018

976 111 7
                                    

"Kim taehyung, kurang ajar dia.." Jongkuk berusaha menatap amarahnya, lelaki jeon itu langsung saja menghampiri eunha dan taehyung, dan menarik tangan taehyung begitu saja

Jongkuk menarik nya cukup kasar hingga ke tempat dimana jauh dari eunha yang masih berdiam diri di halaman sekolah. "Jadi kau tae.."

Jongkuk tak habis pikir jika taehyung yang mengatakan nama asli nya pada eunha. Ini semua jelas salah paham, tapi hanya jongkuk lah yang terlanjur menuduh taehyung, yang sekarang tidak tau apa yang sedang terjadi

"Kenapa kau menarik ku, kau suka pada ku, lepas kan aku.." Taehyung menghempas cukup kasar tangan jongkuk, ada yang aneh dengan tatapan jeon jongkuk sekarang, lelaki itu seperti menahan amarah sekarang

"Ada apa dengan mu ha, ah kau cemburu aku berbicara dengan eunha, ayolah jong kau tidak menyukai jiyeon?"

"Bodoh sekali kau!"

"Lalu apa yang membuat mu menarik ku kesini?"

"Kau kan yang sudah memberitahu nama asli ku pada eunha?" Taehyung semakin tidak mengerti saja dengan jalan cerita nya, mana mungkin dia membongkar rahasia sebesar itu

"Dasar bodoh, mana mungkin aku membuka rahasia dengan sangat mudah begitu, itu sama saja dengan bunuh diri?" Tak di sangka jongkuk malah tersenyum remeh ke arah taehyung

"Jangan berpura pura begitu tae, kalau bukan kau siapa lagi?"

"Aku tidak mungkin melakukan itu jongkuk, oke aku tau jika aku suka jiyeon tapi aku tidak mungkin membiarkan kalian berdua berpisah.." Merasa ada sesuatu yang sudah terbongkar taehyung diam begitu saja, dia sadar jika dia baru saja mengucapkan kata jika dia menyukai jiyeon

Jongkuk yang mendengar nya semakin yakin saja jika taehyung lah yang membongkar segala nya, lelaki itu yang memberitahu eunha tentang nama asli nya. "Aku mengerti sekarang, kau suka pada jiyeon, yah aku yakin kau memberitahu nama asli ku pada eunha karena ingin jiyeon tau juga kan, dan dia akan menjauhi ku begitu?"

Taehyung tak habis pikir jika ini yang di pikirkan oleh jongkuk, lelaki jeon itu salah paham pada nya. "Terserah kau saja, tapi aku mohon percayalah.." Taehyung mencoba menjelaskan sedetail mungkin, namun tetap saja jongkuk tak mau mendengarkan

Lelaki itu pergi dari hadapan taehyung dengan amarah pasti nya, dia tidak menyangka jika taehyung tega sekali mengkhianati nya

°°

"Disini sekolah itu?" Jeon heowon sudah sampai di depan sekolah jongkuk bersama lee felix, mereka berdua berhasil menemukan sekolah yang saat ini menjadi sekolah jeon jongkuk, tapi bukan nama jeon jongkuk melainkan jeon jungkook

"Ye ahjuma, kita masuk.."

Felix dan heowon berjalan beriringan masuk ke halaman sekolah, mereka berdua sudah tidak sabar untuk menemui jeon jongkuk, walaupun tidak ada murid dengan nama itu di sekolah ini

Kim namjoon, lelaki dengan permen lolipop di mulutnya itu melintasi halaman sekolah, dia membungkuk saat berpapasan dengan jeon heowon, namjoon belum sepenuhnya sadar jika yang dia lewati barusan adalah ibu dari jeon jungkook

"Wanita cantik, tidak asing.." Dan kemudian namjoon sadar jika barusan yang dia lewati adalah ibu dari jeon jungkook, namjoon menganga dan permen yang dia hisap jadi jatuh ke tanah, lelaki itu tak lagi menghiraukan karena berusaha menghentikan ibu dari jeon jungkook

Namun sayang wanita paruh baya itu sudah hilang tak terlihat. "Cepat sekali, dimana dia, bagaimana jika dia bertemu dengan jongkuk?" Namjoon sangat cemas kali ini

Dia tau jika jongkuk juga menyembunyikan kebenaran dari ibu nya bukan dari jiyeon dan jieun saja tapi juga dari ibu nya jeon heowon. "Bisa mati mereka.." Namjoon segera berlari menyusul dan dia menemukan dua orang yang berpapasan dengan nya itu

Mereka sedang berhenti di depan ruang kepala sekolah dan terlihat lelaki yang bersama heowon yang tak lain adalah felix terlihat berbicara di handphone

"Noona sudah sadar?"

Lee felix terlihat bahagia dan tak perlu waktu lama bagi nya lelaki itu meninggalkan heowon sendiri. "Ahjuma, kabari aku nanti.."

Hilang satu orang, tapi yang membuat namjoon cemas ibu dari jungkook masih ada disana, dan kemudian wanita paruh baya itu masuk ke ruangan kepala sekolah

Tidak tau apa yang akan terjadi, namjoon hanya bisa berharap jika kebohongan yang membawa kebahagiaan untuk jiyeon tidak terbongkar dengan cepat nya

°°

"Jimin, kau lihat kookie?" Park jiyeon sudah keluar dari kelas nya, tapi aneh nya gadis itu tak melihat keberadaan jungkook di kelas tadi, lelaki itu tidak kembali setelah pergi ke kamar mandi

Jimin yang memang tidak tau hanya menggeleng. "Aniya, aku tidak tau jiyeon.."

Jiyeon mengerti, dia kembali melanjutkan perjalanan nya untuk mencari jungkook. Lelaki itu tidak ada di kantin ataupun halaman sekolah, dan hanya satu tempat yang belum gadis itu datangi

Lantai paling atas sekolah!

Dengan segera jiyeon pergi ke atas menaiki tangga, tidak peduli sesakit apapun kaki nya sekarang, yang jelas gadis itu sangat khawatir pada jungkook, jiyeon harap jungkook berada disana

"Kookie.." Nafas nya terengah engah, jiyeon berhasil menemukan jungkook disana, lelaki itu sedang duduk sendiri di sebuah kursi

Wajah nya terlihat kesal, jiyeon tidak tau apa yang sedang terjadi, gadis itu menghampiri sang kekasih dengan segera. "Kookie kau kenapa?" Jiyeon menyentuh pundak jeon jongkuk, namun lelaki itu menolak, seperti enggan di sentuh

"Pergilah, aku ingin sendiri.."

"Tapi aku khawatir pada mu kook.."

"Pergi!"





TBC






𝐹𝑒𝑒𝑙𝑖𝑛𝑔 ✓Where stories live. Discover now