6. DIA YANG FANA

20.9K 2K 412
                                    

KETIK HAI DULU👋

Gimana kabar kalian?

Tetap jaga kesehatan, jaga pola makan, dan jaga ibadahnya ya🖤

Jangan lupa komen di setiap paragrafnya🖤🐨

Selamat membaca🖤

6. DIA YANG FANA

“Terkadang seseorang memilih diam bukan atas keinginannya sendiri. Tetapi, ia di paksa untuk bungkam. Tidak bisa di pungkiri. Bahwa kekuasaan di atas segala-galanya.”—Prasasti Mahatta.

“GUE bercanda,” ucap Aarav setelah menangkap ekspresi terkejut dari Prasasti. “Gue juga gak minat sama namanya pacaran.”

Menurut Aarav pacaran adalah sebuah hal yang tidak bermanfaat dan membuang-buang waktu. Siklus pacaran anak SMA kebanyakan pasti berakhir dengan putus cinta. Lalu di antara dua pasangan yang putus cinta akan merasa galau. Seakan-akan mereka sangat tersakiti dan menjadi manusia paling menderita di muka bumi.

“Kenapa lo mau jadi temen gue?” tanya Prasasti ingin tahu.

“Pengen aja,” jawab Aarav santai.

Tidak ada topik yang di bahas lagi akhirnya Aarav dan Prasasti saling diam. Di sela-sela diamnya, Aarav memperhatikan wajah Prasasti. Cantik! Iya Aarav mengakui kalau Prasasti sangat cantik. Jika di lihat secara lebih detail. Wajah Prasasti seperti memiliki darah keturunan asing. Kulitnya putih dan rambut kecoklatan.

“Lo dari kecil emang udah pendiem?” tanya Aarav sekadar ingin tahu.

“Iya,” jawab Prasasti berbohong. Yang sebenarnya adalah Prasasti mulai menjadi sosok yang pendiam sejak satu tahun yang lalu.

“Gue pernah denger kalimat 'diam itu emas'. Tapi, kalau lo terus diem. Yang ada orang-orang justru seenaknya sama lo,” kata Aarav menasehati.

“Gue tau,” balas Prasasti.

“Kalau tau, kenapa lo masih terus diem?” tanya Aarav membuat Prasasti hanya diam.

“Kalau ada yang seenaknya sama lo itu di lawan! Jangan diem! Lo ada hak buat bela diri lo sendiri selagi lo bener,” ujar Aarav.

Ponsel Aarav yang ada di atas meja tiba-tiba berbunyi bersamaan dengan layar ponselnya yang menyala. Ada satu notifikasi pesan masuk. Aarav meraih ponselnya dan membuka notifikasinya.

𝕬𝖘𝖈𝖆𝖗𝖌𝖔 𝕮𝖗𝖊𝖜

Cakra Putra Agatra : Di markas Bos?

Aarav Denta Karanva : Ya

Cakra Putra Agatra : Sama siapa, Bos?

Aarav Denta Karanva : Kepo lu!

Cakra Putra Agatra : Sama cewek ya lo, Rav?!

Aarav Denta Karanva : Bacot!

Cakra Putra Agatra : Nyebut Rav! Nyebut! Masa lo kalah sama Charles yang nonis? Tuh anak kalo kaget aja ngucap astagfirullah.

Cakra Putra Agatra : Lo boro-boro nyebut astagfirullah. Nyebutnya malah anjing sama bangsat.

Aarav Denta Karanva : Tinggal pilih. Lo mau di kubur di mana?

Aarav's (TAMAT)Where stories live. Discover now