Chapter 19

2.4K 330 37
                                    

Chapter 19

Draco duduk di perpustakaan keluarga Malfoy, kedua orangtuanya sudah diamankan dan itu berarti ia punya akses untuk keluar masuk Malfoy Manor. Hermione sedang menghabiskan waktu dengan kedua orangtuanya hari ini.

Ia dan Helena sedang berbelanja dan Draco berjanji akan datang ke rumah keluarga Granger saat makan malam. Ia punya beberapa jam untuk melakukan riset dari buku-buku bodoh ini tentang bagaimana cara mengembalikan sihir Hermione.

Meskipun Hermione tidak pernah lagi membahasnya, ia tahu kalau Hermione benar-benar ingin sihirnya kembali, meskipun beberapa waktu belakangan ini Hermione seperti sudah menerima keadaannya dan mulai kembali ceria, akan lebih baik jika sihirnya bisa kembali.

Toh mereka sudah menemukan dimana sihir Hermione berada, akan sangat sayang jika mereka tidak mengembalikannya.

Draco menutup buku ke lima yang diperiksanya dan meletakkannya di tumpukkan buku yang sudah diperiksanya sebelumnya. Ia membuka buku ke enam dan memeriksa daftar isinya.

.

"Jika saja ayahmu sebaik Draco." Helena berseru saat mereka berdua makan siang di restoran setelah berkeliling dan membeli begitu banyak pakaian.

"Mum!" Hermione tertawa. "Memberikan kartu kredit tanpa limit tidak bisa menjadi ukuran seseorang baik atau tidak." Hermione berseru pada ibunya.

Tadi pagi Draco mengantar Hermione ke rumah kedua orangtuanya dan memberikan kartu kredit muggle tanpa limitnya. Ia memberitahu Helena kalau mereka bisa berbelanja sesuka hati, apapun yang Hermione dan Helena inginkan.

Hermione yang sudah biasa dengan Draco yang membuang-buang uangnya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya. Draco bahkan sengaja memberikan kartu itu pada Helena bukan Hermione, karena tahu kalau istrinya pasti tidak akan menggunakannya sebagaimana mestinya.

"Hermione, bagaimana jika setelah ini kita pergi ke toko pakaian dalam yang ada di lantai atas." Helena berseru.

"Mum, aku tidak nyaman membeli pakaian dalam dengan ibuku sendiri." Hermione berseru lagi, tidak percaya dengan apa yang baru saja dikatakan ibunya.

.

"Nikmati liburan kalian ya." Helena berseru dari depan pintu rumahnya sambil dirangkul erat oleh Richard sementara Hermione dan Draco berjalan ke arah mobil mereka.

Sebenarnya mereka bisa saja ber-apparating tapi entah kenapa Draco lebih suka menggunakan mobil jika mengunjungi rumah mertuanya.

Helena dan Richard melambaikan tangan mereka saat Hermione sudah masuk ke mobil. Draco menutup pintu kursi penumpang dan meletakkan tongkat jalan Hermione di jok belakang. Ia kemudian melambai ke arah kedua orangtua istrinya lalu masuk ke kursi supir.

Begitu mesin mobil menyala Hermione membuka kaca untuk melambai kepada kedua orangtuanya.

"Bawakan kami cucu." Richard berseru.

"Yang banyak!" Helena menambahkan.

Hermione hanya tertawa dan melambai kepada kedua orangtuanya sambil berusaha menahan rasa malu.

"Kita tidak bisa mengecewakan kedua orangtuamu." Draco berseru setelah mereka meninggalkan halaman rumah keluarga Granger.

Hermione hanya menggelengkan kepalanya sambil tertawa. Mungkin ini memang saat yang tepat bagi mereka berdua memulai keluarga.

.

"Kita sudah menghabiskan waktu lama di sini, bagaimana jika kita keluar dan menikmati sinar matahari?" Hermione bertanya pada Draco yang sedang mendengarkan detak jantungnya yang terdengar pelan.

Unbreak MeWhere stories live. Discover now