Sweet Mafia (ROMBAK)

21

Flashback on..

Kai dan Kyungsoo memasuki kamar setelah makan malam,ia meninggalkan taeoh di ruang keluarga dengan anak tetangga nya yang bernama Naeun,gadis kecil keturunan Jerman Korea itu

Kyungsoo menidurkan tubuhnya di atas kasur lebar itu diikuti oleh sang suami,kai yang juga tiduran di samping tubuhnya,tangan mereka berdua saling bertautan

Keheningan mulai menyeruak,namun tak bertahan lama sampai suara sang kepala keluarga itu terdengar seperti meminta sesuatu "kyungkyung~.."

Kalau sudah begini,kyungsoo hanya bisa mendesah keras,ia lelah dengan semua ini,bayangkan saja..jika kemarin ia baru melakukan itu namun kai sudah meminta nya kembali

Rasanya jika ia bisa mati sekarang,ia akan meminta itu. Lebih baik mati karena malaikat pencabut nyawa daripada harus mati karena kelelahan menjadi pihak bawah

"Tidak mau." Jawab singkat kyungsoo sambil melepas tautan tangan mereka berdua lalu mensedekapkan tangannya di dada

"Ayolah..a-aku menginginkan nya sayang~" rayu Kai tanpa merasa bersalah terhadap kyungsoo

"Kai..sudah kubilang aku tak mau ya tak mau!" Suara kyungsoo mulai sedikit meninggi,ia membentak sambil mendudukkan dirinya lalu berdiri dan berjalan menuju ke pintu kamar mandi

Sepeninggal kyungsoo,kai hanya bisa memikirkan cara apapun yang bisa membuat istrinya itu mau melakukannya,ia egois bukan?tapi itu tak pernah ada di pikiran kau soal keegoisannya

Tak lama kyungsoo keluar dari kamar mandi lalu kembali menidurkan tubuhnya disamping kai,matanya mulai tertutup namun detik selanjutnya matanya terbuka lebar

Bagaimana ia tak membuka matanya lebar lebar jika kai sudah ada tepat di atas tubuhnya menindihi dirinya yang sudah hendak tidur,lantas apa yang akan terjadi?

"Yak! Apa yang akan kau lakukan eoh?!" Bentak kyungsoo tanpa ada nada kegugupan sekalipun didalamnya

Kai yang dibentak seperti itu hanya bisa tersenyum kemenangan,ya dia tak akan memikirkan kemarahan kyungsoo lagi saat ini,hanya saja yang ada di pikirannya saat ini hanya ada ia ingin kyungsoo malam ini

Dengan cepat kai menyerang Mulut kyungsoo,ia langsung melumat dengan sangat kasar,membuat yang dicium itu hanya bisa memukul dadanya memelas,baiklah pikir kyungsoo ia akan membunuh suami nya setelah ini

Setelah kai lama bermain dengan bibir kyungsoo tanpa ada balasan dari pemilik bibir,akhirnya di menit selanjutnya kyungsoo mulai membalas lumayan kai,ia sesekali meremat baju yang kai gunakan

Ceklek..

Kai dan kyungsoo tak mendengar ada yang membuka pintu kamar,mereka hanya terlalu dalam bergelut indah dengan masing masing bibir mereka yang mulai meneteskan cairan bening itu

Taeoh memasuki kamar orangtua nya lalu berjalan menuju ke arah samping ranjang,dan tampaknya pemandangan yang baru pertama kali ia lihat jelas terpampang di depan matanya