Eomma

Part 15

Pagi ini Jimin sudah sangat sibuk memasak di dapur padahal ini baru pukul enam pagi. Kim Ahjumma yang baru saja sampai dibuat kebingungan, tidak biasanya Jimin memasak sepagi itu.

"Tuan ada yang bisa saya bantu?" tanya Kim Ahjumma dengan sopan.

"Tidak tidak, Ahjumma lebih baik membersihkan rumah saja. Appa dan Eomma Jungkook akan datang pukul sembilan. Aku harus memasak banyak hidangan untuk mereka." Terlihat sekali jika Jimin sangat panik. Tentu saja panik, calon mertuanya akan datang setelah sekian lama. Jimin terakhir melihat Tuan dan Nyonya Jeon saat acara perusahaan. Jika saat itu ia bisa santai bertemu keduanya, kali ini ia tidak bisa sesantai dulu karena kini keduanya berubah status menjadi calon mertuanya.

Keduanya datang karena memang pernikahan Jimin dan Jungkook yang kurang satu minggu lagi. Mereka ingin makan bersama sebelum hari pernikahan. Jimin yang baru di telpon sejam yang lalu langsung saja panik. Ia tidak ada persiapan apapun.

"Tuan akan memasak sendiri?" tanya Kim Ahjumma.

"Ya, aku yang akan memasak semuanya. Aku ingin menunjukkan jika aku calon yang tepat untuk Jungkook." Pipi Jimin bersemu saat mengatakan itu. Kim Ahjumma hanya bisa tersenyum melihat Jimin yang terlihat malu-malu.

"Baiklah, jika begitu saya akan membersihkan rumah Tuan."

"Ya Ahjumma, terima kasih." Jimin segera melanjutkan acara memasaknya. Ia berencana membuat banyak hidangan karena tidak tahu makanan apa saja yang di sukai kedua calon mertuanya.

"Aku harus cepat menyelesaikannya sebelum pukul delapan, aku harus membantu si kembar berdandan."

Jimin sudah seperti seorang ibu yang sibuk dipagi hari.

~

Pukul delapan lebih Jimin sudah selesai membuat berbagai hidangan, Jimin membuat makanan seperti ingin menjamu banyak orang padahal yang datang hanya dua orang.

"Ahjumma sudah selesai?" tanya Jimin saat Kim Ahjumma memasuki dapur.

"Ne Tuan, ada yang bisa saya bantu lagi?"

"Eumm tolong tata semua makanan di meja makan, aku harus membangunkan si kembar dan Jungkook."

"Baik Tuan." Jimin segera berjalan cepat menuju kamar si kembar.

Ceklek

"Eh kalian sudah bangun?" Hana dan Jihyun mengangguk. Mereka sedang membereskan tempat tidur mereka.

"Kalau begitu ayo kita mandi, Halmeoni dan Harabeoji akan berkunjung sebentar lagi."

"Benarkah?" tanya Hana dengan semangat.

"Iya, ayo." Keduanya segera menghampiri Jimin.

"Lepas baju kalian dulu lalu ke kamar mandi, Eomma akan menyiapkan baju kalian dahulu." Keduanya mengangguk dan segera melaksanakan perintah Jimin.

Saat Jihyun dan Hana memasuki kamar mandi, Jimin segera memilih pakaian untuk si kembar.

"Pakaian apa yang harus kupilih." Jimin tampak bingung. Ia sangat khawatir jika calon mertuanya berpikir ia tidak merawat si kembar dengan baik.

"Ah aku harus memakaikan mereka dress santai namun cantik." Jimin memilih dua dress yang berbeda agar mertuanya tidak bingung membedakan Hana dan Jihyun.

"Sudah, kini aku akan membantu mereka mandi." Setelah meletakkan pakaian di ranjang, Jimin segera berjalan ke kamar mandi.

~