malam bersama, rutinitas Yeon Hwa semuanya dilakukan bersama Jungkook.

Tidak ada satupun yang dilakukannya bersama Baekhyun sekarang. Menyenangkan memang terus bersama Jungkook. Seseorang baru yang kini menjadi sangat spesial bagi Yeon Hwa. Tapi pernah terbersit sesuatu. Yeon Hwa juga butuh bermain dengan yang lain.

Yoojung? Sekarang dia sibuk dengan Chanyeol.

"Kau kenapa?" tanya Jungkook melihat Yeon Hwa yang hanya memainkan makanannya.

Yeon Hwa segera tersadar dari pikirannya.

"Eh? Aku hanya-- itu, tidak.. a--aw! Perutku tiba tiba sakit," kata Yeon Hwa sambil memegangi perutnya yang seakan benar benar sakit.

Jungkook mengerutkan keningnya.

"Jung-ah, aku pergi ke belakang dulu," ucap Yeon Hwa yang segera diberi anggukan Jungkook.

Yeon Hwa merutuki dirinya, kenapa bisa dia memikirkan seperti itu didepan Jungkook. Jadi merasa tidak enakkan.

Bruk!

"Aw!" desis Yeon Hwa saat kepalanya mengenai dada seseorang.

Dia mendongakkan kepalanya.

Baekhyun?

Persetan apa yang membuat Yeon Hwa begini. Dia tiba tiba dengan secepat kilat memeluk Baekhyun, dengan sangat erat. Baekhyun hanya diam tak bergeming tanpa membalas.

"Aku merindukanmu Baekhyun oppa, kau kemana saja, eoh? Kau tidak pernah datang lagi kerumahku, aku kesepian."

"Ah itu.. Eum, bagaimana? Aku dengar dari Chanyeol eomma dan appa mu akan pulang?" Baekhyun terdengar canggung.

"Tck, eomma sudah menjanjikannya empat bulan yang lalu. Tapi tidak jadi lagi, mereka terlalu sibuk disana," ucap Yeon Hwa mempererat pelukannya. Dia mencium aroma parfum Baekhyun yang sudah lama ia rindukan.

Baekhyun mulai menarik tangannya untuk membalas pelukan yang Yeon Hwa berikan. Tapi begitu akan mengusap punggung Yeon Hwa, Yeon Hwa sudah terlebih dulu melepaskan pelukannya.

Kini gadis cantik itu beralih menatap intens kedua retina milik Baekhyun, "Baekhyun oppa, ayo kita bertemu lagi."

Baekhyun segera menyambut ucapan Yeon Hwa dengan senyuman hangatnya. Senyuman hangat yang dulu sering ia berikan untuk gadis didepannya. Tapi sekarang senyuman hangat itu telah diberikan untuk gadis lain. Bukan Yeon Hwa.

Keduanya tenggelam dalam tatapan sampai sebuah suara mengalihkan mereka.

"Baek-ah," panggil seorang gadis berumur sekitar 20 awal yang tengah berdiri dibelakang Yeon Hwa.

Yeon Hwa tersadar. Dia segera mengusir tatapannya pada Baekhyun begitu terlihat seorang gadis dengan dress selutut berwarna biru pucat dengan cetakan bunga putih yang menghiasi dress tersebut. Tas berukuran kecil abu-abunya juga terkait pada bahunya.

2U; To You [End]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora