11. Anjar Terluka

96 1 0
                                    

Bel istirahat berbunyi. Seorang cewek berambut panjang kecokelatan berdiri disamping tempat sampah kelas XII IPA 1. Mellen yang mengetahui temannya diluar kelas menghampirinya.

Jam istirahat digunakan sebagian anak nongkrong di kantin atau main PS di kelas. Hari ini Anjar vacum dari kegiatan main Psnya bersama Ariyanto. Di memilih menjauh dari jendela dan tiduran disamping meja Takol.

"ANJAAAAARRRR." Suara cempreng Mellen memanggil Anjar. Tapi, Anjar tak menyahut. Mata Mellen melihat Anjar yang tiduran disamping meja Takol hanya bisa diam.

"Kayaknya Anjar nggak mau ketemu lo deh Yun." Kata Mellen kepada Yuni nama panggilannya untuk Aini; mantan Anjar.

Dengan muka sedih, Aini meninggalkan kelas XII IPA 1.

Mellen mendekati Anjar yang masih tiduran, "Gue tau lo nggak tidur. Lo napa sih males sama Aini?"

Tidak ada jawaban.

Derry yang sedari tadi melihat kesedihan Anjar berusaha menghiburnya, "Njar, ke kantin yok. Gue beliin batagor."

Mendengar batagor, Anjar bangkir dari tidurannya dan mengabaikan Mellen yang masih berdiri dibelakangnya, "Ayo!" Dia menepuk punggung Derry dan keluar kelas.

Sialnya, di Kantin bukannya makan batagor gratis, Anjar malah bertemu Aini dan segerombolan anak XII IPA 3. Ya, Aini sekelas dengan Jongsuk.

Aim teman sekelas Aini yang melihat Anjar datang bersama Derry memberikan kode kepada Aini untuk menghampirinya.

Tanpa dikomando, cewek itu berdiri dan menghampiri Anjar yang antre memesan batagor, "Njar." Lengan Anjar diraih oleh Aini. Cowok berhidung mancung itu melepaskan tangan Aini dengan kasar.

"Buk Buk Aku dulu dong. Dua piring. Minumnya es teh manis dua. " Anjar malah teriak-teriak minta dibikinkan batagor sama penjualnya.

"Njar!" Suara Aini meninggi. Air matanya sebentar lagi keluar. "Njar! Maafin gue. Gue tau gue salah."

Penjual batagor memberikan sepiring batagor kepada Anjar dan Derry. "Makan dimana nih Der?" Diedarkannya pandangan ke arah meja-meja yang penuh dengan siswa makan.

"Sana kosong Njar." Kata Derry diikuti gerakan kepala kearah meja kosong yang dimaksud.

Aini pun mengikuti Anjar menuju meja kosong, "Njar, gue minta maaf. Gue nggak ada maksud selingkuh. Lo salah paham. Semua nggak seperti yang lo pikir. Gue nggak ada apa-apa sama Bagus. Pleasee Njar maafin gue."

"Der, pake sambel nggak?"

Derry mulai iba melihat Aini meminta maaf kepada Anjar, "I-iya deh boleh."

Anjar menuangkan sambal di piring Derry dan mulai menyantapnya tanpa menghiraukan keberadaan Aini.

Aini masih berusaha untuk meminta maaf kepada Anjar sampai akhirnya dia ditarik oleh Diyo, "Ngapain sih lo ngemis-ngemis."

"Yo, Anjar belum maafin gue." Isak tangis Aini mulai terdengar.

Diyo semakin menarik Aini menjauhi Anjar. Mereka berdua balik ke kelas dan diikuti segerombolan anak XII IPA 3 yang lain, termasuk Jongsuk.

Duh, jahat banget Anjar.

Gue meletakkan piring semeja dengan Anjar dan Derry. Gue duduk disebelah Anjar yang tengah nggak napsu makan, "Njar!" Gue menarik napas, "Kenapa sih lo nggak mau maafin Aini? Gitu-gitu dulu lo pernah sayang sama dia."

Anjar menghentikan gerakan sendok yang memutar-mutar batagornya, "Apa ada maaf untuk orang yang selingkuh, Cit?" cowok itu menoleh kearah gue, "Nggak ada Cit."

Gue mengacak-acak rambut, "Terserah deh." Dan lanjut makan, "Kalo lo nggak makan batagor lo biar gue yang makan."

"Gue juga mau kali," sahut Derry.

"Gue masih doyan," kata Anjar dengan diikuti senyuman, "Cit.."

Gue Cuma berdehem. Mulut gue masih mengunyah batagor.

"Lo kenapa sama Jongsuk? Kan setahu gue masih perhatian Bintang daripada dia."

Gue tersedak mendengar ucapan Anjar. Mau minum tapi gue lupa kan es teh gue dihabisin Jongsuk. Terpaksa, gue meminum es teh Anjar yang masih penuh. Gleek gleek. "Hah?"

"Njir, gue tanya panjang lo Cuma jawab hah? Iblis lo!"

Gue mengedip-ngedipkan mata.

"Udah nggak perlu dijawab. Lanjut makan aja." Kata Anjar sambil memasukkan sesuap batagor ke mulutnya.

"Lo belum kenal Jongsuk," jawab gue.

Anjar menoleh ke arah gue, tersenyum, dan melanjutkan makannya.



Visualisasi dari Kang Anjar Hyuk

Kalo ini, Visualisasi Aini XII IPA 3; mantannya Anjar yang selingkuh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kalo ini, Visualisasi Aini XII IPA 3; mantannya Anjar yang selingkuh

Kalo ini, Visualisasi Aini XII IPA 3; mantannya Anjar yang selingkuh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
CLAXXONEWhere stories live. Discover now