Rebirth: Degenerate Slave Abuses Tyrant

Chapter 10

Percakapan dari waktu lain diputar di telinga Kaisar Xing Wu saat dia menangis. Jika dia tahu bahwa perpisahan terakhir mereka sampai mati, dia tidak akan pernah membiarkan Luo Zhi Jin keluar dari istana.

Luo Zhi Jin dikenal sebagai wanita paling cantik Zhou dan dijanjikan kepada putra pengantin Marquis Zhen Guo. Karena itu, tidak ada seorang pun dari Janda Permaisuri kepada para menteri tercintanya yang menyetujui gagasan Kaisar Xing Wu untuk menobatkan Luo Zhi Jin sebagai Permaisuri. Pada saat yang sama, Marquis Zhen Guo telah bertindak sebagai bupati selama bertahun-tahun dan mendominasi seluruh istana, dan dia kaisar, hanya menerima tahta dari tangan kakak laki-lakinya. Marquis Zhen Guo yang baru saja membuang satu kaisar tidak akan keberatan membuang yang lain. Selain itu, dia adalah kaisar dari seluruh bangsa, reputasi sebagai seseorang yang merampok istri orang lain bukanlah sesuatu yang bisa diambil oleh Kaisar Xing Wu saat itu. Setelah mempertimbangkan hal ini, dan mempertimbangkan hal itu, yang dia dapatkan pada akhirnya adalah berita bahwa Luo Zhi Jin jatuh sakit dan meninggal.

Kaisar Xing Wu telah mempertanyakan warisan Luo Wei, tetapi keluarga Luo telah dengan sengaja salah melaporkan bulan kelahiran Luo Wei selama tiga bulan penuh. Seiring dengan fakta bahwa Luo Wei selalu gendut, tidak ada yang bisa melihat kemiripan dengan Luo Zhi Jin. Dan dalam hal nama Luo Wei, "Wei" dalam namanya tidak sama dengan yang disarankan Kaisar Xing Wu, jadi kaisar menulis fakta bahwa mereka terdengar sama dengan kebetulan.

Setelah Luo Zhi Jin meninggal, Kaisar Xing Wu menobatkan Luo Zhi Yi sebagai permaisurinya, dan setahun kemudian mengeksekusi seluruh keluarga Marquis Zhen Guo, sehingga menciptakan Kerajaan Zhou Besar yang sepenuhnya miliknya. Satu-satunya hal adalah dia tidak pernah jatuh cinta pada wanita lain.

"Kamu benar-benar melahirkan anakku," kata Kaisar Xing Wu kepada orang yang ada di lukisan itu, "Kamu benar-benar menyerahkan hidupmu daripada membebaniku! Zhi Jin, Zhi Jin ... kamu benar-benar bodoh. Anda hanya harus menunggu saya selama satu tahun lagi, Anda hanya harus menunggu saya selama satu tahun lagi dan saya bisa memiliki seluruh dunia ini di tangan saya! Zhi Jin, kamu begitu kejam, meninggalkanku sendirian di dunia ini, meninggalkanku sendirian. "

(ini mereka saling mencintai sampai mati tapi berakhir tragis tiba-tiba yeon mulai berpikir kenapa nasibnya diakhir cerita masa lalu Luo wei sama ya kayak ibunya tapi bedanya kaisar emang bener-bener mencintai ibunya bukan cinta sepihak kayak Luo wei *_*)

Beberapa kebenaran hanya mengundang kesedihan. Kebenaran ini yang belum terungkap pada Luo Wei di kehidupan sebelumnya sekarang memecah hati Kaisar Xing Wu sekali lagi. Ketika dia bersama wanita muda dari keluarga Luo ini, dia tidak pernah mengatakan "cinta" kepadanya, dan dia juga tidak tampak menyukainya khususnya. Jadi selama ini, dia selalu berpikir bahwa cinta yang dia berikan kepadanya jauh lebih sedikit daripada cinta yang dia berikan kepadanya, tetapi dia tidak bisa membayangkan bahwa tiga belas tahun yang lalu, dia menggunakan cara yang paling merusak untuk mengatakan kepadanya bahwa ya, dia mencintai dia.

Mulai dari potret di depan matanya, Kaisar Xing Wu mengira dia kesepian. Dia adalah kaisar, dia pemilik dunia luas, tetapi dalam kenyataannya dia adalah satu-satunya yang mengerti bahwa semua yang dia miliki adalah potret yang dilukis ini.

"Yang Mulia Kaisar," Sebuah suara mengumumkan dari luar ruangan, "Putra Mahkota dan Pangeran Kedua memohon kepada hadirin Anda."

Kaisar Xing Wu melangkah ke singgasana di aula depan, melihat dua putra di depannya, "Apa itu?"

Setelah Long Yu dan Long Xuan berlutut, Long Yu berkata, "Ayah, putramu yang rendah hati datang untuk mengucapkan selamat tinggal, karena aku akan berangkat dari ibu kota besok."

"Perjalanan yang aman," nada Kaisar Xing Wu tetap dingin ketika dia berbicara, "Ini adalah kesempatan pelatihan untuk Anda. Kekuatan di tahta ini akhirnya akan bergantung pada Anda untuk perawatan, jadi Anda harus melihat sendiri bagaimana rakyat Zhou Besar menjalani hidup mereka. "

"Anakmu yang rendah hati akan dengan cermat mematuhi ajaran ayah," kata Long Yu sambil berlutut sekali lagi.

"Anda mungkin akan bangkit," kata Kaisar Xing Wu, "Pada hari-hari berikutnya ketika Anda duduk di tahta saya, tidak peduli betapa buruk Anda mungkin ingin mengalami kehidupan orang-orang, Anda tidak akan bisa mendapatkan kesempatan."

"Ayah, kamu akan hidup selama seratus tahun," tambah Long Yu cepat.

"Ayahmu juga hanya seorang pria," wajah Kaisar Xing Wu tersenyum kecil, "Akan selalu ada hari ketika aku tidak akan berada di sini."

Long Yu dan Long Xuan berdua bergegas berlutut di tanah. Mereka tidak berani menerima pembicaraan semacam ini.

"Naik," Senyum di wajah Kaisar Xing Wu menghilang dalam sekejap. Dia menatap Long Yu. Penampilan Long Yu juga lebih mirip ibu kandungnya Luo Zhi Yi, tetapi dia tidak memegang bayangan Luo Zhi Jin. Mereka jelas dilahirkan dari ibu yang sama, tetapi Zhi Yi dan Zhi Jin tidak terlihat sama. Ini juga sesuatu yang Kaisar Xing Wu anggap disesalkan.

Long Xuan berdiri di belakang Long Yu, dengan perasaan yang berbeda. Mereka jelas-jelas kedua putra kaisar, tetapi dia bahkan tidak bisa berdiri bersila dengan kakak laki-lakinya. Salah satunya hanya bisa terjebak di kota megah ini, dan yang lain bisa bepergian dan melihat dunia. Bagaimana Long Xuan bisa puas dengan ini?