chapter 27

329 36 5
                                    

Pagi hari di kelas Mars 1

Hari ini adalah pelajaran matematika dan yang mengajar adalah salah satu guru killer yang ditakuti oleh penjuru sekolah. Wajahnya sangar, mata merahnya selalu melototi para murid dan ia adalah sosok tiada ampun.

Namun hari ini berbeda. Guru killer tersebut memasang wajah muram dan terlihat lemas. Ini membuat para murid dikelas Mars 1 heran karena tidak biasanya guru sangar yang juga merupakan wali kelas mereka memasang wajah menyedihkan seperti itu.

"anu... Bapak gak 'papa? "tanya seorang murid.

Tak ada jawaban membuat semuanya tambah bingung. Walau mereka juga girang karena hari ini ada ulangan harian matematika. Jika gurunya dalam kondisi seperti ini, mungkin saja ulangannya tidak jadi diadakan yeay!

Tidak ada yang berani bertanya kembali. Mereka sengaja melakukannya untuk memberi waktu guru tersebut untuk merenung. Lebih bagus lagi kalo dia juga lupa kalo hari ini ulangan :D

"haah..... Penyemangat hidup bapak sudah meninggal "katanya mulai curhat. Semua murid mendengarkan dengan seksama karena jarang sekali guru killer itu curhat :v

"semalam ada yang membunuhnya dengan sadis. Tadi pagi mayatnya ditemukan dibelakang sekolah"kata guru tersebut.

"siapa yang tega membunuhnya? "tanya salah satu murid.

Menggeleng tanda tak tau,guru itu berucap "padahal masih sangat muda *hisk* bapak sangat mencintainya *hisk* dia itu separuh jiwa bapak"isaknya mengelap ingus yang keluar dengan taplak meja guru.

"sabar cikgu, nanti mesti jumpa sesiapa yang bunuh anak cikgu"kata Fang yang diangguki oleh yang lain

"dia bukan anak bapak "katanya mengelap air mata.

"lalu? "

"dia anak kambing peliharaan bapak. Namanya Susi,dia itu belahan jiwa bapak"ujarnya dengan air mata mengalir.

Para murid speachless.

Anjir kirain anaknya yang mati.

Kambing aja ditangisin aku kok enggak :(

Para murid hanya bisa bicara seperti itu dalam hati karena tidak mau diamuk pak Bambank, guru killer tersebut.

Tidak ada yang menyadari 2 murid yang sedang gugup dan berkeringat dingin dimeja belakang. Yup siapa lagi kalo bukan Fang dan Reverse. Moga aja pak Bambank gak tau kalo yang bunuh adalah Reverse :v

(Reverse : Thor jangan sampe pak Bambank tau gue yang bunuh ya 😟

Author : hohoho tidak semudah itu Ferguso )












......






Siang hari dikantin RI,

Hana,Mayaka dan Meiko sedang berbincang sambil menunggu makanan mereka datang.

Sedang asyik berbincang, seorang kakel ganteng menghampiri meja mereka.

"permisi"katanya lalu mengundang tatapan dari 3 gadis tersebut. Mayaka dan Meiko langsung salting didatangi kakel cogan apalagi mereka tau siapa kakel ini.

"eh iya kak, ada apa ya? "kata Mayaka

Kakel tersebut tersenyum lalu mengulurkan tangan kepada Hana. Hana yang melihatnya berucap dengan wajah datar "maaf gak ada receh"

"uhuk uhuk! "batuk Mayaka tersedak ludahnya sendiri.

Sang kakel tersebut memasang wajah cengo. Dia ngira aku pengamen? Atau tukang minta-minta (baca:pengemis), batin Michael-nama kakel tadi.

My FantasiWhere stories live. Discover now