Ch. 05 - What a Troublesome Day

5.4K 562 16
                                    

Wen Xu sudah menyelam ke dasar danau tanpa ragu. Ia bahkan tak peduli kemana pakaiannya berhambur. Yang dipikirkannya saat ini adalah secepatnya menyelamatkan Wei Wuxian, sesegera mungkin atau dia tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.

Siang tadi, ia tak sengaja melihat Jiang Cheng dengan beberapa junior Yunmeng berlarian di sepanjang koridor di Lianhua Wu. Karena arah berjalan mereka yang berseberangan, maka mereka berpapasan dan Wen Xu yang penasaran pun mencegatnya, menanyakan kenapa Jiang Cheng dengan beberapa junior itu berjalan cepat, nyaris berlari dengan terburu-buru.

Yang dia dengar selanjutnya pun sanggup membuatnya bergerak di luar kendalinya. Bahkan larinya pun seketika menjadi lebih cepat, mendahului Jiang Cheng dan junior lainnya jauh di belakang. Dan seolah itu adalah hidup dan matinya, Wen Xu langsung begitu saja membuang pakaiannya sembarangan dan langsung terjun menyelam ke danau yang dimaksud Jiang Cheng, tempat yang diperkirakan sebagai lokasi tenggelamnya Wei Wuxian.

"Wen Xu!" Pekik Jiang Cheng tak percaya saat pemuda itu langsung menyelam tanpa basa-basi.

"Tuan Muda Jiang!" Jiang Cheng berjengit kaget saat mendengar namanya dipanggil secara tiba-tiba.

"Zewu Jun, Hanguang Jun... Jin Zixuan?" Sapanya. "Kalian kemari?"

"Kami tadi tidak sengaja mendengar kabar kalau Tuan Muda Wei sedang mengalami kecelakaan yang tanpa sengaja tenggelam ke danau. Jadi kami segera menyusul kemari," terang Lan Xichen.

"Aku tidak tahu kalian tahu dari mana berita mengenai kecelakaan ini, tapi sungguh, Aku meminta maaf karena ketidaknyamanan yang terjadi dan telah merepotkan kalian yang secara tidak langsung melibatkan kalian dalam perkara ini," tutur Jiang Cheng.

"Jangan terlalu dipikirkan," hibur Lan Xichen seraya tersenyum teduh. "Jadi, bagaimana keadaan Wei Wuxian sekarang?" Tanya Lan Xichen mewakili kedua pria lain selain dirinya.

"Wen Xu sedang terjun menyelam. Kita terpaksa hanya bisa menunggu kabar darinya."

Di dasar danau, Wen Xu berusaha untuk tetap tenang sambil mempelajari apa yang sebenarnya terjadi dan sebab musabab apa yang menimpa Wei Wuxian saat dia sudah menemukan tubuh omega itu. Mata Wei Wuxian terpejam, tubuhnya melayang-layang di dalam air dengan kondisi kakinya yang terikat dan tertahan sesuatu berwarna kehitaman, menjalar dari antara bebatuan. Benda kehitaman seperti tali sihir itu juga mengunci kedua tangan Wei Wuxian di belakang punggungnya.

Perlahan, Wen Xu membukukkan badannya untuk berenang menuju kaki Wei Wuxian yang terjerat sesuatu berwarna hitam yang bentuknya seperti tali sihir tadi. Ia berusaha menariknya, menghancurkan benda itu dengan kekuatan tangannya, namun tidak berhasil. Seketika, ia kembali menyejajarkan tubuhnya dengan tubuh Wei Wuxian, meletakkan tangannya di bahu pemuda itu seraya mengalirkan energi qi nya, namun masih tetap gagal.

Karena panik, Wen Xu memberikan nafas buatan melalui bibir Wei Wuxian. Tanpa disangka, saat ia melakukannya, benda hitam itu melilit tubuh Wei Wuxian lebih erat lagi, seolah dengan begitu ia berusaha untuk menghalangi aliran energi qi yang mencoba keluar atau masuk tubuh Wei Wuxian, salah satunya adalah dengan pemberian nafas buatan, seperti yang baru saja diperbuatnya. Ia mulai memahami apa yang sedang terjadi. Itu bukan tali sihir, namun segel kutukan. Tapi ia sepertinya harus bergegas karena dia tidak punya banyak waktu.

"Oi!" Teriaknya saat kembali muncul ke permukaan. "Adakah di antara kalian yang bisa bertarung di dalam air?"

Tak disangka-sangka, Lan Wangji maju kedepan atas inisiatifnya sendiri, seolah menyerahkan dirinya. Meski wajah dan ekspresinya selalu datar, namun gerak tubuh yang mantap itu seolah tidak menunjukkan keraguan apapun di sana.

"Wangji/ Hanguang Jun!" Baik Wen Xu maupun Lan Wangji, keduanya sama-sama tidak menghiraukan panggilan yang terdengar seperti jeritan itu.

"Tuan Muda Kedua Lan, apakah kau yakin bisa bertarung di dalam air dengan baik?" Lan Wangji mengangguk.

The Unrivalled BeautyWhere stories live. Discover now