Jalan terbaik.

4.8K 246 16
                                    

Setelah merasa dirinya sudah membaik, ocha pergi ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya yang masih terlihat kusut akibat kejadian yang terjadi di lapangan basket tadi.

Tadinya zico menawarkan diri untuk mengantarkan ocha ke kamar mandi. Namun ocha menolak, karna ia merasa sudah kuat untuk berjalan.

Sesampainya ocha di kamar mandi, ia melepas kacamatanya, lalu di letakan di pinggir dinding. Lalu ia memutar keran di westafel lalu ia membasuh wajah nya dengan air. Ia melihat dirinya dari cermin, kening nya masih terlihat biru akibat terkena hantaman keras dari bola basket itu.

Lalu wanita itu memejamkan matanya, berfikir keras bagaimana caranya ia mencari alasan untuk menjelaskan hal ini kepada ayahnya.

Ayahnya pasti akan marah jika melihat putri semata wayang nya terluka.

Ocha menghembuskan nafasnya panjang.

"Rilexs cha!

"Lo harus rilexs" gumam ocha mencoba memberikan ketenangan kepada dirinya sendiri.

Setelah merasa dirinya sudah tenang, wanita itu meraih kacamata nya lalu memakai nya. Dan tak lupa ia membenarkan rambutnya yang sedikit acak-acakan.

Setelah sudah selesai, ia membalikan tubuhnya lalu ia berjalan menuju pintu keluar dari dalam toilet. Namun, saat ia membuka pintu tersebut tiba-tiba.

Ceklekkkkkk!!!!

Sontak kedua mata ocha membulat sempurna saat melihat kehadiran Amanar, brylian, andre dan rendy yang kini sedang berdiri tepat di depan pintu toilet.

Berulang kali ocha mengerjapkan matanya, dan tak lupa ia menghembuskan nafasnya. Ia mencoba bersikap biasa saja di hadapan keempat laki-laki ini, ia mencoba membuang semua rasa takut di dalam hati nya walaupun sebenarnya ia merasakan takut yang teramat dalam saat melihat keempat laki-laki ini yang kini memandang nya dengan tatapan menyeramkan.

"Permisi!

"Gue mau lewat! Ucap ocha mencoba melewati keempat laki-laki itu.

Namun tangan ocha di tahan dengan kasar.

"Lepasin! Ucap ocha mencoba melepaskan  tangan nya yang kini sedang di cengkram erat oleh Brylian.

"Lepasin? Ucap amanar sambil tersenyum picik.

"Lorang semua mau apa?! Bentak ocha kepada keempat laki-laki itu.

Mendengar perkataan ocha, rendy melangkah kan kaki nya mendekat pada ocha.

"Lo tanya mau kita apa? Tanya rendy sambil tersenyum sinis.

"Kita mau lo jauhin zico! Lanjut rendy dengan nada penuh penekanan.

Ocha mengernyitkan kening nya bingung.

"Jauhin zico? Tanya ocha.

"Ya jauhin zico! Jawab andre.

"Gue gak mau! Tolak ocha cepat.

Mendengar perkataan ocha, sontak keempat laki-laki itu tertawa sinis.

"Ocha! Ocha!

"Lo cantik tapi bego ya!

"Lo harus sadar, selama ini zico deketin lo cuma mau mamfaatin lo doang! Ucap amanar sambil tertawa.

"Maksud lo? Tanya ocha tidak mengerti.

"Selama ini lo ngga tau?

"Kalo zico deketin lo cuma mau mamfaatin lo doang!

"Dia ngga mungkin suka sama cewek cupu berkacamata kaya lo!

"Ternyata selama ini lo memang buta!

Zico the perfect BAD BOY✔Where stories live. Discover now