[3] Menjadikan Kau Kekasih Mungkin

2.9K 482 41
                                    

"kak Soobin bagaimana kalau kita pulang saja?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"kak Soobin bagaimana kalau kita pulang saja?"

"takdir memang lucu ya, sekarang aku bertemu lagi dengan mu"

💓💓



Asap yang mengepul di udara disebabkan oleh Taehyun yang asik menghembuskan asap rokok. Memang candu sekali,  seperti sebesar apapun masalahnya jika sudah menghisap nikotin batangan tersebut semua masalah menguap begitu saja bersamaan dengan asap yang dihembuskan lewat mulut.

Satu batang bahkan bisa empat batang bisa Taehyun habiskan selama dua jam, ya itupun tergantung mood. Bahkan dia pernah menghabiskan satu bungkus rokok dalam satu hari, namun setelah bertemu dengan Beomgyu, Taehyun mengurangi kebiasaan merokoknya.

"kau ikut?" tanya Yeonjun seraya menepuk pundak Taehyun.

"malas" jawab Taehyun seadanya dan menghembuskan kembali asap rokok ke udara.

"ah kau tak tahu ya, bahwa si manis Beomgyu pun ikut bersama Soobin. Sayang sekali" ujar Yeonjun seraya membuat raut wajah nya yang menyedihkan.

Mendengar kalimat ‘si manis Beomgyu’ membuat Taehyun langsung menghentikan pergerakannya dan mematikan bara api pada puntung rokoknya yang kemudian dia buang pada tong sampah tepat disampingnya.

Taehyun beranjak dari tempat duduknya, membuat Yeonjun melihat Taehyun dengan penuh tanda tanya.

"ayo, kau bilang ingin bertemu dengan Soobin. Jangan membuat Soobin malah menunggumu lebih lama lagi" Taehyun berjalan meninggalkan Yeonjun dengan santai.

"ah aku mulai mengerti kau menyukai Beomgyu ya. Taehyun... Taehyun akhirnya kau membuka hati untuk seseorang" gumam Yeonjun seraya melihat punggung tegap Taehyun yang semakin lama semakin menjauh dari tempat dimana dia duduk.

💓💓





"emm... Maaf terlambat" kata Yeonjun canggung.

"ah tidak apa-apa santai saja, toh kami pun baru saja sampai, bukan begitu Beomgyu" Soobin menjawab pertanyaan Yeonjun dengan santai.

"i-iya kak, tak masalah" dengan suara bergetar Beomgyu pun menjawab pertanyaan yang Soobin tanyakan kepadanya.

Sedari tadi Beomgyu terus menunduk dan meremat ujung kaus yang dia pakai, sebab di depannya sudah ada Kang Taehyun, dan yang lebih menegangkannya lagi Kang Taehyun terus-menerus menatap Beomgyu tanpa ekspresi.

Dingin.

Tajam.

Siapapun orang yang ditatap seperti itu membuat badan bergidik ngeri. Sama hal nya dengan Beomgyu, rasa nya tak nyaman ditatap Taehyun. "kak Bin, aku ... takut" lirik Beomgyu tepat di telinga Soobin.

Hal tersebut dapat di dengar oleh Yeonjun yang kemudian si hadiahi pukulan di bagian kepala belakang. "tak usah menatap si manis begitu, kau membuatnya takut Kang Taehyun!!"

Taehyun langsung menoleh kearah Yeonjun, "ya"

"oh Soobin, bisakah aku membawa Beomgyu keluar sebentar. Aku yakin kalian berdua membutuhkan waktu untuk berbicara" ijin Taehyun kepada Soobin yang dihadiahi anggukan mantap dari Soobin.

Beomgyu yang melihat Soobin menyetujuinya hanya memicingkan mata nya dan menatap Soobin tak percaya seakan-akan dia berbicara pada Soobin sebegitu teganya dia memberikan dirinya kepada Taehyun si berandal sekolah.

Soobin hanya tersenyum konyol saja, pikirnya memanfaatkan apa yang menjadi sebuah peluang untuk berduaan dengan Yeonjun.

Tak berlangsung lama Taehyun berdiri dan menarik lengan Beomgyu dengan lembut, Beomgyu semakin panik dan badannya terasa gemetar, didalam hati Beomgyu sudah merutuki Soobin sebab dia malah mengizinkan Beomgyu dibawa oleh Taehyun.

"mati kau!" ujar Beomgyu tanpa suara seraya menatap tajam Soobin yang tersenyum inosen.




💓💓





Suasana semakin canggung, karena diantara keduanya tak ada yang memulai sebuah percakapan, Beomgyu yang hanya melihat keadaan sekitar dan Taehyun yang sedari tadi mencuri pandangan terhadap Beomgyu. Hatinya begitu berbunga-bunga, sedikit.

"kau yang menabrak bahuku tempo hari itu kan?" tanya Taehyun.

Badan Beomgyu menegang mendengar pertanyaan dari Taehyun, "i-iya"

"oh"

"maaf ya, aku tak sengaja waktu itu. S-salahkan saja kak Soobin yang mengambil kertas ulanganku, kalau saja bukan karena itu aku tak mau membuat kekacauan dan berurusan denganmu" Beomgyu mengatakan dengan jujur.

Taehyun tersenyum tipis mendengarkan alasan yang Beomgyu lontarkan, "ya tak apa-apa, toh aku tak terluka kan. Kalau saja aku terluka, aku pasti akan menuntutmu waktu itu"

Beomgyu mengalihkan padangannya ke sebelah kirinya yang berarti dia bisa menatap wajah Taehyun yang tenang , "m-menuntut? menuntut bagaimana?"

"menjadikan kau kekasihku mungkin"












[]

TAEHYUN NGE-GAS BANGET sjsjjsalksjsksksjskdksksj 😭👌

heartbeat ; taegyu ✓Where stories live. Discover now