2

1.2K 86 8
                                    

"Bahkah malam itu kau membayarku" goda Jaehyun dengan wajah yang makin mendekat ke Yujung.
Yujung teringat,  kejadian 7 tahun lalu. Matanya membulat sempurna dan dia mundur perlahan memberi jarak pada Jaehyun yang mendekat terus ke arahnya.

"aku bahkan belum tahu namanu" sekali lagi Jaehyun berhasil membuat Yujung bergetar.

"ma... Maaf.. Tu.. An,  sepertinya Anda Salah orang" elak Yujung dengan gugup.

Jaehyun langsung memojokkan Yujung, mengunci pergerakannya dengan lengan kekarnya. Manatap Yujung dalam, menelusuri setiap inci wajah Yujung yang sudah ia rindukan selama 7 tahun ini. Entah obat apa yang di miliki Yujung hingga membuat seorang Jaehyun mencari keberadaannya selama ini bahkan jaehyun yang tidak tertarik dengan wanita, sering tidur dengan wanita yang berbeda setiap malamnya demi mencari kenyamanan yang ia dapat setiap menyentuh Yujung,  tapi wanita wanita jalang itu,  berbeda sekali dengan Yujung membuat Jaehyun frustasi jika mengenang malam indahnya bersama Yujung. Dan sekarang wanita yang ia rindukan sudah ada di depan matanya.

"siapa nama mu? " tanya Jaehyun halus. Yujung memberanikan diri menatap tajam ke Jaehyun "Kim Yujung imnida" jawab Yujung dengan menekankan setiap namanya, ia takut tapi mencoba melawan ketakutan itu.

Jaehyun tersenyum kemudian langsung melumat ganas bibir Yujung. yujung memberontak berusaha memukul mukul dan mendorong jaehyun,  tapi kekuatan Jaehyun bukanlah tandingannya. Jaehyun risih jika permainannya tidak nyaman seprrti ini,  jaehyun melepas tautannya sebentar lalu melepas dasinya dengan kasar kemudian mengikat kedua tangan Yujung ke belakang.  Yujung tak berdaya melawan, ia menepis kan wajahnya karena tangannya sekarang di ikat kencang,  ia duduk di lantai karena tak kuat untuk berdiri. Jaehyun semakin bersemangat melihat Yujung merintih duduk di bawahnya.  Jaehyun ikut duduk di depan Yujung lalu memulai aksinya kembali. Tangan jaehyun bermain mengelus paha mulus Yujung,  setelah puas melumas dan mengelus, jaehyun menatap tubuh Yujung lekat,  tangannya lalu memegang kedua kerah baju Yujung dan sreek... 
Baju Yujung di robek menampilkan Bra warna Kream milik Yujung. Yujung menunduk lalu sepersecon kemudian airmatanya jatuh.

"Tuan..  Aku mohoon maafkan perbuatanku beberapa tahun lalu, hiikks hiiikss hiiks" tangisan Yujung pecah, jaehyun menatap Yujung hangat.

"kau kaya dan tampan,  kau bisa mendpaat wanita yang lebih cantik daripada aaku,  tolong lepaskan aku kali ini saja" pinta Yujung sambil menabgkupkan kedua tangannya. Jaehyun tersenyum lalu berdiri merapikan jasnya dan melepas ikatan Yujung.

"berdiri ,rapikan bajumu,  aku maafkan kau" dengan nada angkuhnya jaehyun.

Yujung tersenyum jahat, kau? Kau memaafkan aku?  Seharusnya kau yang minta maaf,  akan ku buat kau mendapat pelajaran tuan VVIP teriak Yujung dalam batinnya.

Yujung berdiri lalu menutup dadanya,  karena pakaian depannya  sudah di robek oleh jaehyun.  Jaehyun risih melihat Yujung,  iapun melepas jas nya lalu memkaikannya ke Yujung,  jas besar jaehyun cukup untuk menjadi mantel untuk Yujung.  Yujung membungkuk berterimakasih pada jaehyun. Mereka sampai di lantai tujuan Jaehyun,  jaehyun keluar dengan wajah angkuhnya meninggalkan Yujung yang masih menatapnya penuh benci.
Buru buru mengambil bernda kecil dari dalam lift lalu berniat menemui pemilik mal ini untuk mengadu pelecehan seksual yang ia terima.

Tok tok tok

"masuk"   yuta mempersilahkan  Yujung masuk.

"kenapa nona kim?  Apa terjadi sesuatu" tanya Yuta halus.

"apa anda bisa menggugat tamu VVIP yang telah melakukan pelecehan?" tanya Yujung  sambil menatap Yuta penuh harap.

"hem tentu,  memang kenapa?  Apa kau di lecehkan nona kim? "

Jaehyun muncul dari pintu yang berbeda,  langsung di tatap  tajam oleh Yujung.

"aku minta kau menghukum orang ini,  orang ini telah melakukan pelecehan seksual terhadapku" Yujung menunjuk jaehyun yang berjalan santai lalu jaehyun duduk dengan angkuh di kursi bos yang sebenarnya milik Yuta.

"tunggu tunggu,  apa anda punya bukti?" tanya Yuta sambil melirik ke Jaehyun.

"tentu, ini" Yujung mengangkat benda balok kecil warna hitam.  "ini adalah rekaman dari perbuatan si brengsek itu" Yujung melirik tajam ke Jaehyun sedang Jaehyub hanya melihat dengan senyuman yang tak lepas dari wajahnya.

"tapi...  Maaf sekali nona kim, kita tak bisa menghukum Jaehyun kar-"

"ooh nama si brengsek ini Jayun?  Ah jaheyun,  ah maksudku Jaehyun, kenapa tidak bisa?  Apa dia menyogokmu. Aku juga bisa membayar polisi untuk menuntut mal ini, lihat saja pembalasanku" yujung melirik lagi ke Jaehyun "si brengsek Jaehyun" Yujung pun melangkah berniat pergi.

"kembalikan Jasku"  Jaehyun ikut buka suara sekarang, dna Yujubg pun menghentikan langkahnya manatap kembali ke Jaehyun.

"Namaku Jung JaeHyun bukan si brengsek Jaehyun, aku pemilik asli Mal besar ini, jika kau lapor polisi itu percuma,  polisi akan berpihak ke yang lebih berkuasa, memangnya kau siapa berani melawna seorang Jaehyun? "  kini sudah berdiri di depan Yujung dengan kedua tangan di masukkan ke saku celana.

"a.. A. Aku Kim YuJung" jawab Yujung terbata bata.

"jadilah asistenku, mulai sekarang kau asistenku" ucap Jahyun lalu pergi begitu saja.

MY NAUGHTY BOSS [END]Where stories live. Discover now