[2] Alarm | TXT ft. SKZ『√』

Prolog

KRIIINGG!! KRIIINGG!!

Bunyi alarm dari jam beker logam itu menyeruak di tengah malam yang sunyi. Sementara si pemilik benda berisik itu, justru masih saja tertidur. Hingga akhirnya alarm itu terus berbunyi tiada henti.

Cklek

Seseorang masuk ke kamar itu dengan langkah yang pelan sambil menggenggam sebuah pisau. Gelapnya kamar itu justru sangat membantunya untuk melampiaskan emosinya.

Matanya yang sedikit tertutup topi hitam itu menatap pemilik kamar yang masih tenang tertidur, dan sama sekali tidak terusik dengan bunyi berisik dari alarmnya sendiri. Orang itu merendahkan tubuhnya, dan berbisik di telinga yang tengah tertidur.

"Matikan alarm dalam waktu 15 detik, if you don't want to die."

Setelah berucap demikian, ia mulai menghitung dengan pelan menggunakan jari-jari tangannya yang sudah dibalut sarung tangan latex.

"One, two, three, four, five, six, seven, eight, nine, ten. Oh my god you really wanna die, huh? Gue gak bercanda loh."

Orang itu menghentikan hitungannya sebentar dan memandang si pemilik kamar dengan rasa tidak percaya. Suara benda yang beradu dengan logam itu sangat memekik di telinga, dan dia tidak mendengarnya? Mimpi apa dia di dalam tidurnya.

Akhirnya karena ia sudah memberi sedikit kesempatan, ia pun kembali menghitung di latar belakangi bayangannya yang tercipta di dinding kamar itu.

"Eleven, twelve, thirteen, fourteen.." ia memberi jeda sejenak, lalu membuka satu jarinya yang tersisa. "Fifteen."

Setelah itu ia mematikan alarmnya, dan mengunci pintu kamar. Malam itu, gelap menjadi saksi bisu kekejaman yang dialami si pemilik kamar dengan jeritannya tertahan kain yang menyumpal mulutnya.

Alarm | TXT ft. SKZ

Start: 24 Juni 2020
End: 2 Agustus 2020

⚠️⚠️⚠️
Cerita ini berdasarkan imajinasi saya sendiri. Mohon maaf jika ada kesamaan alur, tokoh, atau plot cerita karena itu murni ketidaksengajaan.

TOLONG HINDARI BERKOMENTAR "keinget wp sebelah, keinget cerita ini, cerita itu."

Apakah menghargai suatu karya sesulit itu?😊