Alison and Valencia

70 45 38
                                    

Adman pov

Aku melakukan teleportasi ke kota dan tiba tepat didepan sebuah rumah yang sangat besar.

Rumah orang yang aku cari saat ini.

Flashback.....

Aku berjalan memasuki hutan gelap itu dan melihat sebuah gubuk tua yang berdiri kokoh disana.

"permisi" ucapku beberapa saat setelah mengetuk pintu rumah itu tiga kali.

Aku tak mendapatkan balasan apapun dari pemilik tempat itu dan membuatku bertekad untuk masuk kedalam gubuk itu.

Aku memutar gagang pintu itu dan terkejut karena pintu itu tidak terkunci.

Aku melihat pemandangan yang luar biasa didalam gubuk itu. Bagaikan sebuah perpustakaan kota yang sangat besar dengan ribuan buku-buku tersusun rapi di raknya menutupi setiap dinding gubuk itu menjadi susunan buku.

Aku melihat buku-buku itu dengan decak kagum hingga terkejut saat melihat sebuah lemari bergerak dengan sendirinya dan menanpakkan sesosok pria tua yang mungkin si pemilik rumah.

"Siapa kau? Dan apa yang kau lakukan disini anak muda?" tanya kakek tua itu dengan posisi siap siaga memegang tongkat kayunya dan siap menyerang.

"Tunggu dulu kakek!!! Aku hanya ingin bertanya" ucapku sambil mengangkat kedua tanganku sejajar dengan wajah, menyuruhnya berhenti.
Dia menurunkan tongkatnya perlahan dan mendekat kearahku dengan tatapan penuh selidik.

"Apa yang ingin kau ketahui dariku anak muda?" tanyanya sambil menyilangkan tangannya kebelakang

"Ku dengar kau tahu tentang kekuatan yang bisa membuat penggunanya bertambah sangat kuat itu" ucapku dan dia terlihat sangat terkejut akan pertanyaanku.

"Kenapa kau ingin tahu tentang kekuatan itu?!" ucapnya dengan nada suara tegas.

"Aku ingin menghalangi siapa saja yang ingin menggunakan kekuatan itu dan membahayan orang lain... Aku akan melakukan apapun untuk menghentikan bencana itu terjadi" jelasku dengan penuh percaya diri.

"Baiklah anak muda" ucapnya sambil menarik napas dan terlihat tenang kembali.

"Aku tidak tahu pasti tentang kekuatan itu" ucapnya menyesal dan membuatku sedikit kecewa.

"Tapi" lanjutnya " Aku tahu seseorang yang tahu tentang kekuatan itu berada" ucapnya sambil mengambil sebuah kertas di meja dan menuliskan sesuatu.

"Ambil ini" ucapnya sambil menyerahkan kertas yang berisi alamat orang itu.

"Apa yang akan kau lakukan setelah ini" tanyanya sambil menatap mataku dalam.

"Apa kau menginginkan kekuatan itu juga untuk menguasai dunia?" tanyanya beruntun.

"Aku akan melakukan apapun untuk menghalanginya sekalipun aku harus membunuh! Akan aku lakukan apapun untuk melindungi dunia!! Dan aku tidak membutuhkan kekuatan itu karena aku rasa aku sudah cukup kuat meskipun tanpa kekuatan itu" jelasku meskipun aku rasa aku sedikit sombong tapi aku serius dengan ini.

"Baiklah lakukanlah yang terbaik dan jangan mengecewakanku karena aku sudah memberikan kepercayaanku kepadamu" ucapnya sambil menepuk bahuku dan aku mengangguk dengan semangat.

Aku izin pamit dari gubuk itu dengan sangat senang dan antusias.

Flashback off...

Aku melangkah memasuki halaman rumah itu dan mengetuk pintu rumah itu.

Seorang pria setengah paru baya membuka pintu itu dan bertanya siapa aku tapi aku tak memperdulikan perkataannya.

"Apa kau tuan Batovski?" tanyaku datar dan dia mengangguk pelan.

magic power of the knightsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang