11 Renjun? ✓

10.9K 1.9K 888
                                    

JADILAH PEMBACA YANG BIJAK! MEMBUAT CERITA TIDAK SEGAMPANG MEMBACANYA!

JIKA ADA TYPO HARAP BERI TAHU!
JIKA ADA KATA2 KURANG PAS SILAHKAN KOMEN!
MENERIMA KRITIK DAN SARAN!
TIDAK MENERIMA KOMENTAR JAHAT ATAU HUJATAN!

TERIMAKASIH!

***

"1 . . . 2 . . . 3 . . . Mulai!"

Keempat remaja itu langsung berlari menghampiri kesepuluh Zombie yang baru saja masuk itu dengan rasa takut namun masih ada rasa percaya diri, mereka langsung membunuh satu persatu Zombie tersebut dengan tangan mereka sendiri. Yohan yang menggunakan tongkat kayu yang entah dia dapat dari mana, Jaemin yang menembakan pelurunya ditambah dengan tendangan kakinya, Mark yang terus menghindar sambil menggendong tubuh Renjun di punggungnya itu.

Sedangkan lelaki bernama Park Jisung, dia dengan santainya berjalan melewati para Zombie yang sedang sibuk menyergap Mark, Jaemin dan Yohan.

"Enak bener lo lewat tanpa bantuin gue." Kata Yohan yang sekarang sedang sibuk menahan kedua tangan Zombie menggunakan tongkat kayunya itu.

Jisung yang sibuk menyeret tubuh Eunsang untuk dia angkut di atas gerobak pun menoleh, "Terima nasib kamu Hyung, jadi selamat menikmati serangan dari para Zombie ya." Jawabnya dengan di akhiri senyum.

Mark yang mendengar jawaban dari Jisung pun langsung tertawa terbahak-bahak, "Hahahahahahaha, mampus lo Yohan." Sambil menghindari dua Zombie yang sedang berusaha untuk menyergap Mark.

Yohan yang memang sangat begitu kesal langsung menendang tubuh Zombie tersebut hingga terbang melayang membentur tembok, membuat tubuh Zombie tersebut menjadi patah tetapi tetap saja bisa bangun kembali dengan kondisi kaki kanan yang terlipat, kepala patah kebelakang, tangan yang sudah patah. Zombie itu melangkahkan kakinya ke arah Yohan.

Benar-benar dibuat putus asa, akhirnya Yohan langsung berlari sambil mengayunkan tongkat kayu tersebut dan memukulkannya tepat pada kepala Zombie tersebut sehingga kepala tersebut langsung hancur lebur seperti sebuah semangka yang baru saja terjatuh ke atas tanah. Zombie tersebut langsung mati, dan seluruh tubuh Yohan terkena percikan darah dari Zombie tersebut.

Berbeda dengan Yohan dan juga Mark, Jaemin sedang sibuk melawan empat Zombie sekaligus. Untung saja dirinya langsung naik ke atas lemari rak yang besar juga tinggi sehingga Zombie tidak dapat mengenai dirinya. Tetapi tetap saja Jaemin pun harus melawan mereka, bukannya tidak mau melawan, Jaemin kehabisan pelurunya. Sedangkan pelurunya itu ada di dalam tas yang dibawa oleh Jisung tadi ketika terburu-buru untuk berlari.

Matanya melirik ke arah luar, cahaya mentari sudah mulai muncul dan Jaemin belum membunuh salah satu Zombie tersebut. Jisung yang sedang sibuk membawa tubuh Hyunjin dan lewat tepat di samping Mark yang masih sibuk melawan Zombie perempuan berbaju compang-camping tersebutpun hanya berjalan santai tanpa ada niat untuk menolong sama sekali.

Mark yang melihat itu mulai geram, "Heh bocah!" Ucap Mark pada Jisung yang sedang santainya berjalan.

Jisung pun menoleh, "Ngomong sama aku?" Ucapnya sambil menunjuk dirinya sendiri.

"Bukan!" Kesal Mark.

"Oh ya udah aku permisi mau numpang lewat." Ucap Jisung dengan polosnya kemudian melanjutkan langkahnya itu sambil menarik tubuh Hyunjin.

Mark menarik napasnya secara kasar lalu membuangnya, "Dasar bener-bener laknat ini anak, bukannya bantuin malah lewat kaya anak ayam." Kesalnya.

"Mark Hyung Jisung masih bisa denger loh, kalo Hyung ngomong aku anak ayam."

Z students Where stories live. Discover now