Part 41

3.6K 258 18
                                    

Hari ini adalah hari pertama bagi sylva menginjakan kaki nya di SMA WIJAYA. Ia berdiri dengan tegak sambil memberikan senyuman pada teman-teman baru nya, mereka pun sebaliknya memberikan senyuman pada gadis itu. Lalu, pak alex menyuruhnya untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu.

Namun, saat ia ingin membuka mulut. Tiba-tiba ia terpaku saat melihat kedatangan seseorang pria yang ia incar selama ini.

"Permisi pak" ucap pria itu sopan pada pak alex.

"Silahkan masuk"balas pak alex.

Pria itu mengangguk "Baik pak"

Ia berjalan dengan wibawa, dengan tangan di masukan di saku celana, wajah yang tampan menambah kekaguman gadis ini padanya.

Sylva masih terpukau dengan ketampananya memperhatikan dari ujung kaki hingga ujung kepala sungguh indah ciptaanmu tuhan!

"Baiklah sylva, silahkan perkenalkan dirimu terlebih dahulu" ucap pak alex membuyarkan lamunan nya.

Sylva mengerjapkan matanya berulang kali "Baik pak"

"Perkenalkan namaku Sylva Faradhiba Hansen, kalian bisa memanggilku Sylva"

"Dan aku murid pindahan dari SMA CENDANA" ucap nya ramah sambil tersenyum.

"Baiklah sylva, silahkan kamu duduk di sana" perintah pak alex pada sylva sambil mengarahkan tangan kanan nya kearah salah satu bangku yang kosong tepat di belakang bangku yang di duduki david dan ocha.

Gadis itu mengangguk paham lalu ia berjalan menuju tempat duduk nya. Di sepanjang ia berjalan tiada henti nya ia menebar senyuman pada david yang justru kini tidak melihat ke arah nya, pria itu malah asyik berkutat pada ponsel nya.

****

"Hei"

"Berhenti!

"Woiii!

"Berhenti!!!

Teriak seseorang dengan suara bak petir halilintar, sontak menghentikan langkah david yang kini sedang berjalan menuju kantin.

Disaat merasa dirinya tepanggil, awalnya ia ragu untuk menoleh. Takut nya dia kena prank heiii tayo dari siswa dan siswi yang sedang kecanduan prank tersebut.

"Woii berhenti! Teriak orang itu lagi. Akhirnya david pun menoleh kearah sumber suara, seketika ia tercengang saat melihat seorang gadis yang sangat begitu familiar di mata nya sedang berlari menghampiri nya.

"Lo-bu-dek-ya? Ucap gadis itu dengan suara yang tersenggal-senggal.

David menganggkat alis nga yang sebelah kanan "Lo manggil gue? Tanya nya datar.

Gadis itu kini sedang berjongkok sambil memegangi perut nya yang masih terasa sakit akibat berlari.

Disaat  mendengar pertanyaan yang david lontarkan padanya, sontak gadis itu mengangkat kepala nya lalu ia menatap wajah david yang kini sedang memandang nya dengan mimik wajah nya yang dingin.

"Ya iya lah siapa lagi kalo bukan lo" balas gadis itu.

David tersenyum singkat.

"Maaf gue gak denger"

"Lagian manggil kok gak pake nama, gue kira lo orang iseng yang sengaja nge-prank hei tayo" balas david sambil tertawa kecil.

"Gue aja gak tau siapa nama lo" balas gadis itu sambil mengontrol nafas nya.

"Nama gue david" balas david sambil menyalurkan tangan kanan nya pada gadis itu, sontak seketika gadis itu langsung menerima uluran tangan david dan menggenggam tangan pria itu erat.

Zico the perfect BAD BOY✔Where stories live. Discover now