chapter 12

845 68 21
                                    

Suasana semakin menegangkan dengan seven elemental yang berwujud Reverse. Disaat-saat tegang seperti ini, suara Hana menginterupsi mereka semua.

Hana : "eh tunggu tunggu"

Yaya : "kenape Hana? "

R. Blaze : "heh, kau takut ye 😏"

Hana : "tak'de lah. Aku penat, er.... Boleh bagi minum tak UwU"

Krik krik.......

R. Hali : "mase macam nih kau minta minum?! "

Hana : "aku hauslah bagilah aku minum kejab" *memelas*

Blush...

R. Hali : "t-tak boleh! K-kite tengah b-berlawan lagi! " *memerah*

Hana : "alah.. Bagilah Hana minum. Penat tau tak"

Aduh blushing mu itu....ganteng kamu bang 😚,batin Hana melihat R. Hali. Namanya juga husbu kesayangan, pasti diliatin terus dong. R. Hali yang terus ditatap berbinar oleh Hana semakin blushing dan memalingkan wajah.

Sementara oribot hanya menatap datar. Kebiasaan kalo udah liat Halilintar matanya kaga kedip, batin oribot. Yang lain-Ying, Yaya, Gopal, Fang, Ochobot-hanya diam karena tidak mengerti jalan pikiran gadis didepan mereka.

R. Ice akhirnya menggunakan kekuatannya untuk menciptakan embun air dan mendekatkannya kearah Hana.

R. Ice : "nah kau minum"

Hana : "tak nak! Kau ingat aku nih kucing ke? Bagilah cawan! "

💢

Perempatan imajiner muncul dikepala para Reverse karena tingkah Hana. Masih untung mereka kasih minum kalo kaga gimana?

R. Gempa : "kau minum atau kite'orang minumkan" *menyeringai*

Hana : "ah iye-iye aku minum 😊"

Gimana gak takut kalo diancem kaya gitu. Hana cewek oke mana mau dia diminumin. Emang bocah!
Hana meminum sedikit demi sedikit dan entah kenapa para Reverse seperti menahan ketawa melihatnya padahal gak ada yang lucu. Bocah sarap nih pada, begitulah fikir Hana setelah puas minum.

Hana : "oke gue udah gak haus.......







































KUY GELUD! " *ancang-ancang*

R. Blaze maju dan menyerang dengan tinju berapi tapi ditangkis oleh tangan bayang milik Fang. Yaya dan Ying menghadapi R. Taufan yang dengan lincah menyerang dari udara.

R. Hali memutar pedangnya membuat sebuah pusaran Halilintar yang langsung dilancarkan kearah Hana. Tidak tinggal diam, Hana membuat perisai dari benda-benda disekelilingnya untuk melindungi dirinya.

Dari arah belakang R. Ice menembakkan panah kearah Hana. Menyadari ada serangan dari arah belakang Hana pun membalas dengan melemparkan bola api.

Pyrokinesis!

Bola api itu menghantam R. Ice dengan kuat sehingga tangan berlapis es miliknya mulai mencair. Lalu Hana melesat kebelakang R. Hali dan menendang tepat pada tulang rusuknya hingga terpental menabrak bebatuan.

R. Taufan melempar bebola taufan kearah Yaya yang sedang terbang kearahnya. Ying yang melihat hal tersebut segera menghentikan waktu untuk menyelamatkan Yaya. Tapi karena tidak melihat kearah samping, Ying terkena tembakan cahaya dari R. Solar

Gopal sedang kewalahan menghadapi R. Thorn yang terus-terusan melemparinya dengan shuriken daun.  Tak sengaja terpeleset, akhirnya Gopal diikat dengan akar berduri dengan begitu kuat dan menyakitkan.

My FantasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang