Sweet Mafia (ROMBAK)

3

mata baekhyun sembari tadi hanya melihat ke arah namja jangkung yang kini duduk di sebelahnya,tepatnya di kasur.

keheningan mulai menyeringai di segala arah kamar itu,chanyeol sedang sibuk melihat kesana kemari sedangkan baekhyun,ia hanya menangis kecil sedari tadi

"hiks.."

suara itu yang mendominasi kamar milik chanyeol sekarang,namja jangkung itu tampak sedikit risih denga isakan seorang yang kini duduk sambil meringkuk di sebelahnya

chanyeol yang sudah sedikit penasaran dengan asal-usul baekhyun pun bertanya dengan menepuk bahu bergetar milik baekhyun,dan respon baekhyun langsung mengangkat kepalanya dari lututnya meskipun masih menundukkan kepalanya

"siapa namamu hm?dan mengapa kau menangis terus hmm?"

"hiks..byun ba-baekhyun hiks"

"apa kau tak capek setelah pingsan lalu menangis terus?apa alasannya eoh?apa ada yang salah?" tanya chanyeol dengan suara lembut

"hiks..rumah,ru-rumah ku..hiks,ahjussi j-jahat itu menghancurkannya..hiks" jawab baekhyun sambil menunjuk ke arah pintu yang tertutup

"sudahlah tidak apa..baekh--"

"TIDAK APA DARI MANA?!HUAAAA..AKU TAK PUNYA RUMAH SEKARANG!!HUAA" baekhyun kesal,antara kehilangan rumah dan kesal dengan ahjussi jahat itu

chanyeol hanya merespon dengan muka yang tak bersalah itu,ia tak mau berkata di depan baekhyun jika ia yang menyuruh menggusur para rumah di atas tanah haram milik musuh besarnya

tangis baekhyun sudah mulai mereda,setidaknya ia sudah tak berteriak lagi,umpung saja kamar milik chanyeol besar dan kedap suara

"si-siapa kau?hiks.." tanya baekhyun sambil melihat tepat ke arah mata phoenix milik chanyeol

demi apa sekarang chanyeol ingin memiliki namja di depannya,ia begitu menggemaskan di depan matanya

"park chanyeol,panggil saja chanyeol,apa kau tau siapa aku?"
ia bertanya balik untuk mengetahui respon panggilan dari baekhyun

"yeollie..kau yeollie,kau baik tak seperti ahjussi yang mengusir ku dan menghancurkan rumah ku dengan eom-eomma..hiks" baekhyun kembali menangis lagi,ia tak tau apa apa lagi selain manangis

disaat itu chanyeol sangat senang dengan jawaban polos baekhyun dengan memanggilnya yeollie pikir chanyeol, baekhyun tidak tau jika dirinya tak selembut di depan baekhyun,chanyeol sebenarnya berharap baekhyun menjawab 'kau mafia terkenal/kau phoenix yang kejam,aku tak suka'

"omong-omong dimana kedua orangtua mu?"

"eom..hiks eomma ia meninggal 2 hari yang la-lalu..hiks,appa meninggalkan ku dengan eomma hiks d-dulu"

pikir chanyeol lagi,anak namja ini sangat tertekan mungkin(?)chanyeol juga berpikir jika ia tak menyuruh para pekerja nya untuk menggusur bangunan disana mungkin namja ini sudah hidup lebih baik

bisa dikatakan chanyeol menyalahkan dirinya sendiri,namun keputusan yang chanyeol ambil juga ada sisi baiknya,ia tak mau warga disana di peras uangnya lewat pajak yang wu kris sengaja tinggikan itu

dilihat arloji milik chanyeol,saat ini sudah pukul 13.49,hari sudah siang waktunya untuk makan.

chanyeol mengambil hp di saku mantel hitam yang ia pakai, lalu menelepon seseorang

"belikan beberapa pakaian dan beberapa perlatan penting,aku butuh"

"...."

"bukan untuk ku,tapi untuk tamu special ku yang datang"

"...."

"sudahlah jangan banyak tanya,xiumin!cepat belikan atau aku akan membuat bolongan dikepalamu!"

"...."

chanyeol menaruh kembali hp nya di saku mantel miliknya,lalu kembali menatap namja mungil disebelahnya yang sedang melamun melihat ke arah depan

namja jangkung itu diam-diam menelusuri setiap likukan dari wajah milik namja mungil itu,1 kata untuk menjelaskan nya adalah cantik.

rambut yang berkilau dan wangi,alis yang terlihat rapi,bulu mata yang lentik,mata yang mirip dengan puppy,hidung yang terlihat sangat indah dan mancung,dan jangan lupakan bibir yang imut serta berwarna pink peach itu

tanpa chanyeol sadari ia sekarang juga melamun,namun ia melamun sambil melihat ke arah wajah baekhyun dari samping,baekhyun benar-benar seperti titisan malaikat yang dikirim tuhan untuk chanyeol

"eum..yeollie?hei kau melamun?haha..kau lucu yeollie.." mata baekhyun sembari tadi hanya melihat ke arah namja jangkung yang kini duduk di sebelahnya,tepatnya di kasur.

chanyeol saat ini benar-benar terhipnotis dengan akting baekhyun sehabis menangis tadi,baekhyun benar-benar bisa membuat chanyeol yang kejam itu menjadi chanyeol yang lembut

"eum..yeollie?hei apa kau sedang mela--"

CUP

chanyeol memberikan ciuman sekilas tanpa lumatan ataupun yang lain,ia benar-benar tak tahan dengan sikap baekhyun yang manja meskipun ia belum genap sehari mengenal baekhyun

bibir itu sungguh manis,chanyeol bisa ketagihan oleh bibir itu seperti vodka yang sering ia minum,bibir baekhyun sungguh mengalahkan rasa vodka yang nikmat itu

mata baekhyun membulat karena terkejut dan juga jantung nya..baekhyun merasa jika namja didepannya membuat jantung nya berdetak lebih kencang,pipinya juga panas

"siapa yang melamun?bukankah sekarang kau yang malamun dan..pipimu berwarna semerah tomat,kkk~" tanya chanyeol sambil tertawa kecil,demi dewa yunani sekarang wajah baekhyun bertambah cantik><

"yeollie!!aisshh..jangan tertawa baekki malu"

chanyeol sedikit mengernyit kan dahinya karena ia baru mendengar nama itu "baekki?apa itu nama panggilanmu?menggemaskan"

baekhyun hanya menganggukkan kepalanya sambil mempoutkan bibirnya,kesal dengan chanyeol yang menertawakannya barusan

meskipun baekhyun sudah berumur 18 tahun tapi dari luar ia benar-benar seperti anak berumur 1 tahun 8 bulan,apa apaan itu?haha~

"apa?baekki,hahahah~namanya seperti gadis kecil"

"yeollie..jangan tertawa,aku bertambah malu dua kali lipat!yeollie..aku juga bukan gadis,aku namja"

setelah menertawakan namja mungil di samping nya,namja jangkung itu berdiri dan berjalan menuju luar kamar sesudah melihat sekilas isi pesan di unlocker password hp nya

appa:
yeol!pulanglah,jebal appa dan eomma!!!yeol ku mohon nak

baekhyun yang bingung karena chanyeol berdiri lagi dengan wajah yang tiba2 berubah menjadi dingin juga tajam dan tanpa mengatakan apapun sepatah kata ke baekhyun dan meninggalkan baekhyun sendirian di dalam kamar menyeramkan dan besar itu
:
:
"heol!dasar appa dan eomma benar-benar menganggu ku saat aku sedang sibuk menggoda..siapa tadi namanya?baek?baekki?atau apalah itu" monolog nya sambil berjalan ke arah mobil yang sudah menunggu di lobby manshionnnya

di perjalanan menuju rumah appa nya,chanyeol hanya diam sambil melihat ke arah luar kaca mobil,tak ada yang bisa melelehkan tatapan dingin dan tajam nya saat ini

karena ia dipaksa oleh appa nya untuk ke rumah appa nya yang ada di gyeonggi-do dengan paksaan

TBC~~

voment JUSEYO!!❤

ff baru yang masih belum laku:") tolong kalau bisa bantu share link nya:)

"bagian 3 ini..pendek anjir:") lagi sedikit males nulis sumpah😣"

-thx readers!!