" aku mencintai kamu
Meski aku tak tau bagaimana cara mengungkapkanya padamu..
Ah urusan perasaan memang selalu seperti itu"
Jatuh cinta tapi tak bisa mengungkapkan lewat kata. Itulah yang yang terjadi pada Afgan dan rossa keduanya saling memendam isi hati membiarkan perasaan itu terus tumbuh mengusik..
Meski tatap mata keduanya sangat mnyiratkan rasa itu tapi tetap saja mereka hanya diam.
Afgan terlalu ragu untuk mengungkapkan, bimbang dengan hatinya sendiri.
Takut menerima kenyataan sebab ia rossa terlalu sempurna dan Afgan merasa bahwa dirinya tak pantas untuk Rossa
Bagaiman mungkin Afgan yang hanya bodyguard dan supir Jatuh cinta pada Rossa seorang bintang besar.. ?
Hal itulah yamg membuat afgan ragu, meski ia tau tak ada yang salah dalam mencintai
Rossa pun hanya bisa diam, menunggu kepastian, hatinya dipenuhi banyak pertanyaan apakah laki-laki itu mencintainya atau justru mencintai orang lain..?
**
"Lo knpa sihh chaa..?" Tanya Gema, ia memangku laptopnya.
mereka sedang berbincang di samping kolam renang rumah Rossa usai mengisi acara tadi, Gema masih berada dirumah Rossa mnyelesaikan beberapa pekerjaan,. afgan sudah pulang terlebih dahulu.
Rossa menghela nafas menatap gema
"Knpa apanya.. gpp kok.." jawab Rossa. Wanita itu memeluk lututnya menatap kolam renang yang memantulkan cahaya lampu taman.
Gema menghela nafas menekan tombol enter di keyboard mengirim file.
"Sumpah deh chaa lo beda banget akhir-akhir ini kenapa sihh?? Ada yang lo pikirin??' Tanya Gema lagi.
Rossa tersenyum kecil mnghela napas.
"Gw boleh cerita gak gem??" Tanya Rossa.
Gema terkekeh meletakan laptopnya menatap Rossa lebih baik. Bagi Gema rossa adalah sahabat sekaligus sudah ia anggap sebagai adik meski keduanya seringkali berbeda pendapat..berdebat, saling ledek tapi sungguh Gema menyayangi Rossa seperti saudaranya sendiri..
"Cerita aja kali lo kayak sama siapa aja.." jawab Gema.
"Gw suka.."
"Lo suka sama gw chaa.." Gema memotong pembicaraan Rossa menggoda.
Wanita itu menghela napas kesal melempar gema dengan bantal
"Dihh amit-amit najis.." ucap Rossa sewot. Gema ngakak
"Becanda kalii chaa.. jadi lo mau cerita apaa.?" Tanya gema
"Gk jadi ah lo nyebelin kesel gw.." sergah Rossa
"Iya-iya seriuss dehh nii.. gw dengerin jadi lo mau cerita apaa?" Gema mulai serius menatap Rossa.
Rossa tersenyum menatap Gema..
Ia masih diam beberapa saat.. menghela napas
"Salah gk sih gem kalau kita jatuh cinta sama orang?" Tanya Rossa
Gema menatap Rossa, terkekeh pelan. Dari mata Rossa gema sudah tau perasaan Rossa
"Gk ada yang salah dalam mencintai chaa.. sama sekali gk ada yang salah.." ucap Gema..
Rossa diam lama belum melanjutkan ceritanya..
"Gem.. gw jatuh cinta.. i dont know why.. dan gw gk tau sejak kpan, but.. gw suka dia gem.. gw sayaang banget sama dia dan yahh maybe iam fall in love.. with.."
"Afgan.." jawab Gema. Rossa diam menatap gema yang kini tersenyum penuh arti bagaimana mungikin gema tau??
"Gem kok.."
"Gw tau chaa.. gw tau sejak awal.." jawab gema..
Rossa diam tersenyum ah ia lupa manajernya itu selalu pandai menebak isi hati.
"Gw tau chaa gw tau lo.. " ucap Gema.
Rossa menggigit bibir bawahnya menutup wajahnya dengan telapak tangan.
YOU ARE READING
C.I.N.T.A
Fanfictionsesederhana Judulnya maka seharusnya kisah cerita ini pun sederhana.. hanya tentang seorang bintang besar dengan sifat sederhana yang dipertemukan dengan seorang yang sederhana dalam banyak hal.. lalu bagaimana jika mereka saling jatuh Cinta dengan...
