9

3.1K 373 23
                                    

" Huh "

Keluhan kasar terlepas dari bibirnya . Dia cuba menukar posisi baringnya namun dia tetap tidak boleh tidur .

Naim kemudian bangun dari tidurnya lalu keluar untuk mengambil angin . Jam berdetik 2 pagi dan dia masih berlegar di lobi hotel itu .

Hotel itu tampak meriah walau waktu  sudah semakin lewat . Khuatir dihatinya sedikit berkurangan .

Naim menguap besar .

Ah , mungkin sudah tiba masanya untuk tidur . Masanya dikesat kantuk .

Sedang dia hendak berjalan menuju ke lif , dia nampak kelibat Asyikin yang sedang berehat di salah satu kerusi yang terletak di lobi itu .

' Mungkin dia juga tidak boleh tidur ' desisnya . Naim kemudian menghampiri Asyikin  , namun pantas saja Asyikin mengelak darinya .

Aik ?

Asyikin terus bangun dari duduknya setelah melihat Naim seolah ingin mendekatinya .

" Asyikin , " panggil Naim agak kuat agar didengari wanita itu .

Adakah Asyikin menjauhkan diri darinya ? Tapi kenapa ?

######

Nombor yang sama sudah didail hampir 10 kali namun tetap tidak berjawab . Kukunya digigit tanda risau .

Dia mengerling melihat jam ditangan .

2.15 .

Pasti sudah tidur .

Jantungnya secara tiba2 berdegup pantas . " Ah , tak boleh jadi , " Dengus Faisal lalu segera mengambil kunci kereta sewa dan berlalu dari situ .

Tidak sampai 20 minit pemanduan , Faisal tiba di rumah Zakiyah . Dia lihat ruang tamu yang masih disimbahi cahaya lampu dari luar .

Pintu rumahnya tidak berkunci . Faisal hairan sedikit .

" Assalamualaikum , " sapa Faisal separa kuat .

Sepi .

Bunyi cengkerik melewati pendengarannya . Faisal mengambil nafas dalam lalu memasuki rumah tersebut tanpa keizinan tuan rumah .

Sebaik saja dia melangkah masuk , dia dengar suara tangisan yang lemah .

Ritma jantungnya kembali berentak laju .

Dia melangkah perlahan .

Melewati ruang tamu , dia menghampiri dapur . Alangkah terkejutnya apabila terlihat percikan darah merecik disana sini .

" Abanggggggg , " raungan itu semakin kuat .

Faisal segera memasuki bilik yang berada disudut rumah .

Pintu bilik dikuak lalu dia membuka suis lampu .

Dia lihat dua jasad yang sedang terbaring dan Zakiyah yang sedang meratapi disebelah Reza .

PENJAGA 2 ✔Where stories live. Discover now