Yoongi Uke Story 🍃

KOOKGA - [ My (Anti) Fans ] pt.2

;

"J-Jeon Jungkook"
Yoongi tercekat saat ia melihat orang di depannya.

Rasanya ia ingin menghilang saja saat ini. Ketahuan tengah menjelekkan Nama orang oleh orangnya langsung adalah hal yang paling buruk.

"Kenapa memangnya kalau aku menempel padanya? Dia kan Hyungku"
Jungkook dengan tampang Arogan nya mendekati Yoongi.

Lelaki manis itu tidak menjawab dan hanya menunduk. Langkah kaki Jungkook yang makin mendekat membuat tubuhnya spontan mundur dengan perlahan. Namun grakannya harus terhenti saat punggungnya terkatuk dinding Toilet.

"Apa aku salah hm?"

Yoongi makin terdiam saat Jungkook sudah sangat dekat dengannya. Bahkan Yoongi tahu kalau dia mendongakan wajahnya pasti wajah Jungkook sudah ada tepat di depannya.

"M-Maafkan Aku"

Suara Yoongi bergetar. Aura Jungkook membuat Yoongi ciut. Sangat Ciut. bahkan untuk menatap wajahnya saja Yoongi tidak berani.

"Kau kira maaf saja cukup? Kau sudah menyakiti hatiku"
Jungkook berbicara pelan namun tegas. Saat ini perasaannya memang sedang tidak baik. Ia kelelahan dan malah memergoki Orang lain tengah mendumel tentang dirinya.

Yoongi tidak menjawab ia terlalu takut. Tubuh Jungkook besar dan auranya mencekam. Tentu saja itu membuat Yoongi merasa takut dan ciut.

"Kenapa tidak menjawab ha! Kau tuli?!"
Suara Jungkook meninggi. Emosinya sudah tidak bisa ia Kontrol. Masa bodoh dengan etitude Idol. Ia muak.

"M-Maafkan A.. Hiks... Aku"
Bahu Yoongi bergetar. Lelaki manis itu menangis saking takutnya dengan Jungkook. Yoongi memang cengeng ya mungkin karna dia masih kecil dan di bentak oleh orang Asing seperti ini tentu saja membuatnya menangis.

Jungkook menghela nafasnya, ia tahu Yoongi menangis. Lelaki dengan surai Coklat Tua itu tahu bahwa sikapnya sudah keterlaluan. Dia terlalu terbawa emosi.

"Hei. Lihat aku"
Jungkook masih menatap Yoongi yang menunduk.

Yoongi menggeleng pelan. Ia terlalu takut untuk menatap Jungkook. Ia takut Jungkook marah lagi.

Jungkook sedikit geram. Dengan paksaan Iapun mengangkat dagu yang lebih kecil dengan cepat.

Matanya membulat. Ia tertegun saat melihat wajah Yoongi. Wajah manis yang basah oleh air mata itu bertamah manis di netra Jungkook.

"Huhu-- Maafkan aku"
Yoongi masih menangis karna ia pikir Jungkook akan menghajarnya. Matanya terpejam dan air matanya terus turun.

Jungkook terkekeh kecil. ia gerakan tangannya untuk menyeka air mata Yoongi dengan lembut. Sedikit menekan pipi tembam Yoongi karna gemas.

"Buka Matamu"

"T-Tapi aku takut K-Kau marah lagi"
Dengan suara gemetar Yoongi mencoba menjawab Jungkook.

"Tidak akan"

Ucapan Jungkook barusan membuat Yoongi memberanikan diri untuk membuka matanya. Kedua netranya menatap tepat pada manik hitam Jungkook.

"K-Kau tidak marah lagi kan?"
Dengan tatapan polos Yoongi pelan-pelan bertanya pada Jungkook.

"Bagaimana aku bisa marah kalau kau semanis ini" Jungkook terkekeh lagi saat melihat ekpresi Yoongi. Namun Yoongi tidak suka ucapan Jungkook dengan cepat ia mendorong pelan Tubuh Jungkook sehingga sedikit mejauh darinya.

"Aku tidak manis"
Dengan bibir yang di majukan Yoongi menatap Jungkook dengan kesal.

"Kau manis"