The Suspicious Sunbae "VKOOK"

18. Under The Moonlight 🌙

The Suspicious Sunbae
Chapter 18: Under The Moonlight 🌙
By : Yoi-Te

Cast:

Kim Taehyung
Jeon Jungkook
And other

|||

Ketua Ahn mengajak Seojun untuk bertemu di restoran makanan lokal korea. Tempatnya didesain sangat tradisional ala korea. Ruangan itu sebelum sudah dicek. Apakah ada alat penyadap atau kamera cctv. Seoujun sempat bingung dengan tingkah Ketua Ahn. Bahkan polisi lain juga menscan tubuh Seojun dan Ketua Ahn. Jika kalau ditemukan alat penyadap.

Apa situasi semakin parah?

"Pasti kau sangat bingung ya, Seojun?" Tanya Ketua Ahn membuyarkan lamunan Seojun.

Seojun menganggukkan kepala bingung. "Kita seperti akan bertemu dengan Jendral kepolisian atau menteri. Padahal hanya ada kita berdua Ketua Ahn"

Ketua Ahn hanya tersenyum dan mengajak Seojun duduk di salah satu meja makan kuno. Mereka berdua duduk menyilangkan kaki. Salah satu peramu saji memberikan menu dan Ketua Ahn memilih tanpa persetujuan Seojun. "Kau tau, aku akhir-akhir ini menjaga keamanan diriku sendiri agar tidak disadap..."

Kerutan di kening Seojun muncul.

"...tadi kami menemukan alat penyadap di bawah meja kerjaku. Bukan meja kerja di rumah. Tapi, di kantor kepolisian. Siapa yang sangat berani meletakkannya di sana?" Tanya Ketua Ahn membuat wajah Seojun berpikir keras. "Pantas saja pelaku selalu di depan kita. Dia menyadapku selama ini. Apa ada salah satu anggota tim yang mengkhianatiku? Atau sejak awal berpikir pihak kepolisian hanya sekumpulan pelawak?! Astaga! Aku sangat marah"

Seojun menatap wajah Ketua Ahn kalut. "Aku rasa alat penyadap itu bukan dari pelaku. Mungkin saja ada inspektur lain yang ingin menyaingi Ketua Ahn atau ada salah satu anggota tim yang tidak ingin ketinggalan informasi kasus?"

Sekarang, malah dahi Ketua Ahn yang berkerut tajam. "Konyol sekali itu, Seojun. Sudah berapa tahun kau jadi detektif kepolisian?"

Seojun menggelengkan kepala panik. "Itu bukan alat penyadap pelaku. Tidak ada mata-mata di badan kepolisian. Tidak ada"

Ketua Ahn mendengus. "Terserah. Kami sudah membuktikan bahwa Taehyung bukan pelaku"

"Apa?!" Tanya Seojun meninggikan suara.

Ketua Ahn langsung melempar kain lap ke bahu Seojun. "Tingkahmu semakin lama semakin kurang ajar ya?"

"Maaf Ketua Ahn" Balas Seojun cepat langsung merunduk.

Salah satu gadis langsung menyajikan makanan yang dipesan Ketua Ahn.

Ketua Ahn langsung memakannya dengan lahap. "Apa kau gila? Sefrustasi itu kau, Seojun? Berani-berani kau meninggikan suara kepadaku? Haaaah dasar anak zaman sekarang"

Seojun semakin merundukkan diri. Merasa bersalah. "Maaf Ketua" Tak sanggup menyentuh makannya. Ia kadang bingung kenapa dirinya jadi seemosional ini sejak hasil tulisan tangan Jaehwan.

Benar pertemuan itu.

Ketua Ahn masih asik makan, lalu tiba-tiba menatap wajah Seojun. "Taehyung itu sepupu kesayangan Yoongi. Apapun akan dilakukan Yoongi untuk membersihkan nama adiknya. Ditambah lagi adiknya itu sebatang kara sekarang. Kau jangan terlalu kejam kepada Taehyung. Karena Taehyung tidak pandai menempatkan dirinya dalam berkoordinasi dengan tim penyidik. Maksudku Taehyung lebih memikirkan dirinya sendiri. Tindakan yang menyelidiki kasus terpisah itu sangat egois bukan di mata kepolisian? Terlalu beresiko. Tapi, itulah Taehyung. Dia hanya seorang mahasiswa kriminologi tingkat akhir dan akan jadi salah satu kebanggaan kita di masa depan. Dia akan jadi adik juniormu yang membanggakan."