13

3K 300 25
                                    

" Jangan .. " Zetty melutut di lantai . Tangannya dirapatkan seolah merayu . Air matanya mengalir buat sekian kali .

Tolonglah . Aku sudah penat .

Dia pandang Naim dengan pandangan sayu .

" Naim .. tolong jangan , " lirihnya . Dia kerling melihat pisau yang berada di tangan Naim .

" Kalau ni je cara untuk kita selesaikan semua ni , aku sanggup Zetty , " ucap Naim , dadanya terasa sesak .

Dia juga tidak pasti dengan keputusannya . Tapi sungguh hatinya tercarik melihat luka diseluruh badan wanita dihadapannya ini . Zetty kembali meraung .

" Pasti ada jalan lain . Kita cuba jalan lain , " balas Zetty .

Naim mengukir senyum hingga menampakkan lesung pipitnya . Lengan Zetty yang lebam itu dicapai . Disentuh perlahan .

" Cukuplah siksa diri kau untuk orang lain . Untuk sekali ni , tolong fikirkan diri kau . Masa depan kau , " ucap Naim .

Zetty menggeleng .

Taknak !

" Aku dah janji nak jaga kau dulu . Dan janji-- harus ditepati , " kata Naim lagi .

" Tak . Kau janji untuk ada dengan aku . Itu janji sebenar kau Naim , " pangkah Zetty . Suaranya ditekankan .

Naim tersenyum lagi .

Dia lihat raut wajah wanita dihadapannya ini . Terasa sekejap masa berlalu .

Dulu gadis ini lah yang cuba membunuhnya suatu ketika dulu , kini wanita ini mempertahankan dirinya dari dibunuh .

Dulu wanita ini menyimpan sejuta dendam terhadapnya , kini wanita ini menyimpan seribu sayang terhadapnya .

Wanita , hatinya mudah luntur .

" Kita cari jalan penyelesaian lain eh ? Aku merayu , " ucap Zetty . Air matanya diseka . Cuba berlagak kuat .

Naim mencari anak mata wanita itu . Dan pandangan mereka bertembung .

" Kenapa Zetty ? .. " soalnya tiba-tiba . " Kenapa kau suka lelaki tak guna macam aku ? "

Dan air mata Zetty kembali turun .

Dia tidak mahu menjawab soalan itu .

Sejujurnya ,

Cinta ?

Tiada apa yang perlu disoalkan .

Cinta itu fitrah .

" Kenapa Zetty ? .. " soal Naim setelah Zetty hanya berdiam . " Aku ni sikit pun tak pernah pandang kau . Sikit pun tak pernah balas perasaan kau . Sikit pun tak pernah simpan perasaan pada kau . Dan kenapa -- kau masih cintakan aku ? "

Pedih .

Setiap bicara itu benar-benar menusuk ke dalam hatinya .

PENJAGA 2 ✔Where stories live. Discover now